Alhudri Tidak Bohong

HW

- Redaksi

Selasa, 3 September 2024 - 19:52 WIB

50980 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SEPANAS apapun hati, kepala kita harus tetap dingin. Perjalanan masih panjang. Hidup dan berkehidupan bukan sekadar urusan pemilihan kepala daerah. Masih banyak hal penting lain yang kita dibutuhkan dan dalam dijelaskan dalam silaturrahmi.

Di negeri kita, pemilihan umum, atau pemilihan kepala daerah merupakan pesta demokrasi. Namanya juga pesta, suasana hati harus tetap bahagia. Nolkan kemarahan, nolkan kebencian dan bangun kasih sayang dalam bentuk bagi-bagi rezeki kepada konstituen.

Yang ingin saya bicarakan hari ini adalah tentang Pilkada Aceh Tengah dan Alhudri, salah satu calon kepala daerah yang mundur dari kontestasi. Kemuduran Alhudri ini dipelintir segelintir orang dengan menyebut Alhudri berbohong.

Karena itulah kita perlu menjaga suasana hati. Karena saat marah, kita cenderung ceroboh dan kehilangan rasionalitas. Kami menilai tudingan terhadap Alhudri itu berlebihan. Dalam pesta, sekali lagi, seharusnya tidak ada amarah.

Banyak pemimpin partai politik pengusung Alhudri yang menanggapi peristiwa dalam sepekan ini dengan kemarahan. Mereka berujar kasar seolah-olah pengunduran Alhudri dari pilkada adalah kiamat.

Padahal para petinggi partai politik kudu menenangkan hati konstituen dan menghormati hak konstitusi kandidat. Termasuk saat dia memilih mundur. Lagi pula apa yang disampaikan tidak seperti kenyataan.

Beberapa hari sebelum pendaftaran calon kepala daerah di KIP Aceh Tengah, Alhudri menyatakan akan mundur. Pernyataan penting ini disampaikan langsung kepada pengurus partai pengusung.

Lantas tercapailah kesepakatan bahwa Alhudri menjalani proses sampai ke tahap pendaftaran. Setelah itu, semua pihak yang terlibat dalam pembicaraan memikirkan bersama calon pengganti Alhudri.

Alhudri sendiri mengambil keputusan mundur dengan mempertimbangkan kepentingan negara yang lebih besar. Sebagai wujud “ Hubbul wathon minal iman-cinta tanah air bagian dari iman.” Dan itu sudah didiskusikan dengan partai pengusung.

Semua syarat pendaftaran dan kewajiban Alhudri sebagai calon itu dia penuhi. Termasuk “tidak ada makan siang yang gratis”. Semua telah dituntaskan dan masing-masing pihak, entah itu Alhudri atau pengurus partai politik pengusung, telah rida.

Bagi Alhudri, mundur dari pencalonan adalah pilihan yang sulit. Sebagai catatan, dalam survei terakhir, dia memulai Pilkada Aceh Tengah dari angka 40 persen. Ini artinya, kemungkinan Alhudri memenangkan Pilkada Aceh Tengah sangat besar, jauh melampaui kandidat lain.

Jika Pilkada Aceh Tengah hanyalah pesta, Alhudri dapat dipastikan melenggang ke kursi bupati. Kandidat terdekat bahkan tak sampai setengah tingkat keterpilihan Alhudri. Jadi, mundur dari pencalonan ada pengorbanan besar bagi Alhudri. Kalau begitu ceritanya, apa pentingnya Alhudri berbohong?

(Mendale, September 3, 2024)

Berita Terkait

Balai Pelestarian Budaya Aceh 1 Lakukan Kunjungan Kerja ke Aceh Singkil dan Subulussalam untuk Dorong Pemajuan Kebudayaan
Fitnah Media Terbongkar: Tidak Ada Kamar C11 di Rutan Labuhan Deli, Sinyal HP pun Diblokir Total
Di Penghujung Jabatan: Ini Capaian Safrizal Selàma Memimpin Aceh
Dalam Rangka Hari Lahir PPP Ke-52, DPC PPP Aceh Besar Laksanakan Bakti Sosial
USM Raih 4 Penghargaan pada Anugerah LLDikti XIII Award
Prodi TIN USM Laksanakan Kuliah Pakar Kewirausahaan Bersama DUDI
Dorong Digitalisasi untuk Tingkatkan Daya Saing, AMANAH dan PEMA USM Kolaborasi Gelar Seminar UMKM Aceh
Luar Biasa! Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris USM Raih Juara I Lomba Debat di STAI Nusantara

Berita Terkait

Minggu, 22 Juni 2025 - 00:08 WIB

Tanggul Natam Diresmikan: Irmawan dan Bupati Aceh Tenggara Satukan Kekuatan Lindungi Warga dari Banjir

Sabtu, 21 Juni 2025 - 18:50 WIB

Ribuan Warga Akan Tumpah Ruah di Kutacane, Jalan Santai HUT ke-51 Aceh Tenggara Hadirkan Hadiah Spektakuler

Sabtu, 21 Juni 2025 - 18:37 WIB

Pemuda Asal Aceh Tenggara Masuk DPO Kasus Pembunuhan dan Kekerasan Terhadap Anak

Jumat, 20 Juni 2025 - 23:35 WIB

Diduga Setubuhi Cucu Kandung Berusia 13 Tahun, Seorang Kakek di Aceh Tenggara Resmi Dilaporkan Keluarga ke Polisi

Jumat, 20 Juni 2025 - 22:41 WIB

Polres Aceh Tenggara Terima Laporan Dugaan Pemerkosaan Anak oleh Kakek 65 Tahun

Jumat, 20 Juni 2025 - 16:22 WIB

ASN Gayo Lues Diajak Belanja di Pasar Tradisional, Bupati Suhaidi Dorong Pemulihan Ekonomi Rakyat

Jumat, 20 Juni 2025 - 15:37 WIB

Warga Kuta Buluh Gelar Gotong Royong dan Deklarasi Anti-Narkoba: Momentum Kolektif Jelang HUT ke-51 Aceh Tenggara

Jumat, 20 Juni 2025 - 13:25 WIB

Pj. Pengulu Kute Kuta Buluh, H. Muhammad Ramli, ST: “HUT ke-51 Momentum Bersama Menuju Aceh Tenggara Hebat, Bebas Narkoba, dan Rakyat Sejahtera”

Berita Terbaru

NAGAN RAYA

Bapas Kelas II Nagan Raya Gelar Senam Jantung Sehat Bersama YJI

Minggu, 22 Jun 2025 - 00:27 WIB