Workaholic, Ancam Kualitas dan Produktivitas Masyarakat

Zulkifli,S.Kom

- Redaksi

Jumat, 23 Agustus 2024 - 17:54 WIB

50144 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Penduduk usia produktif Indonesia saat ini tengah dihadapkan dengan budaya workaholic. Budaya yang memprioritaskan pekerjaan secara berlebihan ini berpotensi mempengaruhi kualitas kesehatan dan produktivitas masyarakat. Lalu, bagaimana cara mengatasinya?

Ketua Masyarakat Sadar Risiko Indonesia (MASINDO), Dimas Syailendra, menjelaskan budaya workaholic telah menggeser nilai-nilai sadar risiko seperti pentingnya gaya hidup seimbang dan olahraga secara rutin. Kondisi ini akhirnya akan berdampak terhadap kualitas serta produktivitas.

“Penting bagi individu dan organisasi untuk menerapkan prinsip kerja fleksibel dan mendukung keseimbangan hidup. Caranya dengan mendorong olahraga rutin, istirahat yang cukup, dan manajemen waktu untuk menghindari lembur berlebihan,” kata Dimas.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan laporan Physician Lifestyle and Happiness Report 2022, yang mensurvei lebih dari 13 ribu dokter, menemukan bahwa sebesar 55% responden akan mengambil pengurangan gaji untuk mendapatkan keseimbangan kerja lebih baik. Tak hanya itu, sebesar 70% responden mengalami kegagalan dalam hubungan, dan 20% jarang menghabiskan cukup waktu untuk menjaga kesehatan.

Dengan fakta tersebut, Dimas melanjutkan, masyarakat juga harus proaktif dalam mengidentifikasi dan mengatasi risiko-risiko yang berdampak terhadap kualitas kesehatan serta produktivitas. “Upaya pencegahan dan pengendalian juga perlu diperkuat melalui regulasi, insentif dan program yang mendorong praktik baik di kalangan individu, masyarakat, hingga lingkungan kerja,” tutup Dimas.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Indonesia dan ExxonMobil Teken Kerja Sama Senilai Rp162 Triliun
PT Socfindo Seumayam Nagan Raya Serahkan Sertifikat Tanah Untuk Petani Mitra PT Socfindo
Aris Wandi Ucap Selamat Atas Terpilih Kembali Sutarto Alimoeso Ketum Perpadi.
Aris Wandi Direktur CV.KP Ricky Perkasa Mengikuti MUNAS Perpadi Di Solo.
PT. Socfindo Kebun Seumanyam Berbagi Jum’at Berkah di Desa Serbajadi
Presiden: PPN 12 Persen hanya untuk Barang dan Jasa Mewah
PPN 12 Persen Resmi Berlaku, Pemerintah Siapkan Stimulus 2025 Senilai Rp38,6 Triliun
Mahasiswa STIAPEN Nagan Raya Berdayakan UMKM di Blang Pidie melalui KKN Tematik

Berita Terkait

Jumat, 28 Februari 2025 - 22:16 WIB

PT. Pegadaian Unit SP4 Nagan Raya Menerima Cicilan Emas Batang .

Jumat, 28 Februari 2025 - 17:30 WIB

Dampak Kecerdasan AI dan Media Terhadap Konsumsi Generasi Z

Jumat, 28 Februari 2025 - 14:27 WIB

DAMPAK TAYANGAN TELEVISI TERHADAP POLA PIKIR MASYARAKAT: EDUKASI ATAU SENSASI?

Jumat, 28 Februari 2025 - 14:21 WIB

DAMPAK MEDIA BARU TERHADAP ETIKA ANAK MUDA

Minggu, 23 Februari 2025 - 20:03 WIB

Banta Diman Apresiasi Kepada Pengurus RAPI Wilayah Nagan Raya Atas Kekompakannya.

Minggu, 23 Februari 2025 - 15:58 WIB

Repeater RAPI Nagan Raya Kini Dipasang untuk Memperkuat Komunikasi Darurat

Minggu, 23 Februari 2025 - 12:46 WIB

Safwandi Ikuti Pelatihan Kepemimpinan di Magelang, Siap Bangun Daerah dengan Semangat Baru

Sabtu, 22 Februari 2025 - 20:58 WIB

Bupati Nagan Raya TR Keumangan Usai Dilantik Ikuti Orientasi Kepemimpinan Kepala Daerah.

Berita Terbaru

GAYO LUES

Sekda Gayo Lues Buka Rakor Penyusunan RPJMK tahun 2025-2029

Jumat, 28 Feb 2025 - 23:53 WIB

GAYO LUES

Pemkab Gayo Lues Gelar Sidak Pasar Jelang Ramadan

Jumat, 28 Feb 2025 - 23:48 WIB

GAYA HIDUP

Pemkab Gayo Lues Gelar Rapat Persiapan Safari Ramadhan 1446 H

Jumat, 28 Feb 2025 - 23:44 WIB