Sigli, Aceh – Tim Seuramoe Alam Raya, yang terdiri dari 8 pendaki, berhasil mencapai puncak Pegunungan Lhe Sagoe dengan ketinggian 2325 mdpl pada hari kelima pendakian mereka, Sabtu, 20 April 2024.
Ekspedisi ini dimulai pada Selasa, 16 April dan berakhir pada Senin, 22 April 2024. Tim menempuh perjalanan sejauh 19 km dari Desa Leutueng, Kecamatan Mane, Kabupaten Pidie.
Sebelum mencapai puncak utama Lhe Sagoe, tim terlebih dahulu mencapai puncak Alue Dua dengan ketinggian 1490 mdpl pada hari kedua pendakian, Rabu, 17 April 2024.
Adapun, dalam kegiatan Mountaineering Expedition Lhe Sagoe ini dilakukan oleh 8 anggota antara lain: Afil Maulana (Pidie) 24, T. Raja Akbar (Pidie) 23, Fakhurrazi (Pidie) 26, Muhammad Taufiq (Pidie) 25, Muzammil (Pidie) 30, Muhammad Ramadhan (Pidie) 33, Rahmad Yuda (Bireuen) 24, Jamaluddin (Aceh Timur) 27
Afil, salah satu anggota tim, mengungkapkan bahwa kontur trek Pegunungan Lhe Sagoe yang jarang terjamah dan penuh dengan tumbuhan rotan membuat tim sedikit kesulitan untuk merintis jalur. “Selain hutannya yang masih alami, Lhe Sagoe sendiri merupakan habitat bagi mamalia gajah. Tim beberapa kali menemukan jalur percabangan yang membuat manipulasi jalur menjadi penting, selain itu di ketinggian 2325 mdpl atau top puncak lhe sagoe, tim juga menemukan pilar pembuatan belanda 1934 dengan kode S223 yang sudah roboh, mungkin karna gempa atau faktor ketahanan beton itu sendiri.” ungkap Afil.
Sehingga pihaknya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mereka dalam pendakian ini, termasuk sponsor, tim basecamp yang membantu memantau perjalanan mereka, Ketua Pemuda Desa Leutueng, dan masyarakat setempat yang telah menyambut kehadiran mereka.
