Suka Makmue : Dalam upaya memastikan kelancaran proses seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi tahun 2024, Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya, Dr. Iskandar, AP secara langsung meninjau pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang berlangsung di Parkside Meuligoe Hotel, Meulaboh, Aceh Barat pada Jumat, 1 November 2024.
Didampingi oleh Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Zulfikar Irhas, S.H., M.H. dan sejumlah pejabat lainnya, Pj Bupati Iskandar menyampaikan harapannya agar para peserta yang lolos seleksi nantinya dapat menjadi birokrat yang handal untuk melayani masyarakat dan berkontribusi aktif dalam pembangunan Kabupaten Nagan Raya.
Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Iskandar juga memberikan semangat dan motivasi kepada para peserta yang sedang mengikuti seleksi. “Semoga para calon ASN dapat berkompetisi secara maksimal dan menjaga ketenangan selama mengikuti ujian seleksi,” ujarnya.
Iskandar menegaskan bahwa proses seleksi CPNS ini sepenuhnya berdasarkan kompetensi peserta. “Tidak ada intervensi dari pihak manapun, dan hasil SKD dapat dipantau secara langsung melalui YouTube BKN Aceh,” tegasnya.
Ia juga berpesan kepada para peserta SKD agar tetap percaya diri dan tidak terpengaruh oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Kepada peserta, agar tidak terpengaruh isu-isu yang tidak benar mengenai kelulusan CPNS, perlu ditekankan bahwa kelulusan sepenuhnya ditentukan oleh nilai tertinggi sesuai formasinya masing-masing,” imbuh Pj Bupati Iskandar.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Nagan Raya, Zulfikar Irhas, S.H., M.H. menjelaskan bahwa jumlah keseluruhan peserta Seleksi CPNS Kabupaten Nagan Raya tahun 2024 mencapai 4894 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 3.735 peserta melaksanakan SKD di lokasi Parkside Meuligoe Hotel, Meulaboh.
Untuk jadwalnya sendiri, kata Irhas, para peserta mengikuti kegiatan tersebut sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan, yaitu dimulai pada 30 Oktober hingga 10 November 2024 mendatang.
“Dalam seleksi CPNS tahun 2024 ini, Pemkab Nagan Raya membuka 156 formasi dengan rincian 141 formasi teknis dan 15 tenaga kesehatan,” ungkap Irhas. ( red )
