Hancurya keUangan di Pemko Subulussalam : Doly Angkat Bicara, “DPR Akan Lakukan Hak Interplasi

Rudianto Angkat

- Redaksi

Selasa, 2 Januari 2024 - 23:29 WIB

50595 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SUBULUSSALAM – Melihat kondisi Kota Subulussalam saat ini tengah terpuruk, akibat pengelola Keuangan Daerah yang sangat tidak Optimal dalam penggunaannya, Wakil Ketua Komisi A, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Kota Subulussalam Doly S Cibro, akan ajukan hak Interplasi.

Hal tersebut, dikatakan Doly, dikarenakan banyaknya persoalan di Kota Subulussalam belakangan ini yang tiada hentinya, akibat amburadul nya pengelolaan keuangan Kota Subulussalam.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya mendorong agar anggota DPR Kota Subulussalm menggunakan hak Interplasi terhadap Walikota Subulussalam,” sampai Doly dengan tegas.

Dengan adanya persoalan-persoalan yang tidak hentinya, kita melihat Pemerintah Kota (Pemko) Subulussalam dalam hal ini tidak mampu untuk menyelesaikan, karena itu, Doly mendorong DPR setempat untuk menggunakah hak Interplasi kepada Walikota Subulussalam.

Dijelaskan Doly, adapun persoalan tersebut, seperti honorarium Tenaga Honorer, Petugas Rumah Sakit dan hak para Guru Kontrak ditambah lagi dengan insentif Dokter Spesialis.

Ditambahkan Doly, karena hak mereka semua belum dibayar oleh Pemerintah Kota (Pemko) Subulussalam yang mengakibatkan para dokter spesialis mogok kerja, tenaga honorer, petugas rumah sakit dan guru kontrak melakukan aksi protes dengan mendatangi walikota kepondopo bertujuan untuk menuntut agar gaji mereka segera di bayar.

“Dengan peristiwa tersebut, alangkah baik nya Pemerintah Kota Subulussalam membuka Mata hati dan Telinga selebar-lebarnyanya,” cetus Doly.

Terindikasi, Pemko Subulussalam melakukan pembiaran seolah-olah tidak melihat situasi dan kondisi seperti ini. Seharusnya, lanjut Dolly, Pemerintah harus cepat tanggap untuk menanggapi problem-problem yang ada, sehingga problem-problem tersebut tidak membesar dan mudah untuk diselesaikan. Sehingga tidak ada lagi yang melakukan aksi protes atau Mogok Kerja.

“Pembayaran seluruh Honorarium termasuk insentif dokter spesialis sudah di anggarkan di Tahun 2023. Jelas-jelas sudah di anggarkan Bersama-sama antara Walikota Subulussalam dan Dewan Perwakilan Rakyat Kota Subulussalam,” jelas Doly.

“Namun tetap saja ada berbagai problem terkait gaji-gaji para tenaga honorer, petugas rumah sakit dan guru kontrak yang tidak dibayar oleh Pemerintah Kota Subulussalam dengan alasan keuangan daerah kota subulussalam sedang mengalami Defisit,” tambah Doly.

Sekali lagi saya tegaskan, masih kata Doly, jika persoalan itu belum dapat diselesaikan dengan segera, saya pribadi akan mengusulkan di DPR, untuk melakukan Hak Interplasi.

“Hak Interplasi ini berdasarkan karena adanya persoalan-persoalan yang tidak dapat diselesaikan. Sehingga, Pemerintah Kota subulussalam mengarah kepada suatu kehancuran, dengan itu kita mengajukan Hak Interplasi kita sebagai anggota Dewan,”pungkas Doly. (*)
sumber:linear.co.id

~r|84K~

Berita Terkait

Skandal HGU di Aceh Singkil-Subulussalam: Perusahaan Sawit Diduga Rampas Lahan, Rusak Lingkungan, Ancam Mata Pencaharian Warga
Polres Subulussalam Bagikan Takjil Kepada Pengguna Jalan Yang Tertib Berlalu Lintas
Kapolres Subulussalam Bersama Bhayangkari Cabang Subulussalam Bagikan Takjil Kepada Masyarakat
LSM Suara Putra Aceh Minta BPK Periksa Kesbangpol & Ormas Yang Cairkan Dana di “last minute” Tahun 2024
Inspektorat Kota Subulussalam Selidiki Dugaan Kejanggalan Dana Pembinaan LSM
Miris, Warga Korban Kebakaran tidak mampu berobat, BAMSOS Minta Walikota dan DPRK Subulussalam untuk Peduli
Menjelang Bulan Suci Ramadhan 1446 H, Polres Subulussalam Laksanakan Bakti Sosial Bersama Mahasiswa Secara Serentak
Polres Subulussalam Laksanakan Upacara Serah Terima Jabatan

Berita Terkait

Kamis, 13 Maret 2025 - 02:40 WIB

Pengguna Jalan Sambut Positif Pembagian Takjil Oleh Bidhumas Polda Aceh

Kamis, 13 Maret 2025 - 02:35 WIB

Dirjen PAS Sebutkan, Napi yang Menyerahkan Diri di Lapas Kelas IIB Kutacane Tidak Akan Dikenakan Sangsi Hukum

Kamis, 13 Maret 2025 - 01:23 WIB

Bupati Aceh Tenggara Sidak Ke RSUD Sahudin Kutacane

Rabu, 12 Maret 2025 - 20:07 WIB

Jalin Silahturahmi Bersama Para Kepala Desa dan Sekdes. Bupati : Gunakan Dana Desa Dengan Bijak dan Sesuai Dengan Aturan.

Rabu, 12 Maret 2025 - 00:30 WIB

Puluhan Napi Kabur, Ditjenpas Tinjau Lapas Kelas IIB Kutacane

Selasa, 11 Maret 2025 - 21:44 WIB

Puluhan Tahanan Kabur Klas Lapas Kuta Cane Anggota DPR RI Kunker

Selasa, 11 Maret 2025 - 20:42 WIB

Buntut Penyebab Larinya 52 Napi Lapas Kelas IIB Kutacane, Ditjen PAS dan Bupati Langsung Datangi Lapas Kelas IIB Kutacane

Selasa, 11 Maret 2025 - 13:08 WIB

Puluhan Tahanan Lapas Kutacane Melarikan Diri jadi Heboh di Sosmed dan Agara

Berita Terbaru

BANDA ACEH

Ribuan Masyarakat Serbu Program Pasar Sembako Murah PLN

Kamis, 13 Mar 2025 - 02:42 WIB