Relawan Pemenangan Mualem-Dekfadh: Faisal Jamaluddin Ajak Semua Pihak Bijak Menyikapi Kritik Ketua DPRA

Redaksi Bara News

- Redaksi

Sabtu, 22 Februari 2025 - 21:00 WIB

502,867 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta (22 Februari 2025)- Faisal Jamaluddin, Ketua Umum Garda Muda Aceh Maju Meuseuraya, kembali angkat suara menyikapi dinamika yang terjadi dalam pemerintahan Aceh pascapelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur, Muzakir Manaf (Mualem) dan Fadhlullah (Dek Fadh). Sebagai bagian dari tim relawan pemenangan, Faisal menegaskan komitmennya untuk terus mengawal pemerintahan Mualem-Dek Fadh selama lima tahun ke depan.

Faisal menyatakan bahwa pernyataan dan sikap Ketua DPRA Aceh, Zulfadli, A.Md, yang mengkritisi keluarnya Surat Penugasan PLT Sekda Aceh, adalah hal yang wajar dan sah. “Ini adalah bagian dari fungsi pengawasan legislatif terhadap eksekutif. Tujuannya agar pemerintah lebih disiplin dan tertib dalam urusan administrasi, terutama terkait kebijakan strategis seperti penunjukan PLT Sekda,” ujar Faisal.

Faisal menegaskan bahwa Zulfadli, sebagai bagian dari tim inti pemenangan Mualem-Dek Fadh, pasti memiliki niat baik. “Langkah yang beliau lakukan tak lain adalah untuk menjaga agar pemerintahan Mualem-Dek Fadh bisa berjalan sukses sesuai harapan masyarakat yang telah memilihnya di Pilkada lalu,” tambahnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Faisal mengingatkan semua pihak untuk bijak menyikapi langkah dan sikap yang dilakukan oleh Zulfadli. “Gubernur Mualem dan Wagub Fadhlullah harus cepat merespon persoalan ini dengan mencari titik temu penyelesaian yang bijak. Hal ini penting agar opini negatif tidak semakin melebar dan berujung pada perpecahan yang dapat mengganggu pencapaian visi dan misi Mualem-Dek Fadh,” tegasnya.

Faisal juga mengkritisi cara-cara merespon pernyataan Ketua DPRA yang dilakukan dengan mengerahkan pernyataan sikap kader-kader Gerindra di daerah. “Langkah seperti ini justru tidak tepat dan berpotensi menjadi ajang adu domba antara Partai Aceh dan Gerindra. Ini bisa menimbulkan disharmonisasi di dalam pemerintahan Mualem-Dek Fadh,” ujarnya.

Faisal mengingatkan bahwa pemerintahan Mualem-Dek Fadh belum seumur jagung. “Kami para relawan berharap permasalahan ini cepat terselesaikan. Pemerintahan Mualem-Dek Fadh harus kembali fokus mempersiapkan pondasi kerja agar cita-cita dan visi-misi mulia untuk Aceh Maju bisa tercapai dalam lima tahun ke depan,” ujarnya.

Faisal menegaskan bahwa visi-misi Mualem-Dek Fadh bukan hanya milik mereka semata, tetapi juga harapan tim sukses, para relawan, dan seluruh masyarakat Aceh yang telah mengantarkan mereka ke kursi Gubernur dan Wakil Gubernur. “Ini adalah tanggung jawab bersama,” tegasnya.

Faisal menyarankan agar di masa-masa awal pascapelantikan, pemerintahan Mualem-Dek Fadh lebih fokus pada penataan internal aparatur dan dinas. “Pemerintah harus segera menerjemahkan visi-misi dan janji kampanye ke dalam penyusunan RPJM (Rencana Pembangunan Jangka Menengah). Selain itu, konsolidasi dengan masyarakat Aceh juga penting dilakukan karena Pilkada pasti menyisakan perbedaan antara yang kalah dan menang,” ujarnya.

Faisal menegaskan bahwa sekarang Mualem-Dek Fadh sudah menjadi milik seluruh masyarakat Aceh. “Mereka harus bekerja untuk semua, tanpa memandang perbedaan. Ini adalah momentum untuk membangun Aceh yang lebih baik,” pungkasnya.

Berita Terkait

Publik Dukung Reformasi Polri Secara Menyeluruh
Anwar Yusuf, S.H.,M.H : Penunjukan Agus Kliwir Sebagai Ketua SMSI Wujud Kepercayaan Besar
Gubernur Aceh dan Empat Balai Kementrian PU Sepakat Perkuat Sinergi Infrastruktur di Aceh
Gubernur Jakarta Perintahkan SKPD Bersiap Hadapi Situasi Pasca Demonstrasi, Melayat ke Rumah Duka Korban
Kementerian ATR/BPN Matangkan Transformasi Layanan dalam Rapim
Lindungi Hak Masyarakat Hukum Adat dan Jaga Warisan Leluhur, Kementerian ATR/BPN Sosialisasikan Pendaftaran Tanah Ulayat di Enrekang
Lantik Pejabat Fungsional, Wamen Ossy Harapkan Peran Dosen Lektor dalam Transformasi STPN
PB PMII dan OKP Cipayung Lintas Agama Tegaskan Komitmen Persaudaraan Lewat Deklarasi “Harmoni Pemuda Lintas Agama”

Berita Terkait

Kamis, 18 September 2025 - 15:54 WIB

Bea Cukai Banda Aceh Gelar Pembahasan DBH CHT 2025 dan Rancang RKP 2026 untuk Perkuat Sinergi Pemda dan Penegakan Hukum

Kamis, 18 September 2025 - 11:28 WIB

Waspada Modus Baru! UMKM Aceh Hampir Tertipu “Buyer” Fiktif Bermodus Bea Cukai

Kamis, 18 September 2025 - 05:18 WIB

Pangdam Iskandar Muda Silaturahmi ke Kejati Aceh, Perkuat Sinergi Antarlembaga di Aceh

Kamis, 18 September 2025 - 05:13 WIB

Kunjungi Polda Aceh, Pangdam Iskandar Muda Perkuat Soliditas TNI–Polri di Aceh

Rabu, 17 September 2025 - 20:20 WIB

Ketua IWOI Aceh Berharap dan Menghimbau Kepada Seluruh Instansi agar Media yang di Ajak Kerjasama Sesuai Dengan SOP

Rabu, 17 September 2025 - 15:10 WIB

Bupati Ir. Tagore Abu Bakar, Usulkan 25 Ribu Hektar Lahan Untuk Masyarakat.

Rabu, 17 September 2025 - 14:27 WIB

Sebanyak 55 UMKM Aceh Ikuti Bimbingan Teknis Pengisian PEB, Upaya Perluas Peluang Ekspor ke Pasar Global

Selasa, 16 September 2025 - 19:44 WIB

Rp10 Triliun di BSI Aceh: Kesempatan Emas atau Dana Mengendap?

Berita Terbaru

OPINI

TNI di Persimpangan Politik Reformasi

Kamis, 18 Sep 2025 - 17:34 WIB