Akmal Al-Qarasie : Abdya Butuh Pikiran Mendesain Kesejahteraan; Mas Adi Tokoh Muda Memiliki Kompetensi di Tingkat Nasional.

Redaksi Bara News

- Redaksi

Sabtu, 27 Juli 2024 - 21:22 WIB

506,005 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ABDYA | Tujuan utama dari politik adalah mengantarkan kesejahteraan. Konsep kesejahteraan tidak pernah terlepas dari tiga faktor; yakni liberti, egaliti, dan faterniti. Liberti membebaskan kesejahteraan untuk siapa saja tanpa memandang sekat sosial. Egaliti kesejahteraan yang menyetara untuk seluruh pihak yang terlibat dalam politik. Faterniti membangun kesejahteraan dalam luasan persaudaran tanpa melihat siapa, dari kelompok mana, dan bagian dari siapa.

Politik juga terkait dengan keberanian dan bertanggung jawab. Tentunya, keberanian yang dimaksud adalah berani dalam memutuskan keinginan untuk terlibat dalam politik praktis dengan tujuan membangun kesejateraan bersama. Pilkada merupakan ajang tarung politik praktis bagi calon Kepala Daerah/wakil di seluruh Indonesia termasuk Aceh Barat Daya.

Aceh Barat Daya meranjak usia dewasa, sementara masalah terus muncul dari berbagai aspek. Persoalan yang menghangat akhir-akhir ini adalah konflik eks HGU PT CA dengan masyarakat target kesejahteraan. Berbagai macam persoalan yang muncul butuh sosok yang berani, tidak hanya berani bicara tetapi perlu cara yang tepat untuk
menyelesaikannya. Dalam penyelesaian kasus-kasus besar di daerah tentunya dibutuhkan lobi-lobi penyelesaian tepat sasaran.

Hadirnya politisi muda seperti Mas Adi bagaikan nutrisi baru bagi Aceh Barat Daya untuk berbenah menyongsong 2045 Indonesia emas. Mas Adi yang telah berkiprah dalam partai politik tentunya memiliki tujuan yang baik untuk daerahnya. Dikenal humble dan luwes dalam membangun komunikasi
dengan siapa pun. Dan, sebagai kader partai yang berkiprah di DPP Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan menjadikan Mas Adi dengan mudah menjalin serta membangun komunikasi politik antara daerah dengan pusat. Tentunya ini memengaruhi kebijakan yang diambil di daerah.

Mas Adi juga tokoh muda dan juga politisi Aceh Barat Daya berkiprah di tingkat nasional yang selalu prihatin melihat kondisi daerah. Sosok muda ini juga menjadi representatif dari Daerah Pemilihan (dapil) 2 Aceh Barat Daya meliputi kecamatan Tangan Tangan, Manggeng, dan Lembah Sabil. Dan per-tanggal 25 Juli 2024 telah mendapat surat tugas dari partainya (PDI-P) sebagai bacalon wakil bupati. Satu-satunya kader Partai yang ditugaskan langsung dari DPP PDI-P menjadi wakil bupati yang ikut bertarung pada pemilihan pilkada 2024 yang akan berlangsung dalam waktu dekat di Aceh Barat Daya.

Kiprahnya dalam partai politik aktif sebagai Komite Kelautan dan perikanan di DPP PDI-Perjuangan tentunya angin segar dalam menata potensi laut dan perikanan di Aceh Barat Daya. Aceh Barat Daya butuh tokoh kunci yang memiliki akses langsung di tingkat nasional. Pengalaman organisasi, Mas Adi pernah menjabat ketua/sekjen
Himpunan Mahasiswa ilmu dan Teknologi Kelautan Indonesia (HIMITEKINDO). Tentunya, dengan pengalaman ini Aceh Barat Daya yang memiliki potensi laut berkatagori bagus dapat dikelola dengan baik.

Mas Adi; sebagai politisi muda tentunya menjadi aset penting bagi Aceh Barat Daya. Sebagai kader partai yang sangat mempengaruhi arah kebijakan di negeri ini menjalankan mesin politik tidak mungkin
dilakukan tanpa dukungan masyarakat di Aceh Barat Daya. Setelah menerima rekomendasi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan sebagai salah seorang yang bertarung pada pilkada 2024 sosok Mas Adi telah menjadi perbincangan publik di Aceh Barat Daya.

Aceh Barat Daya butuh sosok muda yang berani, cerdas, dan humble dalam membangun komunikasi dengan siapa pun. Kiprah politiknya ditingkat nasional mesti menjadi pertimbangan bagi masyarakat pemilih di Aceh Barat Daya. Saatnya Aceh Barat Daya dipimpin oleh orang-orang yang berpikir membebaskan pola pengelolaan pemerintahan, bebas/merdeka, sederajat, dan mengutamakan persaudaraan.

Salam

Akmal Al-Qarasie, M.Sos
Pegiat Muda Aceh Barat Daya

Berita Terkait

BWS Sumatera I Lakukan Pemeliharaan Saluran Irigasi D.I. Susoh di Aceh Barat Daya
Pemkab dan Komponen di Abdya Dukung Penuh Pembangunan Yon TP Tahap III di Surin
DPW APRI Aceh Puji Langkah Berani Bupati Abdya dalam Menegakkan Keadilan Sumber Daya Alam
Penasehat dan Ketua APRI Aceh Selatan Kunjungi Bupati Abdya, Bahas Mekanisme WPR
Inisiator Muda Nusantara Apresiasi Kapus, Perawat, dan Sopir Ambulans Puskesmas Manggeng
Empat Pencuri Ternak Dibekuk Polres Abdya, Gunakan Mobil Avanza untuk Angkut Sapi dan Kambing
Dandim Abdya Buka Persami Saka Wira Kartika 2025
Cabut Rekomendasi IUP PT Laguna Jaya Tambang, Masady Manggeng Mengaku Salut Langkah Tegas Bupati Abdya

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:57 WIB

Donor Darah Serentak, Polres Aceh Tenggara Wujudkan Polisi Humanis di HUT Humas Polri ke-74

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:41 WIB

Polres Aceh Tenggara Gelar Donor Darah Serentak dalam Rangka HUT Humas Polri ke-74: Polisi Humanis, Harapan Masyarakat

Rabu, 22 Oktober 2025 - 15:09 WIB

Heboh Kebakaran di Aceh Tenggara, 4 Rumah Terbakar, 19 Jiwa Terdampak

Rabu, 22 Oktober 2025 - 03:49 WIB

Tersandung Lagi Kasus Narkoba, Dua Napi Lapas Kutacane Dibekuk, Polisi Temukan 5 Gram Sabu

Selasa, 21 Oktober 2025 - 02:11 WIB

Warga Desa Pardomuan 2 Tolak Kehadiran Timbangan Sawit di Atas Tanah Wakaf

Minggu, 19 Oktober 2025 - 23:10 WIB

LSM LIRA Desak Kapolda Aceh Usut Dugaan Praktik “Tangkap Lepas” Bandar Narkoba oleh Oknum Polres Agara

Minggu, 19 Oktober 2025 - 19:45 WIB

Jamal B Apresiasi Dandim 0108/Agara: Ketahanan Pangan Aceh Tenggara Jadi Teladan Nasional

Minggu, 19 Oktober 2025 - 01:34 WIB

Tangkap, Nginep di Hotel, Lalu Lepas: Skandal Bandar Narkoba di Medan

Berita Terbaru