Pegiat Sosial Sandy Tumiwa, Soroti Bullying Ditingkat Sekolah di Jawa Barat

Redaksi Bara News

- Redaksi

Rabu, 8 November 2023 - 10:35 WIB

50434 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jawa Barat | Kasus bullying di Jawa Barat yang viral di medsos baru-baru ini benar-benar mengejutkan. Dalam video yang beredar, seorang anak Siswa Sekolah Dasar hinga remaja menjadi korban pemukulan brutal oleh rekan sebayanya. Sehingga salah satu Korban mengalami patah tulang dan luka serius, sementara.Dan para pelaku yang masih status Mahasiswa juga telah diamankan dan sedang menjalani proses hukum,oleh Aparat Penegak Hukum.

Faktanya, perundungan di Indonesia memang cukup mengkhawatirkan. Berdasarkan data yang dilaporkan UNICEF pada tahun 2020, bullying di kalangan remaja mencapai angka 41 persen, belum termasuk cyber bullying sebesar 45 persen di waktu yang sama. Mirisnya, tidak semua korban berani atau punya kesempatan untuk melawan.

Walau mungkin banyak kasus yang tidak terekspos, namun kehadiran media sosial benar-benar membantu dalam proses pengungkapan kasus perundungan di kalangan pelajar/mahasiswa.

Maraknya Bullying ditingkat Sekolah,Pegiat Sosial Sandy Tumiwa kepada awak Media menyampaikan sangat menyesalkan terhadap bentuk Bullying,yang terjadi tidak hanya disekolah tetapi juga dilingkungan sekitar,”ungkap Sandy”,pada Selasa (7/11/23)

“Sandy juga menyoroti peran guru dan pengawasan pihak sekolah yang terkesan minim ,sehingga peluang aksi bullying kerap terjadi dilingkungan sekolahnya, yang dinilai bisa berdampak fatal,” teranya.

“Sandy berharap kejadian bullying baik secara verbal maupun fisik berujung kekerasan dapat dihentikan serta dihilangkan Di dunia pendidikan di Indonesia, ” tutup Sandy Tumiwa. (Team Media)

Berita Terkait

IWOI DPW Jateng Walk Out Dari Rapat Pemkab Jepara, Jawaban PLN dan Pemdes Dinilai Tidak Sesuai dan Penuh Kejanggalan
Kebakaran SMA di Tebing Tinggi, DPRD Riau Minta Pemerintah Segera Bertindak
Kapolda Riau Ajak Polwan Tingkatkan Integritas dan Pelayanan Inklusif
Kabid SMA Riau Klarifikasi Isu Seragam: “Tidak Pernah Tunjuk Penjahit, Itu Tanggung Jawab Orang Tua”
Mifa Bersaudara Konsisten Dorong Kemajuan Ekonomi Aceh.
Guru di SMA Negeri 1 Sinjai Dipukul Siswa Saat Rapat Orang Tua, Murid Langsung Dikeluarkan
Hotel Warisan Berebut, Dugaan Penggelapan Sertifikat Seret Nama Hotel Grand Mahkota Lamongan
Kapolsek LBJ Jadi Irup Upacara di SDN 009 Kulim Jaya, Ajak Siswa Cintai Lingkungan Lewat Green Policing to School

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 21:33 WIB

Sesuai Instruksi Gubernur, Bupati Aceh Selatan Didesak Evaluasi IUP KSU Tiega Manggis dan IUPK PT Pinang Sejati Utama

Rabu, 22 Oktober 2025 - 05:05 WIB

Keuchik Kuta Blang Samadua Cabut Rekomendasi untuk PT Empat Pilar Bumindo

Selasa, 21 Oktober 2025 - 01:18 WIB

Kisruh di MUQ Berakhir Damai, Diselesaikan Secara Kekeluargaan

Selasa, 14 Oktober 2025 - 00:12 WIB

Kapolres Aceh Selatan Gelar Program “Sawaeu Kupi” Serap Aspirasi Masyarakat Aceh Selatan

Minggu, 12 Oktober 2025 - 04:27 WIB

Hadi Surya Serap Aspirasi Masyarakat Aceh Selatan dalam Reses III Tahun 2025

Rabu, 8 Oktober 2025 - 19:08 WIB

Desak Evaluasi IUP Tak Produktif, GeMPA Ingatkan Bupati Aceh Selatan Taat Instruksi Gubernur

Rabu, 8 Oktober 2025 - 00:37 WIB

Bupati Aceh Selatan Dinilai Abaikan Dua Instruksi Gubernur Aceh, Potensi Konflik dan Masalah Tata Kelola SDA Mengemuka

Rabu, 8 Oktober 2025 - 00:32 WIB

Ketua PeTA: Cukup Rp 2 Triliun dari Lebih Rp100 T Dana Otsus Telah Dikucurkan Dijadikan Tabungan Abadi, Semua Mantan Kombatan GAM Bisa Hidup Layak

Berita Terbaru