Fachrul Razi Gagas Majelis Pers Aceh (MPA)

HW

- Redaksi

Jumat, 12 Juli 2024 - 16:03 WIB

50186 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

baranewsaceh.co Banda Aceh – Fachrul Razi Ketua Komite I DPD RI dan Senator Aceh menggagas lahirnya Majelis Pers Aceh, sebagai kekhususan yang dimiliki di Aceh. Lembaga ini boleh bentuk nya seperti Dewan Pers di Nasional atau menjadi institusi yang menaungi media di Aceh sebagai wujud kekhususan dalam mendukung pemberitaan dalam syariat Islam.

Melihat karakteristik daerahnya, Aceh dinilai wajar jika memiliki lembaga semacam Dewan Pers sendiri. “Sudah saatnya daerah ini memiliki Majelis Pers Aceh (MPA) yang terus mendukung penerapan syariat Islam di Aceh menjadi pusat Literasi untuk Aceh,” ujar Ketua Komite I DPD RI itu di Banda Aceh, Rabu (10/7/2024).

Hari itu, sekitar pukul 14.00 WIB, Fachrul Razi menjadi narasumber pada FGD (focus group discussion) yang dilaksanakan oleh organisasi MIO (Media Independen Online) Indonesia Provinsi Aceh di Hotel Kyriad Muraya. Forum ilmiah itu mengangkat tema “Peran Media Online di Era Digital Menuju Indonesia Emas”.
Ada dua pembicara. Selain Senator Fachrul Razi yang membahas “Ketahanan Digital dan Tantangan Masa Depan Indonesia”, ada lagi Musannif. Ia merupakan mantan ketua DPRK Aceh Besar yang menyampaikan topik “Eksistensi Pers dalam Mengkampanyekan Politik Humanis di Era Digital”.

Pada mulanya, Fachrul Razi berbicara persoalan ancaman dan bahaya serangan siber yang dihadapi Indonesia. Ia juga mempertanyakan soal sistem pendataan nasional yang terkesan begitu gampang dijebol hacker. “Bayangkan, sekarang semua data pribadi kita ada di tangan pihak asing,” ujarnya.

Senator asal Aceh itu kemudian menyinggung soal judi online dan berbagai situs negatif yang merusak moral anak muda seperti link video porno dan game. Untuk permasalahan tersebut, kata dia, pemerintah Pusat harus punya kebijakan yang tegas. “Harus ditutup akses satelit ke negara-negara yang menyediakan link atau situs negatif tersebut,” tegasnya.

Pemimpin Umum Harian Rakyat Aceh, Imran Jhoni, saat menanggapi wacana pembentukan MPA yang disampaikan Senator Fachrul Razi Kemudian, lanjutnya, bagi Aceh yang menerapkan syariat Islam juga perlu regulasi khusus yang mengatur kebijakan di bidang pers. “Tidak hanya perbankan syariah, pers juga butuh penataan secara khusus khusus,” ucap Fachrul Razi.

Dikatakan, regulasi yang bersifat nasional yang ada sekarang hanya mengatur pers secara umum. Sedangkan terkait bagaimana peran pers dalam menjalankan fungsi dan tugasnya sesuai syariat Islam belum ada regulasi yang mengaturnya. “Karena itu, saya menilai sudah saatnya Aceh memiliki MPA. Majelis Pers Aceh,” kata ketua Dewan Pembina MIO Indonesia Provinsi Aceh tersebut.

Gagasan itu disambut positif oleh insan pers yang hadir pada FGD tersebut. Pemimpin Umum Harian Rakyat Aceh, Imran Jhoni, mengatakan, Aceh memang butuh regulasi yang mengatur kelembagaan media. Seperti juga sektor lainnya, kata dia, Aceh pernah memiliki asosiasi jasa konstruksi, dan lain-lain.

Fachrul Razi mengatakan bahwa Majelis Pers Aceh kedepan dapat berfungsi dalam
Menselaraskan kemerdekaan pers di Aceh dan menjaga penerapan syariat Islam. Dan menjadi mediator terhadap penyelesaian pengaduan masyarakat atas kasus-kasus yang berhubungan dengan pemberitaan pers, memfasilitasi organisasi-organisasi pers dalam meningkatkan profesionalitas dan kapasitas profesi kewartawanan.

“Kedepan bukan hanya MPA tapi juga Gedung MPA yang akan menjadi media Center Aceh terhadap pemberitaan positif dan pusat Literasi untuk Aceh,” tutup Fachrul Razi.

FGD setengah hari itu dipandu Dr Usman Lamreung M.Si, akademisi asal Banda Aceh. Sedangkan yang menjadi peserta, selain pengurus dan anggota MIO seluruh Aceh, juga awak media lainnya, kalangan civil society, dan sejumlah perangkat desa.

Berita Terkait

Bunda Ana, Istri Mualem Gubernur Aceh, Apresiasi Inovasi Keumamah Katsuobushi PT Suree Aceh
Bea Cukai Aceh Gelar Edukasi Kesehatan, Dorong Pegawai Tingkatkan Kepedulian terhadap Pencegahan Kanker dan Tumor
Prof. Marniati: Negara Jangan Abai, Tuntaskan Kasus Kematian Pemuda Aceh di Sibolga!
Aceh Siap Kirim Pemain ke Eropa! Akademi Sepak Bola ASSIPA-SIS Resmi Dibuka Januari 2026
Pelantikan dan Pelatihan Dasar Organisasi serta Rapat Kerja Himabis Periode 2025–2026
Pelantikan BEM FKIP & FISIP Universitas Al Washliyah Darussalam Banda Aceh Periode 2025/2026
Tarmilin Usman Terima KTA Seumur Hidup dari PWI Pusat sebagai Bentuk Penghargaan atas Dedikasi dan Integritas dalam Dunia Jurnalistik Aceh
PEMA UNADA Kabinet Meurakyat Serahkan Program Kerja kepada Pihak Kampus

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 15:54 WIB

Satu Dekade PWI Nagan Raya, Raja Sayang Wabup Nagan Raya Harap PWI Semakin Solid dan Profesional

Rabu, 5 November 2025 - 15:49 WIB

Pengurus PWI Nagan Raya Resmi Dilantik 1 Dekade PWI Nagan Raya tahun 2025 ini Ada 28 orang/lembaga Penerima Anugerah

Rabu, 5 November 2025 - 15:37 WIB

Malam Anugerah 1 Dekade PWI Nagan Raya Camat Seunagan Timur Terima Penghargaan

Selasa, 4 November 2025 - 23:13 WIB

RAPI Nagan Raya Ucapkan Selamat Atas 1 Dekade PWI Nagan Raya Dan Pengukuhan Pengurus Baru

Selasa, 4 November 2025 - 00:12 WIB

Raja Sayang Wabup Nagan Raya Pimpin Apel Gabungan Pelepasan Purnatugas Sekda Ir. H. Ardimartha

Minggu, 2 November 2025 - 00:47 WIB

Bupati Nagan Raya Tunjuk Kadis Pendidikan sebagai Plt Sekretaris Daerah

Jumat, 31 Oktober 2025 - 11:37 WIB

Wabup Nagan Raya Lepas 95 Kafilah MTQ ke-37 ke Pidie Jaya, Target Masuk Lima Besar

Jumat, 31 Oktober 2025 - 01:01 WIB

Sambut HUT Ke-80 Korps Brimob Polri Gelar Donor Darah.

Berita Terbaru