Gubernur Aceh dan Empat Balai Kementrian PU Sepakat Perkuat Sinergi Infrastruktur di Aceh

HW

- Redaksi

Sabtu, 13 September 2025 - 16:30 WIB

50517 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“Kita berharap dengan sinergi bersama balai-balai teknis di Aceh, pembangunan yang ada bisa lebih selaras dan tepat sasaran, terutama untuk kepentingan masyarakat,”

JAKARTA – Gubernur Aceh bersama Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Aceh, Heri Yugiantoro, S.T., M.T., menggelar pertemuan penting yang berlangsung dalam suasana akrab dan penuh kekeluargaan. Pertemuan ini menjadi momentum memperkuat koordinasi antara Pemerintah Aceh dan Balai Kementerian PUPR demi mempercepat pembangunan infrastruktur di Tanah Rencong.

Dalam kesempatan itu, Heri Yugiantoro menegaskan kembali tugas dan fungsi BPJN Aceh, yakni memimpin, merencanakan, melaksanakan, serta mengendalikan pembangunan dan pemeliharaan jalan serta jembatan nasional di wilayah Aceh. “Fokus kami adalah memastikan seluruh program jalan nasional berjalan dengan baik, mulai dari perencanaan, penganggaran, pengadaan lahan, hingga pengawasan teknis di lapangan,” ujarnya.

Gubernur Aceh menilai koordinasi ini krusial, mengingat Aceh masih membutuhkan infrastruktur yang memadai untuk membuka isolasi wilayah sekaligus mendorong pengembangan ekonomi daerah. “Kita berharap dengan sinergi bersama balai-balai teknis di Aceh, pembangunan yang ada bisa lebih selaras dan tepat sasaran, terutama untuk kepentingan masyarakat,” ungkap Gubernur yang hadir bersama Hj. Salmawati, S.E., M.M., anggota DPRA Ketua Badan Reintegrasi Aceh Dr. (Cand) Jamaluddin SH MH.

Pertemuan juga dihadiri oleh jajaran balai di bawah Kementerian PUPR, antara lain Tommy Permadhi (Kepala Balai Penataan Bangunan, Prasarana dan Kawasan Aceh), Ir. Zulkarnaini, S.P., S.T., M.Si (Kepala Balai Pengadaan Jasa Konstruksi Aceh), Zulkarnaen (Kepala Balai Pelaksana Pemilihan Jasa Konstruksi Aceh), serta Syarifah Rahimah (Kepala Satuan Kerja Pelaksanaan Prasarana Strategis Aceh). Kehadiran mereka menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memastikan keberlanjutan pembangunan infrastruktur di Aceh.

Selain soal pembangunan jalan dan jembatan, pertemuan turut membahas peran strategis BP2JK dalam pengelolaan risiko pengadaan barang/jasa, pelaksanaan zona integritas, manajemen risiko, hingga penguatan kepatuhan internal. Hal ini diharapkan dapat memperkuat transparansi dan akuntabilitas dalam setiap proyek pembangunan.

Pertemuan ini menjadi sinyal kuat bahwa pembangunan Aceh tidak hanya bergantung pada program daerah, tetapi juga membutuhkan dukungan penuh dari pemerintah pusat melalui balai-balai teknis. Dengan sinergi ini, diharapkan Aceh mampu mempercepat konektivitas antarwilayah, menekan biaya logistik, serta menciptakan pertumbuhan ekonomi yang lebih merata.*

Berita Terkait

PUSPIDEK Bung Hatta Desak Evaluasi Nasional Penerapan Pasal 33 UUD 1945, Dukung KOPDES Merah Putih Sebagai Gerakan Ekonomi Gotong Royong Era Prabowo
PW FRN Minta Evaluasi Penanganan Perkara oleh Penyidik Polri
Permohonan Banding Paten IHI Corporation Ditolak Komisi Banding Paten
Bupati Gayo Lues Hadiri Rakornas TPAKD, Tegaskan Komitmen Perkuat Akses Keuangan Daerah
Pesan Mendalam Kakorlantas Kepada Jajaran Polantas, Maksimal Bantu Masyarakat
Prof Sutan Nasomal: Presiden Belum Tahu Siapa Big Bos Mafia BBM
Wakil Gubernur Aceh Hadiri Rakornas TPAKD 2025 di Jakarta
Menteri Nusron Lantik 804 Pejabat Pelantikan Berkala Cerminkan Organisasi yang Sehat
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:57 WIB

Donor Darah Serentak, Polres Aceh Tenggara Wujudkan Polisi Humanis di HUT Humas Polri ke-74

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:41 WIB

Polres Aceh Tenggara Gelar Donor Darah Serentak dalam Rangka HUT Humas Polri ke-74: Polisi Humanis, Harapan Masyarakat

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:09 WIB

Heboh Kebakaran di Aceh Tenggara, 4 Rumah Terbakar, 19 Jiwa Terdampak

Rabu, 22 Oktober 2025 - 03:49 WIB

Tersandung Lagi Kasus Narkoba, Dua Napi Lapas Kutacane Dibekuk, Polisi Temukan 5 Gram Sabu

Selasa, 21 Oktober 2025 - 02:11 WIB

Warga Desa Pardomuan 2 Tolak Kehadiran Timbangan Sawit di Atas Tanah Wakaf

Minggu, 19 Oktober 2025 - 23:10 WIB

LSM LIRA Desak Kapolda Aceh Usut Dugaan Praktik “Tangkap Lepas” Bandar Narkoba oleh Oknum Polres Agara

Minggu, 19 Oktober 2025 - 19:45 WIB

Jamal B Apresiasi Dandim 0108/Agara: Ketahanan Pangan Aceh Tenggara Jadi Teladan Nasional

Minggu, 19 Oktober 2025 - 01:34 WIB

Tangkap, Nginep di Hotel, Lalu Lepas: Skandal Bandar Narkoba di Medan

Berita Terbaru