BIREUEN | Mahasiswa Universitas Islam Kebangsaan Indonesia (Uniki) yang sedang melaksanakan KKM di Desa Tanjong Seulamat, Peudada ikut berpartisipasi dalam
kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbang Desa) berlangsung di Meunasah Desa Tanjong Seulamat, (07/11/2025).
Musrenbang Desa merupakan forum resmi yang dilaksanakan setiap tahun dalam rangka menyusun Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes), menetapkan prioritas pembangunan, serta mengakomodasi aspirasi masyarakat yang berkaitan dengan program pembangunan fisik maupun non-fisik.
Kehadiran mahasiswa dalam forum ini merupakan bagian dari komitmen mereka untuk mendukung proses pembangunan di tingkat desa serta memperkuat sinergi antara perguruan tinggi dan pemerintah desa.
Kegiatan dihadiri Kepala Desa, perangkat desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), tokoh adat dan agama, kader PKK, perwakilan pemuda, babinsa, dan unsur masyarakat lainnya.
Dalam forum tersebut, mahasiswa mengikuti seluruh rangkaian agenda mulai dari pemaparan hasil evaluasi pelaksanaan pembangunan tahun sebelumnya, penyampaian usulan kebutuhan masyarakat lintas bidang, hingga penetapan program prioritas yang akan dimasukkan ke dalam dokumen perencanaan desa.
Mahasiswa juga mendapatkan kesempatan untuk memperkenalkan berbagai program pengabdian yang sedang dilaksanakan, agar dapat disinergikan dengan kebutuhan dan visi pembangunan desa.
Salah satu mahasiswa KKM menyampaikan bahwa keterlibatan mereka dalam Musrenbang merupakan pengalaman penting sekaligus sarana pembelajaran langsung mengenai tata kelola pemerintahan desa.
“Mengikuti Musrenbang memberi kami pemahaman yang lebih mendalam terkait proses perumusan kebijakan dan pengambilan keputusan di tingkat desa. Kami juga ingin memastikan bahwa program yang kami jalankan sejalan dengan arah pembangunan desa serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar salah satu mahasiswa.
Kepala Desa Tanjong Seulamat dalam sambutannya turut mengapresiasi kehadiran mahasiswa dalam kegiatan ini.
Partisipasi mahasiswa memiliki peran penting dalam mendukung kemajuan desa, baik melalui gagasan, pendampingan program, maupun penyebaran informasi dan edukasi kepada masyarakat., ujar Kepala Desa Tanjong Seulamat.
“Kami menyambut baik keterlibatan mahasiswa dalam Musrenbang. Kehadiran mereka bukan hanya sebagai peserta, tetapi juga sebagai mitra yang ikut membantu desa dalam meningkatkan kapasitas masyarakat dan memetakan potensi lokal,” ungkapnya.
Selama kegiatan, berbagai usulan program pembangunan disampaikan, seperti peningkatan sarana infrastruktur desa, pengembangan ekonomi masyarakat, penguatan sektor pendidikan dan kesehatan, serta program pelestarian lingkungan dan pemanfaatan potensi lokal, termasuk pengembangan tanaman obat dan pemberdayaan UMKM desa.
Mahasiswa mencermati setiap pembahasan dan mencatat poin-poin penting yang berkaitan dengan program kerja mereka selama masa pengabdian.
Dengan mengikuti Musrenbang Desa Tanjong Seulamat, mahasiswa KKM berharap dapat terus memperkuat kontribusi mereka dalam mendukung pembangunan desa secara berkelanjutan.
Selain menjadi wadah pembelajaran praktis mengenai tata kelola pemerintahan desa, kegiatan ini juga menjadi momentum bagi mahasiswa untuk memastikan bahwa keberadaan mereka dapat memberikan dampak positif dan mendukung tujuan pembangunan yang telah ditetapkan bersama masyarakat.
Kegiatan ditutup dengan penandatanganan kesepakatan hasil Musrenbang oleh perangkat desa dan perwakilan pemangku kepentingan, yang menandai komitmen bersama dalam melaksanakan rencana pembangunan untuk tahun mendatang. (*)
