Kasus Judol Di Komdigi, Bara JP : Jangan Lupa Era Budi Arie Pemberantasan Judol Dikobarkan, Banyak Pintu Masuk Judol Selain Komdigi

Redaksi Bara News

- Redaksi

Rabu, 6 November 2024 - 21:31 WIB

50280 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Pemberantasan judi Online menjadi trending Topik Sejak Era Budie Arie sebagai Menteri Komunikasi dan Informasi Kabinet Indonesia Maju Pimpinan Presiden Ir H. Joko Widodo. Tidak berhenti di era Presiden sebelumnya, Era Kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, gerakan berantas Judi Online masih menjadi perhatian serius semua Pihak terkait.

Pasalnya, Presiden Prabowo Subianto turut meminta untuk memberantas judi online di Indonesia kepada jajarannya. Alhasil, sebanyak 15 orang yang terdiri dari 11 pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) dan 4 orang warga sipil pun diamankan Polda Metro Jaya.

Selain itu, akibat penangkapan 11 oknum di Komdigi tersebut menjadi salah satu trending topik didalam setiap pemberitaan. Sehingga diskusi hingga opini dikalangan tokoh, pemerhati dan masyarakat Indonesia menjadi liar menanggapi informasi tersebut.

Atas hal tersebut, Ketua Umum DPP Barisan Relawan Jokowi Presiden – Barisan Relawan Jalan Perubahan (Bara JP) Utje Gustaf Patty pun akhirnya bersuara melalui Pesan Persnya atas kejadian yang terjadi di Komdigi. Rabu, (06/11/2024)

Baca Juga :  Mendagri Minta Pj. Gubernur Aceh Optimalkan Persiapan Penyelenggaraan PON 2024

Utje Gustaf Patty menyampaikan agar semua pihak berpikir jernih dan mendudukkan peristiwa sehingga tidak asal berasumsi.

“Kami memakai kaca mata yang dipakai pak Prabowo, bahwa segala pekerjaan yang dilakukan oleh segenap perangkat negara saat ini haruslah bertujuan untuk memajukan bangsa dan mensejahterakan rakyat” sebut Utje.

Utje menilai bahwa pemberantasan Judi Online harus dilihat dalam bingkai pemberantasan perjudian secara keseluruhan, dan Komdigi (dulu Kominfo-red) bukanlah satu-satunya pintu masuk.

Selain lembaga penegak hukum dan Komdigi, pemberantasan perjudian wajib melibatkan pihak perbankan karena tools utama judi online itu ada dua, seperti jaringan internet dan rekening bank.

Utje juga menyayangkan apabila kejadian penangkapan ini dijadikan alat untuk menyerang dan menuduh mantan Menkominfo Budi Arie sebagai pihak yang ikut terlibat.

Baca Juga :  Dirut PT PIL Suresh Ferdian Prediksi Mobil Maung Dikirim dari Bandung ke Jakarta Secara Parsial

“Muni itu (Budi Arie) baru menjabat menteri Kominfo hanya 15 bulan dan di masa dia menjabatlah perang terhadap judi online dikobarkan, menteri sebelumnya tidak melakukan hal tersebut” ucap Utje.

Utje juga menyebut bahwa BaraJP sebagai relawan sulung bukan mau membela Projo sebagai sesama relawan, namun kami menyampaikan apa yang seharusnya dijadikan pedoman oleh semua kita yang peduli dengan upaya pemberantasan judi online, yaitu bagaimana mendahulukan kepentingan rakyat daripada kepentingan kelompok.

“Kami yakin bahwa mereka yang saat ini diamankan oleh kepolisian hanya kaki tangan dari para Mafia Judi, dan selama para Mafia (owner) Judi tidak ditangkap, maka perang terhadap Judi tidak akan pernah berakhir”. pungkas Utje. (Red)

Berita Terkait

Habib Hanif Al Atos: Pilkada Telah Selesai, Mari Jaga Persatuan dan Kesatuan
Panglima TNI Ikuti Rapat Virtual Bersama Presiden RI Bahas Pengendalian Inflasi dan Kebijakan Upah Minimum Tahun 2025
Presiden Prabowo Makan Malam Bersama Presiden ke-7 RI Jokowi di Kertanegara
Presiden Prabowo Tanggapi Pengunduran Diri Gus Miftah dari Jabatan Utusan Khusus Presiden
Terima Delegasi Jepang di Istana, Presiden Prabowo Dukung Pembangunan Ekonomi dan SDM
Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Indonesia Dukung GAVI dan Kesehatan Dunia
Kuatkan Hubungan Indonesia Jepang, Prabowo Subianto Santap Siang Bersama JAPINDA dan JJC
Sidang Pleno Dewan Pendidikan dan Pelatihan Polri Tahun 2024, Menuju Transformasi Pendidikan Polri yang Berdaya Saing Global

Berita Terkait

Selasa, 10 Desember 2024 - 23:38 WIB

Dinas PUPR Nagan Raya Gelar Konsultasi Publik RDTR Kawasan Perkotaan Seunagan

Selasa, 10 Desember 2024 - 14:27 WIB

Dek Fadh Silaturahmi dengan Bos Blue Bird, Bahas Peluang Investasi Multisektor di Aceh

Senin, 9 Desember 2024 - 17:38 WIB

Jelang Nataru, PLN Pastikan Kesiapan Infrastruktur dan Layanan Kelistrikan Andal

Sabtu, 7 Desember 2024 - 00:01 WIB

Kepala BGN RI Lantik 23 Pejabat Eselon II: Dorong Optimalisasi Program Gizi Nasional

Jumat, 6 Desember 2024 - 23:52 WIB

Dek Fadh Bahas Masalah Haji Dalam Pertemuan Dengan Kementerian Agama dan BP Haji

Jumat, 6 Desember 2024 - 15:13 WIB

HRB, Berkomitmen dan siap Menjadikan Subulussalam sebagai kota yang lebih Berdaya maju

Rabu, 4 Desember 2024 - 15:44 WIB

Dinkes Nagan Raya Gelar Resepsi HKN Ke – 60. PJ Bupati Serahkan Penghargaan Piagam  dokter Teladan.

Senin, 2 Desember 2024 - 19:01 WIB

HUT KORPRI Ke -53 Ir. H. Ardimartha Sekda Nagan Raya Jadi Pemimpin Upacara

Berita Terbaru