25 Pengelola Perpustakaan di Bener Meriah Dilatih Aplikasi Inlislite

Redaksi Bara News

- Redaksi

Kamis, 24 April 2025 - 21:16 WIB

50278 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bener Meriah Baranewsaceh.co – Sebanyak 25 pengelola perpustakaan sekolah di Kabupaten Bener Meriah mengikuti pelatihan penerapan aplikasi Inlislite versi 3.2. Kegiatan ini digelar di Aula Dinas Kearsipan dan Perpustakaan setempat, Kamis (24/4/2025).

Pelatihan diselenggarakan atas kerja sama antara Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Aceh dan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Bener Meriah sebagai bagian dari program digitalisasi layanan perpustakaan.

Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber, yakni Arkin, S. IP dan Zulfiqri, S. IP dari Prodi Ilmu Perpustakaan UIN Ar-Raniry Banda Aceh yang memberikan materi seputar pemanfaatan aplikasi Inlislite dalam pengelolaan perpustakaan sekolah.

Kepala DPK Aceh, Dr. Edi Yandra, S.STP., M.SP. mengatakan pelatihan ini merupakan bagian dari upaya pembenahan sistem perpustakaan di Aceh agar lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi informasi.

“Kami berkomitmen membangun sistem perpustakaan yang nyaman, modern, dan mengikuti tren digital. Selain Mall Baca, kami juga meluncurkan iPustaka Aceh yang dapat diakses lewat Playstore Android,” kata Edi.

Menurutnya, transformasi digital sangat penting di tengah derasnya arus informasi yang mudah diakses lewat internet dan media sosial. Karena itu, literasi informasi menjadi kompetensi yang harus dikuasai masyarakat, termasuk pelajar.

 

Selain mendukung Gerakan Aceh Membaca, pelatihan ini juga mendorong optimalisasi sistem otomasi perpustakaan berbasis aplikasi Inlislite. Aplikasi ini dinilai mampu meningkatkan efisiensi pengelolaan, kualitas layanan, serta menjadi indikator akreditasi perpustakaan.

“Penggunaan Inlislite merupakan standar nasional dalam pengelolaan perpustakaan modern,” kata Subkoordinator Otomasi Perpustakaan DPKA, Tgk. Nurul Kemala Hayati, SE.,MM.

Tgk. Nurul menjelaskan pelatihan ini bertujuan membekali pengelola perpustakaan dengan keterampilan teknologi informasi agar dapat diterapkan langsung di masing-masing sekolah.

Kegiatan pelatihan ini merupakan bagian dari program tahun 2025 yang dilaksanakan di tiga daerah, yakni Bener Meriah, Aceh Barat, dan Aceh Tamiang. Untuk program Gerakan Aceh Membaca, daerah yang ditetapkan tahun ini adalah Bener Meriah, Langsa, dan Aceh Barat Daya.

Sejumlah pejabat turut hadir, di antaranya Plt. Staf Ahli Bidang Perekonomian, Keuangan, dan Pembangunan Setdakab Bener Meriah Drs. Muzakarah SE, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Bener Meriah Sukur, S.Pd., MPd, Kabid Layanan Perpustakaan DPKA Zulfadli SE MM, Sub Koordinator Minat dan Budaya Baca Cut Ruhama, S.Pd. serta Pustakawan Madya DPKA Fauzah Radhiah, S.Pd.

Sementara itu Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Bener Meriah Sukur, S.Pd., M.Pd, ketika dikonfirmasi menyebutkan “Ya, Alhamdulillah sejumlah 25 Pengelola Perpustakan hari ini mendapat pelatihan Aplikasi Inlislite yang merupakan salah satu kegiatan yang dibiayai oleh DPKA”.

“Dapat kami tambahkan juga bahwa selama dua hari ini (Rabu dan Kamis (23-24/4/2025-red) DPKA tidak hanya melaksanakan kegiatan pelatihan Aplikasi Inlislite saja, akan tetapi juga sudah melaksanakan kegiatan Lomba Mewarni bagi siswa kelas lll SD/Sederajat dan Kegiatan Pelatihan Membaca Cepat serta kegiatan utamanya adalah Kegiatan Gerakan Aceh Membaca”, sebut Sukur. (Dani)

Berita Terkait

Dua unit Rumah, Satu Unit Mobil Hangus Terbakar Di Belang Ara, Bener Meriah
Pramuka Pra Siaga TK-IT Asy Syifa Gelar Summar Camp Di Batalyon 114/SM Bener Meriah
Asprov Provinsi PSSI Aceh Tunjuk Bahtera Sebagai PLT Ketua Askab PSSI Bener Meriah
KAMMI BENER MERIAH DILANTIK MELALUI TANGAN PEMUDA BENER MERIAH HARUS MEMILIKI JATI DIRI
Tidak Benar Tugu Radio Rimba Raya Terabaikan
Perdana, Kampung Bandar Lampahan Bentuk Koperasi Merah Putih
Sebanyak 196 Ekor Kuda Akan Berpacu Dilapangan Sengeda Bener Meriah.
Polisi Dalami Kasus Meninggalnya Santriwati di Bener Meriah