Sigli – Wakil Bupati (Wabup), Al Zaizi didampingi Sekda, Drs. Samsul Azhar, dan Anggota Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Pidie, melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di Pasar Tradisional Grong- grong dan Sigli, Selasa (25/02/2025).
Sidak di pasar tradisional tersebut juga turut serta unsur Forkopimda, antara lain, Kapolres Pidie, AKBP Jaka Mulyana, S.I.K., M.I.K., Wakil Ketua I DPRK, T. Zulkarnaini, S.P., mewakili Dandim 0102/Pidie, Pabung Pijay, Mayor Cpl Hendrianto, mewakili Kejari, Kasi Intelijen, Muliana, S.H., M.H.
Kemudian dari unsur TPID, yaitu Plt. Asisten II, Azwar, S.IP., Kadis Perdagangan, Koperasi dan UKM, Cut Afrianidar, S.H., M.Si., Kepala Bappeda, H. Isnaini Ibrahim, S.T., M.Si., Kadistanpang, Hasballah, S.P., M.M., dan Kabag Perekonomian dan SDA, Teuku Kamaruzzaman, S.H., M.Si.
Juga tampak, Kasat Intelkam Polres, AKP Mawardi, S.H., Kasat Reskrim, Dedy Miswar, S.Sos., M.H., Kasi Humas, AKP Anwar, S.Ag., Kabid Pasar dan Kabid Perdagangan Perdagkop UKM, unsur Forkopincam, Pengelola Pasar, serta pejabat terkait lainnya.
Wabup Pidie, Al Zaizi mengatakan, Sidak Pasar ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan barang dan stabilitas harga Bahan Pokok (Bapok) menyambut Bulan Suci Ramadhan 1446 H/2025 M.
“Alhamdulillah, stok beras untuk Ramadhan aman, tidak masalah. Demikian juga untuk Bapok lainnya seperti minyak goreng, gula, tepung, telur, cabai, bawang, sayuran, daging ayam, ikan, maupun rempah, masih terjaga dan stabil”, kata Wabup.
Ia juga berharap, ketersedian barang dan kestabilan harga terus terjaga. Dan memastikan kondisi inflasi di Pidie terkendali.
Sementara itu, Sekda selaku Ketua TPID Kabupaten Pidie mengatakan, bahwa Sidak Pasar juga sebagai tindak lanjut arahan Kemendagri sebagai upaya pengendalian inflasi daerah, sekaligus menjaga stabilitas harga, terutama menjelang peringatan hari-hari besar keagamaan.
“Pemkab Pidie akan terus melakukan Sidak pasar, juga terus memantau ketersedian barang dan kestabilan harga setiap harinya. Upaya ini kita lakukan guna memastikan tidak ada kendala bagi masyarakat dalam memperoleh Bapok, dan aktifitas jual beli di pasar berjalan lancar”, ujar Sekda, Drs. Samsul Azhar.
Kapolres Pidie, AKBP Jaka Mulyana, kepada sejumlah awak media mengatakan, bahwa stok Bapok saat ini di pasar- pasar masih tersedia, seperti beras, telur, gula, terigu, daging ayam, ikan, sayuran, juga harga dalam kondisi stabil.
“Kita bersama Wabup dan unsur Forkopimda lainnya melakukan Sidak sejumlah pasar untuk memastikan tidak ada kenaikan harga Bapok, baik di tingkat agen maupun pengecer. Apalagi menjelang Ramadhan, kita terus pantau agar tidak ada penimbunan dan kelangkaan Bapok, dengan berharap aktifitas pasar berjalan lancar, aman dan nyaman”, tegas Kapolres.
Kadisperdagkop UKM Pidie, Cut Afrianidar, dalam keterangannya usai Sidak bersama Wabup, menjelaskan, bahwa ketersedian Bapok di Wilayah Kabupaten Pidie mencukupi, dengan harga relatif stabil.
Petugas Disperdagkop UKM terus memantau di setiap pasar, ini untuk memastikan ketersedian barang dan kestabilan harga menjelang dan selama bulan Ramadhan, khususnya Bapok, tuturnya.
“Kita juga selalu mengingatkan kepada para agen maupun pengecer untuk tidak menimbun dan menaikkan harga, sehingga barang- barang tidak langka dan harganya pun tetap terjangkau”, ungkap Kadisperdagkop UKM, Cut Afrianidar.
