Pidie Jaya — Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Aceh ke-37 terus berlanjut dengan antusiasme tinggi dari seluruh kafilah peserta. Memasuki hari keempat, pada Selasa (4/11/2025), panitia pelaksana merilis jadwal lengkap perlombaan untuk berbagai cabang yang akan digelar di sejumlah lokasi di Kabupaten Pidie Jaya. Beragam kategori lomba yang mencerminkan kemahiran dalam membaca, menulis, memahami, dan menghafal Al-Qur’an dijadwalkan berlangsung sejak pagi hingga malam hari secara paralel.
Cabang Tilawah Al-Qur’an untuk kategori anak-anak dan dewasa akan digelar di Gedung Utama MTQ Pidie Jaya, dengan pelaksanaan musabaqah dimulai pukul 08.00 hingga 12.00 WIB untuk anak-anak, disusul sesi pengambilan maqra’ pada pukul 16.00 hingga 18.00 WIB, serta pelaksanaan Musabaqah Tilawah Dewasa pada malam hari pukul 20.30 hingga 23.00 WIB. Sementara, untuk kategori remaja dan tunanetra, lomba digelar mulai pukul 14.00 sampai 18.00 WIB, serta pengambilan maqra’ pukul 20.30–22.00 WIB, juga berlokasi di Gedung Utama MTQ.
Untuk cabang Tahfizh Al-Qur’an, para hafiz dan hafizah akan menunjukkan kemampuan dalam menghafal 1 juz hingga 30 juz. Pelaksanaan tahfizh 5 juz dijadwalkan mulai pukul 08.00 hingga 18.00 WIB di Masjid Al-Istiqamah, Rhingeng Blang, dengan pengambilan maqra’ pada sore hari. Adapun tahfizh 20 juz hingga 30 juz berlangsung di Komplek MUQ Pidie Jaya dari pagi hingga sore hari.
Sementara itu, pada cabang Tafsir Al-Qur’an, lomba akan berlangsung dalam tiga bahasa: Arab, Indonesia, dan Inggris. Pelaksanaan Musabaqah Tafsir Bahasa Indonesia akan dihelat di Aula PLHUT mulai pukul 08.00–12.00 WIB, dan dilanjutkan dengan Tafsir Bahasa Inggris pada pukul 14.00–18.00 WIB di kantor Kementerian Agama (KEMENAG) Pidie Jaya.

Di bidang penulisan dan seni huruf Arab, Khattil Qur’an akan diselenggarakan pukul 08.00 sampai 12.00 WIB di Gedung Tgk. Chik Pante Geulima. Sedangkan Fahmil Qur’an, yang menguji pemahaman peserta tentang isi kandungan Al-Qur’an, berlangsung dalam dua sesi di Aula BAPPEDA Pidie Jaya, masing-masing untuk putra dan putri.
Untuk cabang yang memadukan seni baca dan pemahaman, Syarhil Qur’an akan digelar di Lapangan Kota Meureudu dan Aula Kantor MPU Pidie Jaya pada dua sesi — pagi dan sore.
Tak kalah menarik adalah cabang Qiraah Sab’ah dan Murattal, baik untuk kategori remaja dan dewasa, yang memperlihatkan mahirnya peserta dalam ragam qiraat serta keindahan lantunan murattal. Lomba ini akan digelar di dua masjid besar yakni Masjid Agung Tgk. Chik Pante Geulima dan Masjid Al-Munawwarah Sp. 4 Meurah Dua, berlangsung dari pagi hingga malam.
Satu cabang lain yang tak kalah penting adalah Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an (KTIQ), yang pelaksanaannya dipusatkan di Aula KANKEMENAG Pidie Jaya sepanjang hari, dari pukul 08.00 hingga 18.00 WIB.
Panitia mengingatkan bahwa seluruh jadwal lomba dapat berubah sewaktu-waktu menyesuaikan kondisi teknis pelaksanaan, tanpa pemberitahuan terlebih dahulu. Seluruh masyarakat Aceh dan tamu undangan dari luar daerah diimbau untuk hadir dan menyaksikan secara langsung semangat para peserta dalam menjunjung tinggi nilai-nilai Al-Qur’an melalui ajang MTQ ini.
MTQ Aceh ke-37 yang digelar mulai 1 hingga 8 November 2025 ini diharapkan tidak hanya membentuk generasi yang unggul dalam seni baca Al-Qur’an, tetapi juga mempererat ukhuwah islamiyah serta menanamkan nilai-nilai Qur’ani dalam kehidupan masyarakat Aceh.












































