Banda Aceh, 25 November 2025 — Prestasi membanggakan diraih kontingen petanque Kabupaten Gayo Lues dalam ajang Pra-Pekan Olahraga Aceh (Pra-PORA) 2025 yang digelar Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Aceh. Bertempat di Gelanggang Petanque Sport Center Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, tim yang diperkuat 17 atlet tampil kompetitif pada 14 nomor pertandingan dan sukses membawa pulang sejumlah medali, sekaligus mengamankan tiket ke PORA Aceh Jaya 2026.
Dalam arena pertandingan, pencapaian terbaik datang dari nomor Double Men melalui pasangan Arfin Riski dan Azmi. Duet bersaudara ini tampil solid sejak babak awal hingga laga final dan berhasil mempersembahkan medali emas bagi Gayo Lues. Performa mereka menjadi salah satu sorotan utama dalam ajang kualifikasi provinsi ini.
Tambahan medali datang dari nomor beregu campuran. Tim yang diperkuat Khairul Abdi, Jihan, Rival, dan Khaira meraih medali perak setelah melalui pertandingan yang ketat hingga babak penentuan. Empat medali perunggu turut diraih dari beberapa nomor, yaitu Double Mix oleh Afni Ramadhayanti dan Bakhri, Tripel Mix Men dari trio Afni, Arfin, dan Azmi, Shooting Women atas nama Afni Ramadhayanti, dan Single Men oleh Azmi. Tim beregu putri—Diva, Yuni, Khaira, dan Fairuz—juga mempersembahkan medali perunggu bagi kontingen.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Pengurus Cabang Petanque Kabupaten Gayo Lues, Rasid, S.Pd., menyampaikan rasa bangga atas perjuangan para atlet yang dinilai tampil penuh semangat dan membawa nama daerah dengan dedikasi tinggi. Ia juga mengapresiasi dukungan Pemerintah Kabupaten Gayo Lues serta KONI yang memungkinkan keikutsertaan dalam seluruh rangkaian Pra-PORA 2025. Menurutnya, capaian ini menunjukkan bahwa olahraga petanque, meski masih tergolong baru di Gayo Lues, mampu menyerap antusiasme dan potensi besar di kalangan generasi muda.
Senada dengan itu, Pelatih Petanque Gayo Lues, Deri Andrian, S.Pd., mengatakan bahwa hasil yang diraih di Banda Aceh akan menjadi modal berharga sekaligus motivasi bagi tim menghadapi PORA 2026. Ia berharap pemerintah daerah dan KONI memberikan perhatian lebih terhadap fasilitas latihan dan infrastruktur olahraga. Menurutnya, perbaikan dan penyediaan sarana yang memadai merupakan syarat utama agar pembinaan dan prestasi terus meningkat secara berkelanjutan.
Berdasarkan hasil final Pra-PORA, sejumlah nomor petanque dari Gayo Lues dinyatakan lolos ke PORA Aceh Jaya 2026. Nomor-nomor tersebut di antaranya adalah Shooting Men (Arfin Riski), Shooting Women (Afni Ramadhayanti), Single Men (Azmi), dan Single Women (Afni Ramadhayanti). Pasangan Double Men (Arfin Riski dan Azmi) serta Double Mix (Afni dan Bakhri) juga memastikan tiket, bersama tim Tripel Mix Men, Beregu Campuran, dan Beregu Putri.
Kepastian tersebut membuat Gayo Lues menatap kejuaraan utama olahraga Aceh tahun depan dengan penuh optimisme. Dukungan yang terus mengalir dari berbagai pihak membuka harapan besar untuk mendulang lebih banyak prestasi. Dengan kesiapan tim yang terus dibina dan pengalaman yang terus terasah, cabang petanque Gayo Lues kini menatap PORA 2026 sebagai ajang untuk membawa nama daerah lebih tinggi di kancah olahraga Aceh. (J.Porang)
