Tamsil dan TPG Belum Dibayar, Ratusan Guru Geruduk Gedung DPRK Aceh Tenggara

Redaksi Bara News

- Redaksi

Selasa, 25 Februari 2025 - 22:01 WIB

501,543 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KUTACANE -Ratusan guru yang terdiri dari guru TK, SD dan SMP melakukan aksi unjuk rasa di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tenggara. Selasa 25 Februari 2025.

Dalam aksi tersebut, guru meminta tunjangan penghasilan tambahan (Tamsil) dan tunjangan profesi guru (TPG) tahun 2023 dan 2024 dibayarkan.

Koordinator aksi Aliansi Guru Aceh Tenggara, Arabi mengatakan, aksi ini terjadi dikarenakan sudah beberapa kali perwakilan guru melakukan audensi ke pemerintah dan di janjikan akan segera dibayarkan. Namun hingga saat ini baik itu Tamsil dan TPG belum juga dibayarkan.

“Kami sudah beberapa kali menuntut hak guru kepada pemerintah, hingga sekarang belum juga dibayarkan,” kata Arabi dalam orasinya, Selasa 25 Februari 2025.

Kekinian Arabi menjelaskan adapun Tamsil dan TPG guru yang belum dibayarkan di tahun 2023 sebanyak 50 persen, untuk tahun 2024 yang belum dibayarkan 100 persen.

“Bagaimana kami tidak menuntut, sudah dua tahun hak guru belum ditunaikan,” sebutnya.

Arabi menjelaskan seharusnya guru mencerdaskan anak bangsa untuk kemajuan Indonesia khususnya Aceh Tenggara, akan tetapi masih juga hak hak guru belum juga dibayarkan.

“Kami hanya meminta hak kami segera ditunaikan atau dibayarkan, tidak ada yang lain. Jangan sampai Tamsil dan TPG untuk tahun 2025 terulang kembali tidak dibayarkan,” ungkapnya.

Menanggapi aksi tersebut, Ketua Komisi D DPRK Aceh Tenggara, Marwan Husni, mengatakan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan bupati Aceh Tenggara terkait Tamsil dan TPG yang saat ini belum dibayarkan dan akan secepatnya dibayarkan setelah anggaran APBK disah kan.

“Setelah pengesahan anggaran, hak guru yang belum ditunaikan akan jadi prioritas utama untuk dibayarkan,” ungkapnya.

Marwan menggunakan terkait keterlambatan pembayaran Tamsil dan TPG guru, mungkin ada sesuatu hal yang terjadi, sehingga ada keterlambatan pembayaran.

“Untuk Tamsil dan TPG guru yang belum dibayarkan dari tahun 2023 dan 2024 akan dibayarkan semuanya di tahun 2025,” ujarnya.

(Laporan Salihan Beruh)

Berita Terkait

Lewat Pengawasan Ketat, Petugas Lapas Kutacane Gagalkan Upaya Penyelundupan Narkoba oleh Warga Binaan
Tersandung Lagi Kasus Narkoba, Dua Napi Lapas Kutacane Dibekuk, Polisi Temukan 5 Gram Sabu
Warga Desa Pardomuan 2 Tolak Kehadiran Timbangan Sawit di Atas Tanah Wakaf
LSM LIRA Desak Kapolda Aceh Usut Dugaan Praktik “Tangkap Lepas” Bandar Narkoba oleh Oknum Polres Agara
Jamal B Apresiasi Dandim 0108/Agara: Ketahanan Pangan Aceh Tenggara Jadi Teladan Nasional
Tangkap, Nginep di Hotel, Lalu Lepas: Skandal Bandar Narkoba di Medan
Bupati Aceh Tenggara Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gerai Kopdes Merah Putih
Ibu Rumah Tangga di Lawe Hijo Diciduk Polisi, Simpan 8 Bungkus Sabu Siap Edar

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 02:48 WIB

Bea Cukai Tanjung Pinang Pelajari Strategi Pengelolaan Media di Aceh Customs Media Hub

Rabu, 22 Oktober 2025 - 01:44 WIB

Peusijuek Mahasiswa Baru, 220 Anak PAI UIN Ar-Raniry Resmi Disambut Penuh Khidmat

Selasa, 21 Oktober 2025 - 16:10 WIB

Wakil Rektor IV USM Ditunjuk Sebagai Penceramah Kualifikasi Utama BPIP 2025

Selasa, 21 Oktober 2025 - 01:58 WIB

Prodi PAI & HMP PAI UIN Ar-Raniry Peduli Palestina

Senin, 20 Oktober 2025 - 20:21 WIB

Fakultas Hukum USM Jalin Silaturahmi dan Audiensi dengan PERATIN Aceh

Senin, 20 Oktober 2025 - 04:24 WIB

Aminullah Usman: Menumpas Kemiskinan dari Akar, Membangun Aceh Lewat UMKM dan Wisata

Senin, 20 Oktober 2025 - 00:37 WIB

Pemilik Akun TikTok Saif Lofitr : Tuduh Wartawan Tak Bisa Dipercaya. Ini Tanggapan PWI Aceh

Minggu, 19 Oktober 2025 - 10:33 WIB

Camat Diminta Buka Suara, Kritik IMPS Dinilai Sebagai Tanda Kepedulian Anak Muda Samadua

Berita Terbaru