Banda Aceh – Sejumlah personel Polresta Banda Aceh diturunkan untuk melakukan pengamanan dalam pelaksanaan tahun baru Imlek 2575 bagi etnis Tionghoa.
Pelaksanaan pengamanan yang dilakukan tersebut telah ditempatkan sesuai kebutuhan dengan tingkat kerawanan gangguan Kamtibmas dan memiliki jumlah jamaat yang besar.
“Dalam pengamanan kita memastikan, petugas menggunakan Metal Detektor dan memeriksa CCTV berfungsi di tiap Vihara maupun Klenteng,” ujar Kapolresta Banda Aceh KBP Fahmi Irwan Ramli, Sabtu (10/2/2024).
Selain itu, petugas juga akan melakukan koordinasi dengan pihak keamanan vihara terhadap barang bawaan jamaat saat memasuki lokasi peribadatan, sambungnya.
Selain itu, jika ada pembagian sembako oleh panitia ibadah, tentunya petugas juga akan mengantisipasi kerumunan warga, tutur Fahmi.
“Kita juga mengantisipasi terhadap gangguan Kamtibmas, termasuk aksi kejahatan seperti curanmor, pecah kaca, pungli termasuk kemacetan lalulintas di sekitar rumah ibadah,” katanya.
Kapolresta berharap, penempatan personel tersebut dapat menciptakan rasa aman, nyaman dan tenang bagi warga yang merayakan Imlek dan libur panjang.
“Kita imbau masyarakat tetap selalu menjalin persaudaraan dan toleransi antar umat beragama. Saling menjaga Kamtibmas, pentingnya menjaga harmonisasi dalam kerukunan suku dan umat beragama,” pungkasnya.