BADKO HMI Aceh mengajak masyarakat Aceh Barat jangan terprovokasi terkait polemik PT MIFA dengan PEMDA Aceh Barat, Mari kita kawal bersama proses berjalannya hukum

MUDASIR

- Redaksi

Minggu, 29 Juni 2025 - 11:26 WIB

50317 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banda Aceh, Menanggapi polemik antara PT Mifa Bersaudara dan Bupati Aceh Barat yang tengah menjadi perbincangan publik, 29/06/2025.

Badan Koordinasi (Badko) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Aceh melalui Bendahara Umum, mengajak seluruh masyarakat Aceh Barat untuk tetap tenang, tidak terprovokasi, dan bersama-sama menghargai proses hukum yang sedang berjalan.

Syafyuzal Helmi Bendahara Umum Badko HMI Aceh memandang pentingnya penyelesaian persoalan ini secara elegan dan konstitusional. Ia mengingatkan bahwa konflik semacam ini tidak boleh mengorbankan ketenangan sosial dan semangat persaudaraan di tengah masyarakat.

“Kami mengajak seluruh masyarakat Aceh Barat untuk tidak terjebak dalam provokasi pihak-pihak yang ingin memperkeruh suasana. Mari kita kawal proses hukum dengan kepala dingin, tanpa emosi dan kekerasan,” ujar Helmi dalam pernyataan resminya.

Helmi juga menyampaikan bahwa hadirnya PT MIFA untuk berinvestasi di aceh barat merupakan salah satu elemen penting terhadap pembangunan dan kemajuan. Bahkan PT Mifa Bersaudara yg berada dibawah Media Djaya Bersama (MDB) grup milik Pak Surya Paloh, salah satu putra terbaik Aceh yang telah berkiprah di nasional.

“Surya Paloh adalah tokoh nasional yang berasal dari Aceh. Kita harus bijak dalam menyikapi dinamika ini, tanpa menyederhanakan persoalan menjadi sekedar konflik hitam-putih,” tambahnya.

Menurut Bendahara Umum Badko HMI Aceh, menjaga stabilitas daerah adalah tanggung jawab bersama. Oleh karena itu, Helmi mengajak seluruh elemen masyarakat aceh barat untuk sama-sama mengawal proses berjalannya hukum.

“Kami mendukung upaya penegakan hukum yang adil dan transparan. Namun jangan sampai ini menjadi panggung konflik yang merugikan rakyat kecil. Mari bersatu menjaga perdamaian dan mendewasakan demokrasi kita,” tutup Helmi.

Berita Terkait

SEMMI Aceh Selatan Tuntut Bupati Copot Plt Kadis Pendidikan Dayah, Tuding Fitnah Ustadz MUQ
Bea Cukai Tanjung Pinang Pelajari Strategi Pengelolaan Media di Aceh Customs Media Hub
Peusijuek Mahasiswa Baru, 220 Anak PAI UIN Ar-Raniry Resmi Disambut Penuh Khidmat
Wakil Rektor IV USM Ditunjuk Sebagai Penceramah Kualifikasi Utama BPIP 2025
Prodi PAI & HMP PAI UIN Ar-Raniry Peduli Palestina
Fakultas Hukum USM Jalin Silaturahmi dan Audiensi dengan PERATIN Aceh
Aminullah Usman: Menumpas Kemiskinan dari Akar, Membangun Aceh Lewat UMKM dan Wisata
Pemilik Akun TikTok Saif Lofitr : Tuduh Wartawan Tak Bisa Dipercaya. Ini Tanggapan PWI Aceh

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 06:52 WIB

Purbaya Siap Tangkap Mafia Perdagangan, Targetkan Penyelundupan dan Under Invoicing

Rabu, 22 Oktober 2025 - 06:12 WIB

Menkeu Purbaya Muncul sebagai Idola Baru Politik, Gaya Koboi dan Sikap Tegasnya Dinilai Jadi Ancaman bagi Praktik Usang

Rabu, 22 Oktober 2025 - 05:34 WIB

Purbaya Tampil Bersahaja dan Tegas, Gibran dan Dedi Mulyadi Kian Redup di Panggung Politik Nasional

Selasa, 21 Oktober 2025 - 09:02 WIB

BNN dan PWI Perkuat Kolaborasi dalam Perang Melawan Narkoba

Selasa, 21 Oktober 2025 - 07:51 WIB

Puluhan Pabrik di Kawasan Industri Banten Tercemar Radiasi Cs-137, Pemerintah Telusuri Sumber Paparan Berbahaya

Selasa, 21 Oktober 2025 - 05:19 WIB

AMPG Konsultasi ke Polda Metro, Siapkan Laporan Terkait Dugaan Serangan terhadap Ketum Golkar Bahlil Lahadalia

Senin, 20 Oktober 2025 - 12:14 WIB

Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Lawan Korupsi dalam Penyerahan Rp13 Triliun Uang Pengganti Negara

Senin, 20 Oktober 2025 - 11:59 WIB

Kejagung Serahkan Rp13 Triliun Uang Korupsi CPO ke Negara

Berita Terbaru