Tegang! Tentara Thailand dan Kamboja Baku Tembak di Wilayah Sengketa Perbatasan

Redaksi Bara News

- Redaksi

Jumat, 30 Mei 2025 - 06:31 WIB

50358 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta — Tegangan kembali memanas di kawasan Asia Tenggara. Hanya berselang satu hari pasca KTT ASEAN ke-46 yang menyerukan perdamaian dan stabilitas regional di Kuala Lumpur, bentrokan bersenjata antara tentara Thailand dan Kamboja terjadi di wilayah perbatasan yang disengketakan, Rabu (28/5/2025).

Menurut sumber militer dari kedua negara, baku tembak terjadi sekitar pukul 14.30 waktu setempat di dekat kawasan Preah Vihear, sebuah daerah yang selama ini menjadi pusat perselisihan batas wilayah antara kedua negara.

“Kami telah menginstruksikan pasukan untuk tetap siaga dan tidak melakukan provokasi lebih lanjut,” ujar juru bicara Kementerian Pertahanan Thailand, Kolonel Somsak Tantrakul, dalam pernyataan resminya.

Di pihak Kamboja, Menteri Dalam Negeri Sar Kheng menyatakan bahwa pasukan mereka terpaksa merespons tembakan dari pihak Thailand yang dianggap melanggar zona demiliterisasi. “Ini adalah pelanggaran serius atas kesepakatan bilateral yang pernah ditandatangani,” tegasnya.

Belum ada laporan resmi mengenai korban jiwa atau cedera dari kedua belah pihak. Namun, warga sipil di desa-desa sekitar dilaporkan mulai dievakuasi ke tempat yang lebih aman sebagai langkah antisipasi.

ASEAN dalam pernyataan darurat usai KTT kemarin telah menyerukan penahanan diri dan penyelesaian konflik melalui dialog damai. Sekretaris Jenderal ASEAN, Dr. Kao Kim Hourn, menyampaikan keprihatinan mendalam atas insiden tersebut dan mendorong mediasi segera oleh pihak ketiga yang netral.

Pemerintah Indonesia, sebagai anggota ASEAN yang aktif dalam isu perdamaian regional, turut menyampaikan harapan agar kedua negara tetap menjaga komitmen terhadap prinsip-prinsip Piagam ASEAN.

“Kami percaya bahwa semua sengketa dapat diselesaikan melalui musyawarah dan mekanisme hukum internasional,” kata Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam jumpa pers singkat di Jakarta.

Wilayah Preah Vihear sendiri telah menjadi sengketa sejak beberapa dekade lalu, dengan klaim historis dari kedua negara. Konflik senjata sporadis antara pasukan kedua negara juga pernah terjadi pada tahun 2008 hingga 2011 silam.

Situasi di lapangan saat ini masih dalam pengawasan ketat, sementara upaya diplomatik sedang digencarkan untuk mencegah eskalasi lebih lanjut. (*)

Berita Terkait

DPSMAI Ajak Masyarakat Aceh dan Pelaku Usaha Meriahkan Selera Serumpun di TBG Kuala Lumpur
WNI di Kapal Misi Bantuan Gaza Masih Selamat, Kemlu Terus Monitor
Korban TPPO Asal Jambo Aye 3 Kali dijual Agen di Kamboja Lapor ke Haji Uma Alhamdulillah akhirnya bisa pulang ke Aceh
Disambut Haru Diaspora Indonesia di Ottawa, Presiden Prabowo: Ini Energi untuk Bangsa
Presiden Prabowo Hadiri Pertemuan Multilateral Timur Tengah, Tegaskan Komitmen Indonesia untuk Perdamaian
Presiden RI Temui Gubernur Jenderal Kanada, Tegaskan Komitmen Kemitraan Inklusif
Presiden Prabowo Bertemu PM Kanada di Ottawa, Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan Strategis
Presiden Prabowo dan PM Kanada Saksikan Penandatanganan MoU Strategis, ICA-CEPA Jadi Tonggak Baru Kemitraan Ekonomi

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 21:02 WIB

Peningkatan Kasus ISPA, Dinas Kesehatan Gayo Lues Minta Fasilitas Kesehatan Tingkatkan Kewaspadaan

Kamis, 6 November 2025 - 02:13 WIB

Pemkab Gayo Lues Perkuat Komitmen Jaga Stabilitas Harga dan Daya Beli Masyarakat

Kamis, 6 November 2025 - 02:09 WIB

Tingkatkan Kualitas SDM, Bupati Minta Kepala Desa Pantau Proses Belajar dan Hadirkan Layanan Hingga Pelosok

Kamis, 6 November 2025 - 02:04 WIB

Bupati Gayo Lues Dorong Pemberdayaan Pasca-Pelatihan Melalui Kemitraan Lokal

Kamis, 6 November 2025 - 01:56 WIB

Penguatan Budidaya Kopi Dimulai dari Desa, Kepala Desa Diminta Ambil Peran Nyata dalam Pengelolaan dan Pendataan Lahan

Kamis, 6 November 2025 - 01:36 WIB

Bupati Gayo Lues Tinjau Dinas Pertanian, Pastikan Program Budidaya Kopi Tepat Sasaran

Kamis, 6 November 2025 - 01:28 WIB

Dorong Hilirisasi Kopi, Bupati Gayo Lues Tinjau Perkebunan di Simalem Resort

Kamis, 6 November 2025 - 01:18 WIB

Bupati Gayo Lues Tegaskan Aparatur Harus Bekerja Sepenuh Hati untuk Rakyat

Berita Terbaru