Subulussalam – Harapan ratusan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Kota Subulussalam segera menjadi kenyataan. Setelah melewati rangkaian seleksi dan verifikasi administrasi secara ketat, pelantikan PPPK formasi tahun 2024 dipastikan akan dilaksanakan tepat waktu.
Pemerintah Kota Subulussalam membuka sebanyak 400 formasi PPPK pada tahun 2024. Dari jumlah tersebut, 370 posisi terisi pada seleksi tahap pertama, dan 8 formasi tambahan berhasil diisi pada tahap kedua. Saat ini, seluruh proses administrasi hampir rampung dan berlangsung sesuai peraturan yang berlaku.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Subulussalam, Rano Saraan, menegaskan bahwa pihaknya siap melaksanakan pelantikan tanpa penundaan. Di bawah kepemimpinan Rano, BKPSDM menunjukkan kinerja yang sigap, teliti, dan profesional dalam mengawal proses seleksi hingga pelantikan.
“Setelah seluruh dokumen dinyatakan lengkap, dan atas arahan langsung dari Bapak Wali Kota, proses pelantikan CASN PPPK akan dilaksanakan tepat waktu dan tanpa hambatan,” ujar Rano Saraan dalam keterangannya. “Kami terus bekerja maksimal agar tidak ada celah bagi keterlambatan.”
Sebagai bagian penting dari tahap akhir, BKPSDM menggelar penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama para CASN PPPK pada Senin dan Selasa, 22–23 September 2025. Kegiatan ini dilakukan secara bergelombang di Kantor BKPSDM guna memastikan tertib administrasi dan menghindari kepadatan.
Rano juga mengingatkan seluruh CASN PPPK untuk aktif berkomunikasi dengan pihak BKPSDM mengenai kelengkapan dokumen. Menurutnya, kesiapan penuh dari para calon ASN sangat menentukan kelancaran proses pelantikan.
“Kami mengimbau semua CASN PPPK untuk selalu siaga dan kooperatif demi kelancaran pelantikan. Jangan menunggu diberitahu. Jika ada kelengkapan yang masih kurang, segera diselesaikan,” tegasnya.
Di tengah padatnya persiapan teknis, Rano menunjukkan kepemimpinan yang tangguh. Ia tak hanya menjalankan mandat administratif, tetapi juga menjadi pengarah utama demi memastikan pelantikan berlangsung sesuai jadwal dan tertib.
“Pelantikan ini bukan sekadar formalitas. Ini adalah titik awal dari tanggung jawab besar untuk mengabdi kepada masyarakat. Oleh karena itu, kami ingin semuanya siap, baik dalam aspek administrasi maupun mentalitas pelayanan,” ujarnya.
Dengan sebagian besar dokumen telah dinyatakan lengkap dan MoU selesai ditandatangani, pelantikan CASN PPPK Kota Subulussalam tinggal menunggu hari pelaksanaan. Momentum ini menjadi titik awal pengabdian para pegawai baru untuk turut memperkuat pelayanan publik dan pembangunan daerah ke depan.
(Redaksi | Mr. Padank)