Dewan Pers Keluarkan Seruan Resmi Soal Pemberitaan Unjuk Rasa

Redaksi Bara News

- Redaksi

Minggu, 31 Agustus 2025 - 22:54 WIB

50204 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Dewan Pers mengeluarkan seruan resmi terkait pemberitaan aksi unjuk rasa yang berlangsung di Jakarta dan sejumlah daerah. Seruan resmi bernomor 01/S-DP/VIII/2025 itu berjudul “Seruan Dewan Pers Tentang Pemberitaan Unjuk Rasa dan Dampaknya” dan ditandatangani oleh Ketua Dewan Pers, Prof. Dr. Komaruddin Hidayat, di Jakarta pada 29 Agustus 2025.

Seruan resmi tersebut diterbitkan sehari setelah gelombang aksi massa pada Kamis, 28 Agustus 2025. Tujuannya memberikan arahan kepada media massa agar peliputan demonstrasi dilakukan secara profesional, etis, dan bertanggung jawab.

Mencermati perkembangan situasi khususnya di wilayah Jakarta, di mana sejak Kamis lalu terjadi unjuk rasa, Dewan Pers menyampaikan beberapa poin seruan kepada masyarakat pers. Pertama, media massa diminta bekerja secara profesional dengan memegang teguh Kode Etik Jurnalistik serta Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers. Kedua, dalam menyajikan peristiwa maupun fakta, media diharapkan tetap akurat, jujur, dan dilandasi itikad baik demi kepentingan masyarakat luas.

Dewan Pers juga menekankan pentingnya keselamatan kerja para jurnalis. Wartawan yang meliput di lapangan diimbau selalu waspada dan menjaga keselamatan diri, termasuk memastikan liputannya dilakukan dengan baik. Kepada aparat keamanan, Dewan Pers mengingatkan agar turut menjaga keselamatan para jurnalis yang tengah menjalankan tugas jurnalistik.

Selain itu, seruan resmi ini meminta media tidak menampilkan kekerasan secara vulgar atau menyajikan pemberitaan yang berlebihan. Penyajian yang provokatif dikhawatirkan dapat memicu ketegangan baru. Sebaliknya, pemberitaan diharapkan berimbang, faktual, dan memberi pemahaman utuh kepada publik mengenai konteks peristiwa.

Dewan Pers juga menyerukan kepada masyarakat luas agar tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum jelas kebenarannya. Ketenangan dan sikap kritis dinilai penting dalam menyikapi derasnya arus informasi, khususnya melalui media sosial. (*)

Berita Terkait

BULOG Terus Perkuat Kolaborasi Untuk Jaga Stabilisasi Harga Pangan Nasional
Dewan Pakar PWI Pusat H. Muhammad Amru Ingatkan Pentingnya Peran Jurnalis dalam Menjaga Keberlanjutan Kebudayaan Lokal
Tomy Suswanto Resmi Pimpin Ikatan Alumni BEM Nusantara Periode 2025 2030
Dolar Tembus Rp16.581: Kemenkeu Tetapkan Kurs Pajak dan Bea Masuk Periode 22–28 Oktober 2025
Purbaya Siap Tangkap Mafia Perdagangan, Targetkan Penyelundupan dan Under Invoicing
Menkeu Purbaya Muncul sebagai Idola Baru Politik, Gaya Koboi dan Sikap Tegasnya Dinilai Jadi Ancaman bagi Praktik Usang
Purbaya Tampil Bersahaja dan Tegas, Gibran dan Dedi Mulyadi Kian Redup di Panggung Politik Nasional
Menuju Era Baru Gemilang, Perisai SI Apresiasi Glenny Kairupan Jadi Dirut Garuda Indonesia

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 20:56 WIB

Bupati Aceh Tenggara: Santri Harus Jadi Garda Terdepan Jaga Nilai Keislaman dan Kebangsaan

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 20:52 WIB

Bupati Aceh Tenggara Serahkan Bantuan Masa Panik untuk Korban Kebakaran Ponpes Badrul Ulum

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 20:43 WIB

Bupati Gayo Lues Dukung Pemanfaatan Pelabuhan Aceh untuk Dorong Ekonomi Lokal

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 19:53 WIB

Kontes Kakao Aceh Tenggara Hebat : Petani Bangkit Menuju Coklat Kelas Dunia

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 00:30 WIB

Santri Dayah Darul Isti Qomah Meriahkan Pawai Hari Santri Nasional di Aceh Tenggara

Jumat, 24 Oktober 2025 - 13:07 WIB

Pemprov Aceh Anggarkan Rp80 Miliar Bangun Jalan Tembus Muara Situlen–Gelombang

Jumat, 24 Oktober 2025 - 13:00 WIB

Bupati Aceh Tenggara Hadiri Tabligh Akbar dan Peringatan Hari Santri ke-10 yang Penuh Semangat Kebersamaan

Jumat, 24 Oktober 2025 - 12:56 WIB

Tabligh Akbar dan Doa Bersama Warnai Peringatan Maulid Nabi dan Hari Santri di Aceh Tenggara

Berita Terbaru