Membangun dari Desa: Sosialisasi Mahasiswa KKN Unsyiah di Gampong Pasi Disambut Hangat Warga

Redaksi Bara News

- Redaksi

Minggu, 13 Juli 2025 - 18:38 WIB

50400 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Besar — Suasana penuh semangat dan keakraban mewarnai Balai Desa Gampong Pasi, Kecamatan Lhoong, Kabupaten Aceh Besar, Jumat (11/7/2025), saat puluhan warga berkumpul menghadiri kegiatan sosialisasi yang digagas oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Universitas Syiah Kuala (Unsyiah).

Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian program pengabdian masyarakat lintas disiplin yang dirancang untuk mengedukasi dan meningkatkan kesadaran warga desa dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari pertanian berkelanjutan, kesiapsiagaan bencana, hingga literasi politik generasi muda.

Acara dibuka dengan sambutan hangat dari tokoh masyarakat setempat yang mengapresiasi kehadiran para mahasiswa. Dalam suasana yang sederhana namun bermakna, kegiatan sosialisasi dimulai dengan paparan dari Mhd. Rizky Ramadhan, mahasiswa Program Studi Budidaya Perairan, Fakultas Kelautan dan Perikanan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mengusung tema “Pelatihan Pembuatan Aquaponik Mini untuk Pemula”, Rizky memaparkan konsep pertanian terpadu yang memadukan budidaya ikan dan tanaman dalam satu sistem yang ramah lingkungan. Dengan bahasa yang mudah dipahami, ia menjelaskan bagaimana masyarakat dapat memanfaatkan halaman rumah mereka menjadi sumber pangan mandiri yang produktif.

“Ini bukan hanya soal teknik pertanian, tapi tentang kemandirian dan ketahanan pangan skala rumah tangga,” ujar Rizky di hadapan peserta.

Sesi berikutnya dilanjutkan oleh Syahrial Abadi, mahasiswa Teknik Geofisika, yang menyampaikan materi bertajuk “Mitigasi Bencana Berbasis Masyarakat”. Syahrial mengajak warga untuk mengenali jenis-jenis bencana yang berpotensi terjadi di wilayah pesisir seperti Gampong Pasi—mulai dari gempa, tsunami, hingga banjir rob. Ia juga menekankan pentingnya langkah-langkah preventif yang dapat dilakukan masyarakat secara kolektif.

“Masyarakat adalah garda terdepan dalam menghadapi bencana. Dengan pengetahuan yang cukup, kita bisa menyelamatkan lebih banyak jiwa,” ujar Syahrial dengan penuh semangat.

Sosialisasi ditutup dengan pemaparan dari M. Fikri Ramadhan, mahasiswa Ilmu Politik, yang mengangkat tema “Hak dan Kewajiban Pemilih Pemula”. Di tengah tahun politik yang semakin dinamis, Fikri mengingatkan pentingnya partisipasi pemilih pemula dalam proses demokrasi. Ia mendorong para generasi muda untuk tidak apatis terhadap pemilu serta memahami peran penting mereka dalam menentukan arah kebijakan bangsa.

“Menjadi pemilih yang cerdas dimulai dari memahami hak dan tanggung jawab kita sebagai warga negara,” ucap Fikri.

Kegiatan ini pun disambut antusias oleh masyarakat. Seorang warga, Ayu, menyampaikan apresiasinya atas kehadiran mahasiswa. “Kami sangat berterima kasih, karena materi yang dibawakan sangat berguna dan disampaikan dengan cara yang sederhana. Ini sangat membantu kami untuk lebih memahami banyak hal yang sebelumnya terasa jauh dari keseharian,” ujarnya.

Usai sesi paparan, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan diskusi interaktif yang berlangsung dalam suasana santai namun penuh semangat. Warga terlihat aktif bertanya dan berbagi pengalaman dengan para mahasiswa.

Kegiatan KKN ini tak hanya menjadi ruang belajar bagi mahasiswa, tetapi juga menjadi jembatan antara dunia akademik dan kebutuhan riil masyarakat. Harapannya, kegiatan serupa dapat terus dikembangkan di berbagai desa lainnya sebagai bentuk kontribusi nyata perguruan tinggi dalam membangun bangsa dari akar rumput.

Berita Terkait

Polres Aceh Besar Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Tragis di Kecamatan Lhoong
Polres Aceh Besar Ungkap Tuntas Kasus Pembunuhan di Kecamatan Lhoong, Pelaku Ditangkap di Sumut
Pemerintah Gampong Garot Resmi Bentuk Koperasi Desa Merah Putih Syariah
Pemuda 22 Tahun Tewas di Jalan Banda Aceh-Medan, Diduga Korban Kecelakaan Tunggal
Polres Aceh Besar Ungkap Jaringan Peredaran Ganja, 2 Tersangka Diamankan dan 1 Masih DPO
Mahasiswa Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Trotoar Jalan Banda Aceh – Medan, Diduga Korban Kecelakaan
Curanmor Remaja Hebohkan Aceh: Pasangan “Suami-Istri” di Bawah Umur Terlibat, Ditangkap Tim Lebah
Kebakaran di Aceh Besar, Brimob dan BPBD Berhasil Padamkan Api Setelah Satu Jam

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 09:02 WIB

Bea Cukai Aceh Ungkap 4,5 Ton Narkotika Semester Pertama 2025, Separuh dari Total Nasional

Jumat, 11 Juli 2025 - 20:03 WIB

BenQ dan Datascrip Perkuat Pengadaan Digital Berbasis Produk Lokal di Aceh

Jumat, 11 Juli 2025 - 11:49 WIB

M Hawanis Ketua LSM Rambu Darat Apresiasi Dinas ESDM Aceh, Sumur Minyak Rakyat Menuju Legalitas

Jumat, 11 Juli 2025 - 01:48 WIB

Museum Tsunami Aceh Gelar Pameran Temporer, Ajak Masyarakat Siaga Hadapi Bencana

Rabu, 9 Juli 2025 - 16:22 WIB

Penerimaan Bea Cukai Aceh Semester I 2025 Tembus Rp1,13 Triliun, Naik Dua Kali Lipat

Selasa, 8 Juli 2025 - 10:31 WIB

KKN USM 2025: Dari Pembekalan Menuju Pengabdian Berdampak

Selasa, 8 Juli 2025 - 01:44 WIB

Bea Cukai Aceh Berikan Pembebasan Bea Masuk Lebih dari 1,5 Juta Dolar AS untuk Dukung Investasi Hulu Migas dan Ketahanan Energi Nasional

Minggu, 6 Juli 2025 - 22:46 WIB

Ribuan Warga Terima Sajikan Bubur Kanji Asyura untuk Warga Dari DPW GR Aceh

Berita Terbaru