Pj. Bupati Pidie Drs. Samsul Azhar Resmikan Tugu Aneuk Mulieng Sebagai Ikon Peradaban Pidie

HW

- Redaksi

Kamis, 2 Januari 2025 - 13:25 WIB

50578 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sigli – Tugu Aneuk Mulieng memang menjadi simbol penting dalam sejarah peradaban Pidie. Dengan diresmikannya pada Kamis, 2 Januari 2025, oleh Bupati Pidie Drs. Samsul Azhar, tugu ini menandai langkah penting dalam pelestarian dan pengakuan terhadap sejarah lokal.

Tugu tersebut berfungsi sebagai pengingat akan perjalanan sejarah masyarakat Pidie, yang memiliki nilai budaya dan warisan yang sangat berharga. Keberadaannya tentu diharapkan dapat menjadi titik referensi bagi generasi mendatang dalam memahami akar budaya dan identitas daerah ini.

Pembangunan Tugu Aneuk Mulieng yang menghabiskan dana sekitar Rp8,7 miliar mencerminkan komitmen pemerintah daerah untuk melestarikan dan mengangkat identitas budaya Pidie.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Setelah melalui dua tahap pembangunan pada tahun anggaran 2022 dan 2024, tugu ini kini berdiri kokoh sebagai simbol biji melinjo, yang merupakan komoditas utama wilayah tersebut. Sebagai penghasil emping melinjo, simbol ini menggambarkan pentingnya sektor pertanian bagi kehidupan ekonomi masyarakat Pidie.

Dengan adanya tugu ini, diharapkan masyarakat dapat semakin menghargai warisan budaya mereka, sekaligus meningkatkan kesadaran akan potensi lokal yang dimiliki daerah tersebut.

Dalam sambutannya saat peresmian Tugu Aneuk Mulieng pada Kamis, 2 Januari 2025, Pj Bupati Samsul Azhar dengan tegas menyatakan bahwa Pidie, yang dikenal sebagai Negeri Pedir, adalah penghasil biji melinjo terbaik di Indonesia bahkan dunia.

“Saya punya hak untuk menyampaikan bahwa Pidie adalah penghasil biji melinjo terbaik di Indonesia bahkan di Dunia” ucapnya.

Baca Juga :  Kunjungan Kerja Pangdam IM Beserta Ibu Ketua Persit KCK PD IM Ke Yonarmed 17/RC

Pj. Bupati Pidie juga memberi apresiasi dan penghargaan kepada Bank Aceh yang telah memberi dukungan dalam pembangunan Tugu Aneuk Mulieng, dan juga kepada seluruh pihak-pihak yang terlibat dalam pembangunan Icon Kabupaten Pidie ini.

“Dengan Filosofi yang unik dan menarik dalam pembangunannya, sehingga sejarah ini akan selalu melekat dan menjadi motivasi bagi generasi muda untuk terus mejaga serta membudidayakan kelestarian pohon melijo di Kabupaten Kita ini.”Lanjutnya.

Tugu Aneuk Mulieng, yang dilengkapi dengan taman dan air mancur, diharapkan tidak hanya menjadi simbol kebanggaan, tetapi juga sebagai motivasi bagi petani Pidie untuk mempertahankan dan meningkatkan produktivitas biji melinjo serta kerupuk emping yang telah menjadi ciri khas daerah ini.

Meskipun pembangunan tugu ini sempat menimbulkan pro-kontra di kalangan masyarakat, kini tugu tersebut berdiri megah, perkasa, dan viral di media sosial, menarik perhatian banyak orang. Kehadirannya memberikan pesan kuat tentang pentingnya melestarikan warisan budaya dan kekayaan alam Pidie, serta menjadi kebanggaan lokal yang patut dijaga dan dikembangkan.

Peresmian Tugu Aneuk Mulieng pada 2 Januari 2025 menjadi momen yang sangat dinanti setelah sempat terhenti pada tahun 2023. Proses pembangunan yang terhenti sementara tidak mengurangi semangat untuk menyelesaikan proyek ini, yang kini telah berdiri megah.

Momen peresmian ini bukan hanya menandai selesainya pembangunan, tetapi juga sebagai simbol kebangkitan dan kebanggaan masyarakat Pidie terhadap identitas serta kekayaan alam mereka, khususnya dalam hal produksi biji melinjo dan emping. Kini, dengan kehadiran tugu yang viral di media sosial, harapannya adalah memberi dampak positif bagi perkembangan ekonomi dan kesadaran budaya di Pidie.

Baca Juga :  Alumni Dayah Tauthiatut Thullab Arongan, Samalanga, Aceh, Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran

Tugu Aneuk Mulieng yang terdiri dari 23 biji melinjo dengan ukuran lebih ramping memiliki makna yang dalam, yaitu mewakili jumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Pidie, yang semuanya berjumlah 23. Setiap bagian dari tugu ini dirancang dengan penuh filosofi, menggambarkan sejarah dan peradaban masyarakat Pidie.

Setiap elemen tugu mencerminkan perjalanan panjang dan kebudayaan lokal yang telah berkembang di setiap kecamatan, serta kontribusi masing-masing terhadap kekayaan alam dan tradisi daerah. Melalui simbolisme ini, tugu bukan hanya menjadi ikon visual, tetapi juga sarana untuk mengenang dan menghargai sejarah serta keberagaman yang ada di Pidie.

Turut Hadir PJ Ketua TP-PKK Kabupaten Pidie Ny. Saptati Rengganis, Sp, Ketu DPRK Kabupaten Pidie Anwar Sastra Putra, SH. Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Pidie Suhendra, SH, Kapolres Pidie AKBP Jaka Mulyana, S.I.K. Wakil Ketua Mahkamah Syari’ah Sigli Hasanuddin, S.H.I, M.Ag, Perwakilan Bank Aceh, Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Pidie Tgk. H. Muhammad Ismi, Para Kepala SKPk Dilingkungan Kabupaten Pidie, Para Camat dalam Kabupaten Pidie.

Berita Terkait

RSUD Tgk Chik Ditiro Sigli Luncurkan Program Rohaniwan Ruangan, Tingkatkan Ketenangan Jiwa Pasien
Jalan Simpang Beutong-Laweung Rampung, Warga Apresiasi Pembangunan Pj Bupati Pidie
HAB ke-79 Kemenag di Pidie, Pj. Bupati Ajak Pejabat Kemenag Menjadi Agen Perubahan dan Integritas Untuk Menjaga Reputasi Pemerintah
Polisi Selidiki Kecelakaan Laka Lantas di Km 77 Muara Tiga, Lima Orang Meninggal Dunia
Sang Pencetus Tugu Aneuk Mulieng Sabagai Simbol Kejayaan Pidie yang Diresmikan Megah
Polres Pidie Raih Tren Positif 2024, Pemuda Aceh Apresiasi Kepemimpinan AKBP Jaka Mulyana
Pj. Bupati Pidie Resmi Luncurkan SIMRS dan RME Rumah Sakit Tgk. Chik Ditiro
PJ. Bupati Pidie Drs. Samsul Azhar Launching 26 BLUD Puskesmas Di Kabupaten Pidie

Berita Terkait

Senin, 6 Januari 2025 - 23:57 WIB

Selama 2024 Pengadilan Tinggi Banda Aceh menerbitkan 770 Putusan

Senin, 6 Januari 2025 - 22:19 WIB

Aceh Siap Tarik Investasi: PLN dan ketua Komisi III DPRA Kak IIN Pastikan Kelistrikan Stabil

Senin, 6 Januari 2025 - 22:03 WIB

YBHA PM Aceh Barat : Pemkab Aceh Barat Harus Serius Tangani Kasus Anak

Senin, 6 Januari 2025 - 17:16 WIB

Abu Muda Syukri Waly Dapat Perhargaan Ulama Muda Kharismatik Dari Kementrian Agama Provinsi Aceh

Senin, 6 Januari 2025 - 14:52 WIB

Makan Bergizi Gratis, Banda Aceh Siapkan 3.478 Porsi Untuk Tahab Awal

Minggu, 5 Januari 2025 - 20:05 WIB

Pj Wali Kota Banda Aceh Punya Hak Mutasi, Lanjutkan

Minggu, 5 Januari 2025 - 12:06 WIB

Azwardi AP Terima Penghargaan PPG-PAI dari Kemenag RI, Bukti Dedikasi Aceh Barat

Minggu, 5 Januari 2025 - 07:17 WIB

Akademi USK : Pelantikan Kepala Daerah di Aceh Bisa Saja Dilaksanakan Mulai 7 Februari 2025

Berita Terbaru