Driver Ojol Tewas Ditabrak Rantis Polisi Saat Demo di Pejompongan

Redaksi Bara News

- Redaksi

Kamis, 28 Agustus 2025 - 23:38 WIB

50501 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Seorang pengemudi ojek online (ojol) tewas setelah ditabrak kendaraan taktis (rantis) polisi di Jalan Penjernihan, Pejompongan, Jakarta, Kamis (28/8/2025) malam. Peristiwa ini terjadi saat aparat membubarkan demonstrasi yang berlangsung di kawasan tersebut.

Korban, yang diketahui bernama Umar Amarudin, warga Sukamukti, Cikidang, Kabupaten Sukabumi, sempat dibawa ke Rumah Sakit Pelni. Namun nyawanya tidak tertolong. Identitas korban diketahui dari fotokopi KTP yang beredar di media sosial.

Merespons insiden itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan permohonan maaf dan menyesali peristiwa yang terjadi. “Saya menyesali terhadap peristiwa yang terjadi dan mohon maaf sedalam-dalamnya,” kata Sigit. Ia menegaskan pihaknya tengah mencari keberadaan korban dan telah memerintahkan Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri untuk menindaklanjuti kejadian tersebut.

“Saat ini kami sedang mencari keberadaan korban, dan saya minta untuk Propam melakukan penanganan lebih lanjut. Sekali lagi kami mohon maaf yang sebesar-besarnya untuk korban dan seluruh keluarga serta keluarga besar ojol,” ujar Sigit.

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi turut menyampaikan rasa duka dan permohonan maaf atas insiden yang menimpa salah satu pengemudi ojol. “Tentunya kami memohon maaf atas kejadian apa pun, yang sudah pasti tidak kita inginkan. Sekecil apa pun jika ada kejadian, tentunya kita semua pasti menyayangkan dan tidak ingin hal itu terjadi,” kata Prasetyo.

Ia menambahkan bahwa pemerintah terus berkoordinasi dengan kepolisian untuk memastikan pengamanan aksi demonstrasi dilakukan dengan penuh kehati-hatian. “Kami terus menerus melakukan koordinasi dan secara khusus meminta kepada aparat kepolisian untuk tetap sabar serta melakukan tindakan pengamanan dengan penuh kehati-hatian,” ujarnya. (*)

Berita Terkait

Dewan Pakar PWI Pusat H. Muhammad Amru Ingatkan Pentingnya Peran Jurnalis dalam Menjaga Keberlanjutan Kebudayaan Lokal
Tomy Suswanto Resmi Pimpin Ikatan Alumni BEM Nusantara Periode 2025 2030
Dolar Tembus Rp16.581: Kemenkeu Tetapkan Kurs Pajak dan Bea Masuk Periode 22–28 Oktober 2025
Purbaya Siap Tangkap Mafia Perdagangan, Targetkan Penyelundupan dan Under Invoicing
Menkeu Purbaya Muncul sebagai Idola Baru Politik, Gaya Koboi dan Sikap Tegasnya Dinilai Jadi Ancaman bagi Praktik Usang
Purbaya Tampil Bersahaja dan Tegas, Gibran dan Dedi Mulyadi Kian Redup di Panggung Politik Nasional
Menuju Era Baru Gemilang, Perisai SI Apresiasi Glenny Kairupan Jadi Dirut Garuda Indonesia
BNN dan PWI Perkuat Kolaborasi dalam Perang Melawan Narkoba

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 22:18 WIB

Pererat Ukhuwah dan Bertukar Pengalaman, Imam Masjid Kelantan Kunjungi Aceh

Kamis, 23 Oktober 2025 - 21:34 WIB

TTI: Gubernur Aceh Jangan Asal Tunjuk Direktur RS Zainoel Abidin

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:59 WIB

Universitas Ubudiyah Indonesia Lahirkan Generasi Cerdas dan Berkarakter, Siap Bersaing Global

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:37 WIB

Bea Cukai Banda Aceh Bersama Satpol PP dan WH Aceh Besar Gencarkan Operasi Pasar untuk Tekan Peredaran Rokok Ilegal

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:30 WIB

Dirjen Bea Cukai Apresiasi Sinergi Forkopimda Aceh dalam Penindakan dan Pemusnahan Barang Ilegal

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:23 WIB

Bea Cukai Aceh Gagalkan 80 Kasus Narkotika, Sita 5,89 Ton Barang Bukti Sepanjang 2025

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:14 WIB

Satgas Bea Cukai Aceh Berhasil Gagalkan Penyelundupan Barang Ilegal Senilai Rp6,97 Miliar

Kamis, 23 Oktober 2025 - 10:08 WIB

Bea Cukai Aceh Catat 665 Penindakan Senilai Rp25,6 Miliar Sepanjang 2025

Berita Terbaru