Tim Gabungan Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Gampong Paya Bujok Seuleumak

Redaksi Bara News

- Redaksi

Rabu, 26 November 2025 - 04:27 WIB

50111 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kota Langsa – Upaya penanganan banjir yang melanda kawasan Gampong Paya Bujok Seuleumak, Kecamatan Langsa Baro, terus dilakukan secara intensif oleh tim gabungan dari berbagai unsur. Pada Selasa, 25 November 2025, tim gabungan dari BPBD/DAMKAR Kota Langsa, Basarnas, TNI-POLRI, dan perangkat desa setempat berhasil mengevakuasi sejumlah warga yang terdampak banjir di Dusun Bukit dan Dusun Perumnas dengan selamat ke tempat aman.

Evakuasi dilakukan setelah tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir menyebabkan genangan air mencapai permukiman. Dalam operasi kemanusiaan ini, tim bergerak cepat dan sigap menyusuri wilayah-wilayah yang tergenang, guna menyelamatkan warga yang terisolasi dan tidak dapat menyelamatkan diri sendiri. Di antara warga yang berhasil dievakuasi, terdapat seorang janda dan dua anak yatim di Dusun Bukit yang sempat terjebak banjir saat air mulai meninggi pada pagi hari.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tak hanya itu, beberapa warga lain yang sedang dalam kondisi sakit dan anak-anak kecil juga berhasil dipindahkan dari lokasi-lokasi rawan genangan menuju tempat yang lebih aman. Di kawasan Dusun Perumnas, sebuah mobil ambulans milik BPBD/DAMKAR Kota Langsa serta ambulans dari RSUD setempat turut dikerahkan untuk mengevakuasi seorang warga yang tengah menjalani masa pemulihan setelah menjalani operasi tulang akibat kecelakaan. Ia dibawa ke rumah sakit untuk memastikan kondisi medisnya tetap tertangani dengan baik.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Langsa, Nursal Saputra, menyatakan bahwa operasi evakuasi berjalan lancar berkat koordinasi yang baik antara seluruh unsur yang terlibat. Ia juga memastikan bahwa kondisi keamanan warga tetap menjadi prioritas pemerintah daerah dalam menghadapi bencana banjir yang telah melanda beberapa titik di Kota Langsa selama beberapa hari terakhir.

Menurutnya, kerja sama solid yang terbangun di antara lintas instansi tidak hanya mempercepat proses evakuasi, tapi juga memperlihatkan komitmen bersama dalam melindungi masyarakat. Sinergi antar lembaga, mulai dari unit penyelamat hingga relawan di tingkat gampong, menjadi kekuatan utama dalam menghadapi tantangan di lapangan.

Tim gabungan terus bersiaga menghadapi kemungkinan meningkatnya dampak banjir, mengingat intensitas hujan di wilayah Aceh timur tersebut masih tinggi dan potensi genangan susulan masih mungkin terjadi. Penyaluran bantuan logistik, pendirian posko evakuasi, serta kesiagaan alat-alat evakuasi terus dipastikan dapat diakses dalam kondisi darurat.

Pemerintah Kota Langsa mengimbau kepada masyarakat, terutama yang tinggal di wilayah rentan genangan atau bantaran sungai, agar tetap waspada dan tidak melakukan aktivitas di sekitar aliran sungai yang meningkat debit airnya secara signifikan. Warga juga diminta untuk segera melapor kepada pihak berwenang apabila membutuhkan evakuasi atau pertolongan medis.

Kepedulian antarwarga juga menjadi unsur penting dalam menguatkan semangat gotong royong di tengah bencana. Para relawan dari gampong setempat turut membantu penanganan evakuasi, menunjukkan bahwa keterlibatan masyarakat menjadi penopang penting dalam operasi penyelamatan.

Diharapkan, evakuasi yang telah berlangsung ini dapat memberikan perlindungan yang dibutuhkan oleh warga terdampak banjir. Pemerintah dan tim gabungan tetap berkomitmen untuk terus mendampingi masyarakat hingga situasi benar-benar terkendali dan aman. Doa dan dukungan bagi keselamatan serta kesehatan korban banjir terus mengalir dari berbagai kalangan, sembari berharap agar kondisi cuaca segera membaik dan aktivitas warga kembali pulih seperti sediakala.

Berita Terkait

Empat Sungai Meluap, Ribuan Warga Padang Pariaman Terdampak Banjir
Longsor dan Banjir Landa Puluhan Titik di Kebumen Akibat Cuaca Ekstrem
Banjir Rendam Ratusan Rumah di Kota Langsa Akibat Hujan Deras Berhari-hari
Operasi SAR Dihentikan, Banjarnegara Berduka dan Bersiap Pulih
Warga Sarah Gale Pantai Bidari Keluhkan Jalan Rusak Parah, Minta Pemerintah Lakukan Pengerasan
Sambut Sumpah Pemuda, SEMMI dan Abulyatama Cabang Langsa Curahkan Kepedulian Berbagi Jum’at Berkah!”
Gempa M4,3 Guncang Gayo Lues pada Malam Hari, Getaran Terasa Ringan
Gempa M5,3 Guncang Pidie Jaya Pagi Hari, Terasa hingga Banda Aceh

Berita Terkait

Rabu, 26 November 2025 - 04:32 WIB

Longsor dan Banjir Landa Puluhan Titik di Kebumen Akibat Cuaca Ekstrem

Rabu, 26 November 2025 - 04:27 WIB

Tim Gabungan Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Gampong Paya Bujok Seuleumak

Rabu, 26 November 2025 - 04:21 WIB

Banjir Rendam Ratusan Rumah di Kota Langsa Akibat Hujan Deras Berhari-hari

Selasa, 25 November 2025 - 23:54 WIB

Operasi SAR Dihentikan, Banjarnegara Berduka dan Bersiap Pulih

Selasa, 25 November 2025 - 19:58 WIB

Warga Sarah Gale Pantai Bidari Keluhkan Jalan Rusak Parah, Minta Pemerintah Lakukan Pengerasan

Rabu, 29 Oktober 2025 - 00:44 WIB

Gempa M4,3 Guncang Gayo Lues pada Malam Hari, Getaran Terasa Ringan

Rabu, 29 Oktober 2025 - 00:41 WIB

Gempa M5,3 Guncang Pidie Jaya Pagi Hari, Terasa hingga Banda Aceh

Rabu, 29 Oktober 2025 - 00:37 WIB

Gempa M4,1 Guncang Tenggara Sinabang, Warga Merasa Getaran Ringan

Berita Terbaru