EKONOM: DANANTARA UNTUK NEGERI

Redaksi Bara News

- Redaksi

Senin, 21 April 2025 - 20:55 WIB

50369 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA || Ekonom Senior Bank Mandiri, Dendi Ramdani, menyatakan bahwa, Danantara merupakan salah satu program pemerintah yang bertujuan mempercepat pembangunan nasional dengan mengoptimalkan peran Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Menurut Dendi, terdapat dua hal utama yang dilakukan pemerintah melalui Danantara dalam mengoptimalkan peran BUMN. Pertama, Danantara berperan dalam mengoordinasikan operasional BUMN untuk mendukung pelaksanaan program-program pemerintah. Kedua, Danantara mengelola dana yang tersedia melalui mekanisme reinvestasi. Dana tersebut kemudian digunakan untuk membiayai proyek-proyek yang tidak hanya menguntungkan secara komersial, tetapi juga memberikan dampak besar terhadap perekonomian nasional.

“Pada dasarnya, BUMN yang sudah beroperasi tidak akan terganggu dengan kehadiran Danantara. Operasional tetap berjalan seperti biasa dan dana dari masyarakat akan menjadi sumber pendanaan bagi bank yang kemudian disalurkan dalam bentuk kredit,” ujar Dendi kepada wartawan melalui keterangannya, Senin (21/4).

Dendi juga menambahkan bahwa, Danantara hanya akan memanfaatkan dana dari laba yang disetorkan oleh BUMN, dengan kemungkinan adanya tambahan modal dari APBN. Dengan demikian, operasional bank-bank yang sudah ada tidak akan terganggu oleh kehadiran Danantara.

“Secara umum, Danantara akan menjadi instrumen penting dalam mengakselerasi pembangunan, mengingat dana yang dihimpun sangat besar,” tegasnya.

Sebagai entitas baru, Danantara memiliki fresh money yang berasal dari laba BUMN. Setiap tahun, dana ini akan terus bertambah dan terakumulasi dalam jumlah signifikan, sehingga mampu membiayai proyek-proyek prioritas yang menjadi lokomotif pembangunan nasional.

“Ada banyak hal dalam proses industrialisasi yang bisa dibangun dengan dukungan Danantara, terutama karena sektor ini biasanya membutuhkan sumber pendanaan yang besar dari investor,” jelas Dendi.

Dengan hadirnya Danantara, kepentingan nasional dapat lebih mudah dipenuhi. Selain itu, proyek-proyek dengan nilai komersial tinggi yang berdampak luas bagi perekonomian dapat lebih didorong. “Danantara akan menjadi elemen yang sangat positif bagi perkembangan ekonomi ke depan,” tutup Dendi. (Red).

Berita Terkait

BULOG Terus Perkuat Kolaborasi Untuk Jaga Stabilisasi Harga Pangan Nasional
Dewan Pakar PWI Pusat H. Muhammad Amru Ingatkan Pentingnya Peran Jurnalis dalam Menjaga Keberlanjutan Kebudayaan Lokal
Tomy Suswanto Resmi Pimpin Ikatan Alumni BEM Nusantara Periode 2025 2030
Dolar Tembus Rp16.581: Kemenkeu Tetapkan Kurs Pajak dan Bea Masuk Periode 22–28 Oktober 2025
Purbaya Siap Tangkap Mafia Perdagangan, Targetkan Penyelundupan dan Under Invoicing
Menkeu Purbaya Muncul sebagai Idola Baru Politik, Gaya Koboi dan Sikap Tegasnya Dinilai Jadi Ancaman bagi Praktik Usang
Purbaya Tampil Bersahaja dan Tegas, Gibran dan Dedi Mulyadi Kian Redup di Panggung Politik Nasional
Menuju Era Baru Gemilang, Perisai SI Apresiasi Glenny Kairupan Jadi Dirut Garuda Indonesia

Berita Terkait

Jumat, 24 Oktober 2025 - 13:17 WIB

Shella Saukia Ulurkan Tangan untuk Melda Safitri, Ibu Dua Anak yang Diceraikan Suami Jelang Pelantikan PPPK

Kamis, 23 Oktober 2025 - 22:18 WIB

Pererat Ukhuwah dan Bertukar Pengalaman, Imam Masjid Kelantan Kunjungi Aceh

Kamis, 23 Oktober 2025 - 21:34 WIB

TTI: Gubernur Aceh Jangan Asal Tunjuk Direktur RS Zainoel Abidin

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:59 WIB

Universitas Ubudiyah Indonesia Lahirkan Generasi Cerdas dan Berkarakter, Siap Bersaing Global

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:37 WIB

Bea Cukai Banda Aceh Bersama Satpol PP dan WH Aceh Besar Gencarkan Operasi Pasar untuk Tekan Peredaran Rokok Ilegal

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:30 WIB

Dirjen Bea Cukai Apresiasi Sinergi Forkopimda Aceh dalam Penindakan dan Pemusnahan Barang Ilegal

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:23 WIB

Bea Cukai Aceh Gagalkan 80 Kasus Narkotika, Sita 5,89 Ton Barang Bukti Sepanjang 2025

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:14 WIB

Satgas Bea Cukai Aceh Berhasil Gagalkan Penyelundupan Barang Ilegal Senilai Rp6,97 Miliar

Berita Terbaru

GAYO LUES

Pacuan Kuda Menyatukan Serumpun Dataran Tinggi Gayo

Sabtu, 25 Okt 2025 - 18:48 WIB