Nagan Raya – Aceh : Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya Fitriany Farhas, AP, S,Sos., M.Si diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Ir. H. Ardimartha dan Forkopimda beserta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar dalam wilayah setempat, Kamis (7/3/2024).
Adapun pasar yang disidak dan dikunjungi menjelang bulan suci Ramadan 1445 Hijriah atau 2024 Masehi ini, di antaranya Pasar Alue Bilie di Kecamatan Darul Makmur dan Pasar Simpang Peut di Kecamatan Kuala.
Pada kesempatan itu, Sekda Ardimatha menyampaikan bahwa sidak pasar ini merupakan hasil tindak lanjut bersama TPID Nagan Raya dalam rangka memastikan ketersediaan pasokan pangan, dan stabilisasi pangan menjelang bulan suci Ramadan dan Idul Fitri tahun 2024.
“Berdasarkan rapat bersama TPID kemarin tanggal 6 Maret 2024, hari ini akan dilakukan sidak pasar, guna untuk memastikan ketersediaan barang di bulan suci Ramadan nanti, terutama kebutuhan pokok dan kebutuhan dapur,” kata Sekda Ardi.
Dalam sidak itu, Sekda beserta rombongan juga menanyakan harga bahan pokok dan kebutuhan dapur kepada para pedagang. Dari hasil wawancara tersebut diperoleh hasil bahwa harga kebutuhan warga masih relatif stabil.
“Menurut hasil sidak tadi, harga beras dan beberapa kebutuhan dapur lainnya masih relatif stabil seperti telur, tomat dan bawang tidak ada kenaikan yang signifikan,” jelasnya.
Mengenai stok bahan sembako, Sekda Nagan Raya mengatakan, untuk saat ini masih aman dan cukup di bulan Ramadan nanti, dan pihaknya akan selalu memantau perkembangan mengenai harga dan pasokan kedepannya.
“Menurut amatan kami, stoknya masih cukup dalam bulan Ramadan nanti, kita juga akan memantau selalu ketersediaan sembako maupun kebutuhan dapur,” jelas Ardimartha.
Pada sidak tersebut, Sekda Nagan Raya beserta rombongan juga juga mengecek pasokan daging sapi, kerbau dan kambing di pasar tersebut.
Sementara itu, salah seorang pedagang sembako, Baron (24) menyampaikan, untuk saat ini harga kebutuhan pokok sembako masih relatif stabil tidak ada kenaikan yang signifikan, hanya beberapa item yang mengalami kenaikan harga tapi terjangkau.
“Harga sembako masih stabil, kalau ada naik pun tidak banyak, seperti telur yang kemarin Rp 50 ribu perpapan sekarang Rp 55 ribu, tomat kemarin Rp 15 ribu per kg sekarang Rp 18 per kg, dan kebutuhan dapur lainnya, masih relatif stabil,” ungkap Baron kepada Sekda Ardimartha dan rombongan lain. ( red)