UMKM Kopi Asal Takengon Bersiap Penuhi Pasar Jepang, Perlu Dukungan Semua Pihak

Redaksi Bara News

- Redaksi

Rabu, 30 April 2025 - 05:00 WIB

50658 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Takengon (29 April 2025) – Harapan besar tengah tumbuh di dataran tinggi Gayo, Aceh Tengah. Seorang pelaku UMKM, Bapak Taslim, kini bersiap menembus pasar ekspor setelah mendapatkan permintaan kopi sebanyak 15 ton per tahun dari Jepang. Kabar menggembirakan ini disampaikan oleh Muparrih, Kepala Seksi Bimbingan Kepatuhan dan Hubungan Masyarakat Kantor Wilayah Bea dan Cukai Aceh, dalam kegiatan penggalian potensi usaha yang dilakukan pada 29 April 2025.

“Pak Taslim menunjukkan potensi luar biasa. Produk kopinya tidak hanya berkualitas, tetapi juga telah menarik minat pasar internasional. Kami mengajak Pemerintah Daerah untuk turut mendukung agar UMKM seperti ini dapat naik kelas dan berdaya saing global,” ungkap Muparrih.

Permintaan ekspor ini bermula dari jalur tak terduga. Anak Pak Taslim kerap membawa sampel kopi ke Jakarta, yang kemudian sampai ke tangan pimpinan sebuah perusahaan Jepang. Tertarik dengan kopi specialty hasil olahan Pak Taslim, sang pimpinan perusahaan membawa contoh ke Jepang—dan responsnya sangat positif. Tak lama kemudian, permintaan besar pun datang melalui relasi yang bekerja di perusahaan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saat ini, kapasitas produksi UMKM ini mencapai sekitar 8 ton per bulan. Untuk memenuhi permintaan ekspor dan menjaga kualitas produk, Pak Taslim telah bekerja sama dengan sejumlah mitra lokal, termasuk Gayo Harvest Coffee. Ia juga tengah mempersiapkan legalitas badan usaha untuk memenuhi persyaratan formal ekspor.

Dalam menjaga mutu produk specialty yang sangat diperhatikan oleh buyer Jepang, Pak Taslim dibantu oleh Bapak Helmy selaku penanggung jawab Quality Control (QC).

Tak hanya memproduksi, Pak Taslim juga tengah mempersiapkan merek dagang “Thika”, yang diambil dari nama panggilan anaknya—sosok yang secara tidak langsung telah membuka jalan menuju pasar global.

“Kami melihat semangat dan kerja keras yang luar biasa. Inilah bentuk UMKM mandiri yang butuh didorong, baik dari sisi perizinan, pembiayaan, maupun promosi. Dengan kolaborasi yang tepat, bukan tidak mungkin kopi Gayo ‘Thika’ bisa menjadi ikon ekspor dari Aceh,” tambah Muparrih.

Kantor Wilayah Bea dan Cukai Aceh melalui program asistensi dan fasilitasi ekspor berkomitmen mengawal proses ini hingga tuntas. Pihaknya juga berharap dukungan konkret dari Pemerintah Daerah dalam hal pembinaan, percepatan legalitas usaha, dan penguatan ekosistem ekspor di daerah.

Masyarakat pun diimbau untuk mendukung UMKM lokal seperti Pak Taslim dengan membeli produk mereka dan turut menyebarluaskan cerita sukses ini. Di tengah gempuran produk asing, inilah saatnya merek lokal naik panggung dan membawa harum nama Aceh hingga ke mancanegara.

Berita Terkait

Bupati Aceh Tengah Resmi Lepas Keberangkatan Umrah Perdana Azzikra Pasca-Haji di Masjid Agung Ruhama’ Takengon
Cerita “Dari Tagore ke Tagore”: Awal Berpemulon, Akhir Bepemungen
Kemenkeu Tetapkan Nilai Kurs Bea Masuk dan Pajak Periode 9–15 Juli 2025, Dolar AS di Rp16.215
Bardan Sahidi: Menyeruput Kopi Gayo, Menjaga Warisan Budaya Leluhur
6 Barang Elektronik Blibli yang Bisa Anda Beli
Wakil Ketua DPRK Aceh Tengah Terima Tokoh Masyarakat Pameu: Usulan Penolakan Tambang Emas Menguat
Kementerian Keuangan Tetapkan Nilai Kurs untuk Pelunasan Bea Masuk, PPN, PPnBM, Bea Keluar, dan PPh Periode 25 Juni hingga 1 Juli 2025
ASN Gayo Lues Diajak Belanja di Pasar Tradisional, Bupati Suhaidi Dorong Pemulihan Ekonomi Rakyat

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 09:02 WIB

Bea Cukai Aceh Ungkap 4,5 Ton Narkotika Semester Pertama 2025, Separuh dari Total Nasional

Jumat, 11 Juli 2025 - 20:03 WIB

BenQ dan Datascrip Perkuat Pengadaan Digital Berbasis Produk Lokal di Aceh

Jumat, 11 Juli 2025 - 11:49 WIB

M Hawanis Ketua LSM Rambu Darat Apresiasi Dinas ESDM Aceh, Sumur Minyak Rakyat Menuju Legalitas

Jumat, 11 Juli 2025 - 01:48 WIB

Museum Tsunami Aceh Gelar Pameran Temporer, Ajak Masyarakat Siaga Hadapi Bencana

Rabu, 9 Juli 2025 - 16:22 WIB

Penerimaan Bea Cukai Aceh Semester I 2025 Tembus Rp1,13 Triliun, Naik Dua Kali Lipat

Selasa, 8 Juli 2025 - 10:31 WIB

KKN USM 2025: Dari Pembekalan Menuju Pengabdian Berdampak

Selasa, 8 Juli 2025 - 01:44 WIB

Bea Cukai Aceh Berikan Pembebasan Bea Masuk Lebih dari 1,5 Juta Dolar AS untuk Dukung Investasi Hulu Migas dan Ketahanan Energi Nasional

Minggu, 6 Juli 2025 - 22:46 WIB

Ribuan Warga Terima Sajikan Bubur Kanji Asyura untuk Warga Dari DPW GR Aceh

Berita Terbaru