Diduga Limbah PT. Getah PMI Cemari Sungai Tripe, Masyarakat Rikit Gaib dan Sekitarnya Mengeluh

J.PORANG

- Redaksi

Rabu, 4 Desember 2024 - 21:56 WIB

502,236 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Gayo Lues – PT. Getah PMI berlokasi di Desa Penomon Jaya Kecamatan Rikit Gaib Kabupaten Gayo Lues, diduga pembuangan limbahnya bocor membuat sungai teripe tercemar.

Akibat hal tersebut masyarakat Rikit Gaib dan sekitarnya keberatan atas tercemarnya sungai teripe, masyarakat yang berkedudukan berdekatan dengan sungai Tripe mengeluh, jika hal tersebut berkelanjutan sangat berdampak terutama ikan – ikan kecil di sungai tripe akan mati, tentu secara otomatis ikan di sungai tripe akan punah. Rabu. (3 Desember 2024).

Didokumentasikan Masyarakat limbah perusahaan getah tersebut akibat seringnya terlihat mencemari sungai, limbah yang berasal dari areal perusahaan itu.

Am. Jul warga Kecamatan Rikit Gaib kepada media ini mengatakan, “seolah sengaja mereka pihak pabrik membiarkan limbahnya mengalir ke sungai tripe ini, mungkin karena masyarakat diam, seolah masyarakat tidak tahu dampaknya, sebenarnya sebuah perusahaan tidak mungkin sebelumnya tidak mengkaji berkaitan limbah, terus apalagi yang kita pikirkan kalau tidak dengan di sengaja.

Jika hal ini berkelanjutan apalagi untungnya perusahaan itu kepada kami, terlebih kami yang tidak memiliki lahan kebun pinus yang bisa di jual getahnya, sementara karena hadirnya perusahaan ini, untuk kebutuhan kayu yang biasa kita pakai untuk rumah, tidak ada lagi yang bagus, semua sudah rusak karena getahnya sudah dideres, ditambah lagi ikan ini akan mati akibat limbah pabrik itu, hal ini apakah tidak diperhatikan pemerintah, atau hanya csr nya saja yang jadi perhatian, kalau begini untuk apa ungkapnya”.

Dampak dari pembuangan limbah ke sungai menurut warga sangat merugikan masyarakat.

Selain ikan mati, masyarakat juga mengunakan sungai menjadi kebutuhan,

Sebab kekeluhan masyarakat wartawan media Baranews, mencoba konfirmasi dengan pihak perusahaan terkait urusan limah tersebut,  belum diketahui nama pihak perusahaan tersebut ia mengatakan, tidak ada wewenang untuk menjawab, dia hanya buruh, katanya. (Amj)

Berita Terkait

Kunjungan Bupati Aceh Timur, Bahas Kerusakan Jalan Penarun dan Tunjukkan Dukungan di Laga Liga 4
Bupati Gayo Lues  Buka Liga 4 Aceh 2025/2026, Kompetisi Resmi Bergulir di Blangkejeren
PSGL Gayo Lues Gagal Petik Poin di Laga Perdana, Dukungan Suporter Minta Peran Besar Pemain Lokal
Pemkab Gayo Lues Dorong Optimalisasi SP4N Lapor untuk Tingkatkan Pelayanan Publik
PSGL Gayo Lues Resmi Tuan Rumah Liga 4 Zona Aceh 2025, Siap Tampil Maksimal di Kandang Sendiri
Pekerjaan Perbaikan Jalan Nasional di Singgah Mulo Sebabkan Antrean Akibat Sistem Buka-Tutup
Satpol PP dan WH Gayo Lues Bersihkan Masjid, Dukung Gerakan GEMA Masjid Pemkab
Dugaan Pemalsuan Nama di Buku Nikah, Warga Pulo Gelime Minta Aparat Hukum Bertindak

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 21:44 WIB

Tomy Suswanto Nahkodai Ketua Umum Ikatan Alumni BEM Nusantara Periode 2025 2030

Jumat, 18 Juli 2025 - 10:20 WIB

Haul Orang Tua dan Syukuran Kelulusan, Ketum IWO Indonesia Ajak Masyarakat Maknai Arti Kehidupan dan Pendidikan

Kamis, 12 Juni 2025 - 00:51 WIB

Ucapan Wakil Walikota Serang Soal Wartawan Disebut Bodrex, FPII: Ini Bisa Dianggap Sebagai Serangan terhadap Profesi Mulia

Kamis, 5 Juni 2025 - 12:57 WIB

Warga Binaan Lapas perempuan kelas IIA Tangerang Lulus Program Workshop Re-Born

Rabu, 28 Mei 2025 - 06:37 WIB

Heboh! Air Minum Le Minerale Palsu Beredar, Polisi Tangkap Tersangka

Sabtu, 24 Mei 2025 - 23:15 WIB

Posko GRIB Jaya di Lahan BMKG Dibongkar, Akhir dari Pendudukan Ilegal dan Tuntutan Uang Miliaran

Sabtu, 24 Mei 2025 - 02:39 WIB

Korem 051/Wijayakarta Raih Penghargaan Satuan Kerja Terbaik dari KPPN Bekasi pada Stakeholder Day 2025

Senin, 24 Maret 2025 - 02:23 WIB

Ramadan Public Lecture: Merawat Sejarah dan Semangat Intelektual PMII

Berita Terbaru