Ketua DPRK Pidie Harap Otsus Tidak Dipotong, Aceh Masih Butuh Anggaran Besar untuk Pembangunan

HW

- Redaksi

Sabtu, 8 Februari 2025 - 13:55 WIB

502,640 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pidie – Ketua DPRK Pidie, Anwar Sastra Putra yang akrab disapa Bulek menyatakan keprihatinannya atas pemotongan Dana Otonomi Khusus (Otsus) Aceh tahun 2025. Ia menegaskan bahwa pengurangan dana tersebut dapat berdampak serius terhadap pembangunan di Aceh, khususnya di Kabupaten Pidie.

Berdasarkan alokasi awal, Dana Otsus Aceh seharusnya mencapai Rp 4,466 triliun. Namun, setelah revisi, jumlahnya berkurang menjadi Rp 4,309 triliun, mengalami pemangkasan sebesar Rp 156,755 miliar. Menurut Anwar, pemangkasan ini tidak hanya berdampak pada Pidie, tetapi juga seluruh kabupaten/kota di Aceh.

“Pemotongan ini tentu sangat merugikan. Kabupaten Pidie juga terdampak, dan ini bukan hanya masalah kami, tetapi seluruh daerah di Aceh. Jika anggaran terus dikurangi, bagaimana kami bisa melanjutkan pembangunan?” ujar Bulek, politisi dari Partai Aceh.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ia menyoroti bahwa sebelumnya Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) sudah mengalami pemotongan. Jika Dana Otsus juga dikurangi, maka dampaknya terhadap pembangunan akan semakin besar.

“Kami sangat mendukung program Presiden Prabowo agar sejalan dengan pemerintah daerah. Namun, Kementerian Keuangan harus lebih jeli dalam menentukan sektor mana yang dipangkas. Jangan sampai kebijakan ini justru menghambat pembangunan dan kesejahteraan rakyat,” tambahnya.

Bulek juga mengingatkan bahwa Dana Otsus merupakan hasil perjuangan panjang rakyat Aceh. Pemerintah pusat sebaiknya melakukan kajian mendalam sebelum mengambil kebijakan yang dapat berdampak negatif bagi Aceh, mengingat daerah ini memiliki kearifan lokal dan kebutuhan khusus.

Presiden Prabowo sebelumnya telah mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 terkait efisiensi anggaran di kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah. Kebijakan ini mengejutkan banyak pihak, termasuk para kepala daerah yang kini harus menghadapi pemangkasan anggaran dalam skala besar.

Sebagai dana kompensasi atas konflik masa lalu, Dana Otsus Aceh sejak 2008 telah berperan penting dalam mendukung pembangunan infrastruktur, ekonomi rakyat, pendidikan, sosial, dan kesehatan. Anwar menegaskan bahwa pemangkasan ini dapat menghambat upaya pemerintah daerah dalam mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kami berharap pemerintah pusat mempertimbangkan kembali keputusan ini. Aceh, khususnya Pidie, masih membutuhkan banyak anggaran untuk pembangunan. Jika Dana Otsus terus dikurangi, maka perjuangan kita dalam membangun daerah ini akan semakin sulit,” tutupnya.

Berita Terkait

15 Hari Mendapatkan Perawatan, RSUD TCD Sigli Antarkan Pasien Tanpa Pendampingan Keluarga tempat asalnya
Didampingi Sekda, Wabup lepas Kontingen Pidie pada MTR Pramuka tingkat Kwarda Aceh XXIV 2025 di Meulaboh
Sekda Pidie Bersama PLN Bantu Sambungan Listrik Gratis untuk Warga Kurang Mampu
Peserta didik SD dan SMP di Pidie akan mengikuti program Pembelajaran di Bulan Ramadhan
Tegas dan Berintegritas! Kapolres Pidie Jaya Pimpin Apel Penghargaan dan Deklarasi Bebas Narkoba 2025
Wakapolda dan Kadis Pertanian dan Perkebunan Aceh Panen Raya Jagung Tahap I secara Serentak di Kabupaten Pidie
Aliansi Mahasiswa Pidie, Menolak Keberadaan Pengungsi Rohingya di Aceh
RSUD Tgk Chik Ditiro Tetap Prioritaskan Pelayanan Prima dan Pendekatan Spiritual di Bulan Puasa

Berita Terkait

Kamis, 20 Maret 2025 - 13:01 WIB

Babinsa Koramil 10/Pantan Cuaca Melaksanakan Komsos Dengan Masyarakat Binaan di Desa Kuning Kurnia

Kamis, 20 Maret 2025 - 00:17 WIB

Kodim 0113/ Gayo Lues Gelar Pembagian Takjil Gratis Kepada Pengguna Jalan Yang Melintas Di Depan Pendopo Gayo Lues

Selasa, 18 Maret 2025 - 13:46 WIB

Babinsa Desa Badak Pos Ramil Dabun Gelang dampingi petani bajak sawah gunakan Traktor

Senin, 17 Maret 2025 - 15:35 WIB

Sat Reskrim Polres Gayo Lues Bersama Disperindagkop Lakukan Pengecekan Volume “MINYAK KITA” yang Beredar di Wilayah Gayo Lues

Senin, 17 Maret 2025 - 14:58 WIB

Dalam sepekan Satresnarkoba Polres Gayo Lues berhasil Gagalkan Ratusan Kilogram Ganja Lintas Provinsi

Senin, 17 Maret 2025 - 13:21 WIB

Babinsa Desa Kendawi Pos Ramil Dabun Gelang Bantu Petani Tanam Padi

Rabu, 12 Maret 2025 - 00:44 WIB

Kapolres Gayo Lues Kunjungi Lapas Kelas IIB Blangkejeren, Tinjau Keamanan dan Titik Rawan

Selasa, 4 Maret 2025 - 15:30 WIB

Personel Polwan Polres Gayo Lues Gelar Bagi Takjil Kepada Pengguna Jalan Yang Tertib Berlalu Lintas

Berita Terbaru

ACEH TIMUR

Berkah Ramadhan, Forum Keuchik Ranto Gelar Buka Puasa Bersama

Jumat, 21 Mar 2025 - 05:06 WIB

ACEH TENGAH

Apakah Kami Orang Gayo “Ditinggalkan”

Jumat, 21 Mar 2025 - 04:25 WIB