Rapim TNI-AD 2025, Kodam Iskandar muda siap Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional

Redaksi Bara News

- Redaksi

Senin, 3 Februari 2025 - 23:59 WIB

501,310 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr. (Han), menghadiri Rapat Pimpinan (Rapim) TNI AD 2025 yang dipimpin oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., di Balai Kartini, Jakarta, pada Senin (3/2/2025). Dalam kesempatan tersebut, Pangdam IM didampingi oleh Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah Iskandar Muda, Ny. Eva Niko Fahrizal.

Rapim TNI AD tahun ini membahas berbagai kebijakan strategis yang selaras dengan arahan Presiden RI Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, serta Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto. Salah satu isu utama yang menjadi sorotan dalam rapat tersebut adalah ketahanan pangan nasional, di mana TNI AD berperan aktif dalam mengelola lahan tidur guna meningkatkan produksi pangan.

Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menegaskan bahwa TNI AD, khususnya di tingkat Komando Daerah Militer (Kodam), akan memanfaatkan lahan-lahan tidak produktif yang tersebar di berbagai wilayah untuk mendukung ketahanan pangan nasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami akan memaksimalkan lahan-lahan tidur yang ada, baik milik PTPN, kehutanan, maupun yang lainnya. Namun, di beberapa daerah masih diperlukan proses lebih lanjut, terutama terkait pengairan,” ujar Jenderal Maruli.

Lebih lanjut, Jenderal Maruli menjelaskan bahwa TNI AD telah menginisiasi berbagai program, termasuk pemasangan pipanisasi dan penggunaan pompa hidram untuk mendukung sistem irigasi. “Saat ini, kami telah berhasil mengairi sekitar 50 ribu hektare lahan melalui teknologi pompa hidram dan pipanisasi,” tambahnya.

Selain itu, program pengelolaan lahan tidur ini juga akan melibatkan kerja sama dengan PTPN dan masyarakat setempat. Beberapa daerah yang telah menjadi pilot project antara lain Cibenda, Ciemas, Purwakarta, Cianjur, dan Baturaja. Di beberapa lokasi lain, TNI AD juga menggandeng Pupuk Indonesia untuk membuka kebun produktif.

Dalam Rapim ini, Presiden Prabowo Subianto turut memberikan arahan khusus mengenai pengelolaan hasil pertanian.

Berita Terkait

Publik Dukung Reformasi Polri Secara Menyeluruh
Anwar Yusuf, S.H.,M.H : Penunjukan Agus Kliwir Sebagai Ketua SMSI Wujud Kepercayaan Besar
Gubernur Aceh dan Empat Balai Kementrian PU Sepakat Perkuat Sinergi Infrastruktur di Aceh
Gubernur Jakarta Perintahkan SKPD Bersiap Hadapi Situasi Pasca Demonstrasi, Melayat ke Rumah Duka Korban
Kementerian ATR/BPN Matangkan Transformasi Layanan dalam Rapim
Lindungi Hak Masyarakat Hukum Adat dan Jaga Warisan Leluhur, Kementerian ATR/BPN Sosialisasikan Pendaftaran Tanah Ulayat di Enrekang
Lantik Pejabat Fungsional, Wamen Ossy Harapkan Peran Dosen Lektor dalam Transformasi STPN
PB PMII dan OKP Cipayung Lintas Agama Tegaskan Komitmen Persaudaraan Lewat Deklarasi “Harmoni Pemuda Lintas Agama”

Berita Terkait

Kamis, 18 September 2025 - 15:54 WIB

Bea Cukai Banda Aceh Gelar Pembahasan DBH CHT 2025 dan Rancang RKP 2026 untuk Perkuat Sinergi Pemda dan Penegakan Hukum

Kamis, 18 September 2025 - 11:28 WIB

Waspada Modus Baru! UMKM Aceh Hampir Tertipu “Buyer” Fiktif Bermodus Bea Cukai

Kamis, 18 September 2025 - 05:18 WIB

Pangdam Iskandar Muda Silaturahmi ke Kejati Aceh, Perkuat Sinergi Antarlembaga di Aceh

Kamis, 18 September 2025 - 05:13 WIB

Kunjungi Polda Aceh, Pangdam Iskandar Muda Perkuat Soliditas TNI–Polri di Aceh

Rabu, 17 September 2025 - 20:20 WIB

Ketua IWOI Aceh Berharap dan Menghimbau Kepada Seluruh Instansi agar Media yang di Ajak Kerjasama Sesuai Dengan SOP

Rabu, 17 September 2025 - 15:10 WIB

Bupati Ir. Tagore Abu Bakar, Usulkan 25 Ribu Hektar Lahan Untuk Masyarakat.

Rabu, 17 September 2025 - 14:27 WIB

Sebanyak 55 UMKM Aceh Ikuti Bimbingan Teknis Pengisian PEB, Upaya Perluas Peluang Ekspor ke Pasar Global

Selasa, 16 September 2025 - 19:44 WIB

Rp10 Triliun di BSI Aceh: Kesempatan Emas atau Dana Mengendap?

Berita Terbaru

OPINI

TNI di Persimpangan Politik Reformasi

Kamis, 18 Sep 2025 - 17:34 WIB