Aktivis Mahasiswa, Mendesak DPRK Simeulue Bentuk Pansus Pengelolaan Keuangan Daerah

Redaksi Bara News

- Redaksi

Senin, 6 Januari 2025 - 05:59 WIB

50414 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Simeulue  – Aktivis Mahasiswa Simeulue Alwan Samri Mendesak Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Simeulue untuk segera membentuk panitia khusus (pansus) pengelolaan keuangan daerah yang dinilai tidak transparan dan tidak teratur.

Menurutnya, Ada beberapa kajian kenapa harus ada pansus yang di bentuk lansung oleh DPRK di antara fungsinya adalah Meningkatkan transparansi serta akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah, Mengurangi risiko korupsi dan penyalahgunaan keuangan, Meningkatkan efisiensi serta efektivitas penggunaan anggaran, dan Membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah.

Namun menurut Alwan nilai serta fungsi tersebut belum di terapkan dalam sistem pemerintahan kabupaten Simeulue sehingga ia menyampaikan banyak sekali isu yang beredar dari ketidak jelasan pemerintah daerah dalam pengelolaan keuangan daerah. Misalkan, Adanya defisit anggaran. sehingga merugikan banyak kalangan seperti rencana memangkas tunjangan kinerja ASN, surat perintah perjalanan dinas, dan yang disayangkan imbasnya adalah juga terjadi pemotongan gaji tenaga kontrak.
Informasi yang juga beredar ia menyampaikan bahwa sejumlah tunjangan guru belum dapat dicairkan akibat kas daerah yang kosong.

Menurutnya, pembentukan pansus penting untuk memperjelas situasi daerah pemkab simeulue yang akhir-akhir ini disoroti banyak isu, terutama terkait banyaknya kerugian yang tidak terbayarkan.

” Kami mendesak DPRK segera bentuk pansus sebagai bentuk pengawasan pemerintah daerah. Ini penting agar masyarakat mengetahui kondisi keuangan daerah kabupaten Simeulue sembari menunggu hasil audit BPK. Langka ini penting untuk transparansi terkait keuangan daerah” ujar Alwan Minggu, 05/01/2025.

Ia menyoroti juga terkait adanya bau yang tidak sedap yang beredar di sejumlah Media Serta informasi Yang beredar , ia menyampaikan adanya dugaan proyek siluman yang tidak masuk dalam Rencana Pembangunan Daerah (RPD). Inilah sebetulnya menjadi perhatian khusus DPRK memastikan bahwa tidak ada penyelewengan anggaran diluar dari rencana pembangunan yang sudah di tetapkan.

Alwan juga menegaskan bahwa, DPR memiliki tiga fungsi utama sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014, yakni fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan. Fungsi pengawasan lanjutnya, mengharuskan DPRK mengontrol pelaksanaan anggaran dan memastikan pemerintah daerah menjalankan program sesuai regulasi serta ketentuan yang berlaku.

Baca Juga :  Warga Simeulue Aceh, Mirwan Sabri, Membutuhkan Bantuan untuk Pengobatan Bocor Jantung

Namun, Alwan menilai DPRK kabupaten Simeulue sejauh ini belum menunjukkan respon serius terhadap defisit anggaran yang mengancam stabilitas keuangan daerah.

“Pemerintah jangan mengabaikan terkait persolan yang terjadi. Ini mengancam kestabilan pembangunan kabupaten Simeulue. Ini biasa berpengaruh buruk terhadap masa depan kepemimpinan kabupaten Simeulue” tegasnya

Sebagai mahasiswa simeulue mewakili daripada suara masyarakat iya menekankan pentingnya pengawasan yang efektif untuk mendorong tata kelola keuangan daerah yang transparan dan akun tabel.

Ia menyampaikan bahwa langkah pengawasan bukan ingin semata-mata untuk mencari kesalahan, namun pihaknya ingin memastikan kepentingan publik terjaga dan memastikan DPRK Serta pemerintah kabupaten Simeulue bekerja sesuai yang telah di amankah rakyat. Tutupnya

” Harapan Kami DPRK simeulue dapat segera bertindak, Jangan dibiarkan masalah ini berlarut-larut tanpa kepastian dan kejelasan.Kami percaya bahwa pembentukan Pansus ini akan membantu meningkatkan tata kelola keuangan yang baik dan memastikan kepentingan masyarakat Simeulue terjamin” Tutupnya

Berita Terkait

Mahasiswa Simeulue: konsisten kawal & Dukung Program Visi Pasangan Monas-Nusar
PUSDA: Pj Bupati Simeulue, Teuku Reza Fahlevi, Sukses Kawal Pilkada Damai
Hindari Perpecahan Usai Momentum Pilkada, Relawan Milenial Monas-Nusar Ajak Masyarakat Simeulue Kembali Bersatu
*Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Pilkada 2024 Kecamatan Salang: Transparan, Cepat, dan Damai*
Ahmadlyah-Irwan Suharmi Unggul dalam Debat Pilkada Simeulue, Raih Dukungan Masyarakat
Didukung Deras Masyarakat, AHI Jadi Solusi Pembangunan Cepat untuk Simeulue
Langkah Cepat Ampon Reza Fahlevi PJ Bupati Simeulue Tangani Korban Kebakaran Sinabang
Ahmadlyah-Irwan Suharmi: Pilihan Nomor Satu di Hati Masyarakat Simeulue

Berita Terkait

Rabu, 8 Januari 2025 - 15:14 WIB

𝗣𝗲𝗻𝗰𝗮𝗻𝗮𝗻𝗴𝗮𝗻 𝗭𝗼𝗻𝗮 𝗜𝗻𝘁𝗲𝗴𝗿𝗶𝘁𝗮𝘀 𝗱𝗮𝗻 𝗣𝗲𝗹𝘂𝗻𝗰𝘂𝗿𝗮𝗻 𝗧𝗿𝗮𝗻𝘀𝗳𝗼𝗿𝗺𝗮𝘀𝗶 𝗗𝗶𝗴𝗶𝘁𝗮𝗹, 𝗠𝗲𝗻𝘁𝗲𝗿𝗶 𝗛𝘂𝗸𝘂𝗺 𝗛𝗮𝗿𝗮𝗽𝗸𝗮𝗻 𝗣𝗲𝗻𝗶𝗻𝗴𝗸𝗮𝘁𝗮𝗻 𝗣𝗲𝗹𝗮𝘆𝗮𝗻𝗮𝗻 𝗣𝘂𝗯𝗹𝗶𝗸

Rabu, 8 Januari 2025 - 15:05 WIB

Kepala Staf Kepresidenan Menerima Kunjungan Duta Besar Prancis untuk Indonesia

Rabu, 8 Januari 2025 - 15:01 WIB

Wakil Kepala BSSN Berikan Kuliah Umum di Akademi Kepolisian

Rabu, 8 Januari 2025 - 14:58 WIB

Sertijab Kasubditintelair Ditpolair Korpolairud, Dirpolair: Kenali Kerawanan di Wilayah Perairan

Rabu, 8 Januari 2025 - 14:57 WIB

Kakorpolairud Pimpin Sertijab Pejabat Utama Korpolairud Baharkam Polri

Senin, 6 Januari 2025 - 20:49 WIB

Penanaman Serentak Perkarangan Pangan Bergizi di Kampung Ulun Tanoh : Langkah Nyata Menuju Ketahanan Pangan

Sabtu, 4 Januari 2025 - 12:33 WIB

Presiden Menerima Kunjungan Sejumlah Menteri di Istana Bogor

Sabtu, 4 Januari 2025 - 12:31 WIB

Operasi Lilin 2024 Resmi Ditutup

Berita Terbaru

BANDA ACEH

Kapoksahli Pangdam Iskandar Muda Hadiri Perayaan Natal 2024

Rabu, 8 Jan 2025 - 15:22 WIB