Israel Janji Fokus Pada Pembebasan Sandera di Gaza

Redaksi Bara News

- Redaksi

Senin, 15 April 2024 - 20:04 WIB

50268 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA | Para pejabat kesehatan Gaza Senin (15/4) mengatakan jumlah korban tewas dalam ofensif Israel bertambah menjadi sedikitnya 33.797 orang. Sementara itu militer Israel berjanji akan tetap fokus pada misinya mengalahkan kelompok militan Hamas dan memastikan pembebasan seluruh sandera yang masih ditawan di Gaza.

Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan angka itu mencakup 68 kematian sehari sebelumnya, dan lebih dari 76 ribu orang terluka sejak perang Israel-Hamas dimulai pada Oktober lalu. Korban tewas tidak dibedakan antara militan dan warga sipil, tetapi kementerian itu mengatakan sekitar dua per tiga korban tewas adalah perempuan dan anak-anak.

Israel memulai kampanyenya untuk melenyapkan Hamas setelah serangan Hamas pada 7 Oktober lalu terhadap Israel yang menewaskan 1.200 orang.

Militer Israel Senin mengatakan mereka menghantam tempat-tempat di Lebanon Selatan yang digunakan kelompok militan Hizbullah. Jet-jet Israel juga mencegat sebuah drone udara yang mendekati negara itu dari arah timur, kata militer.

Menyusul serangan rudal dan drone oleh Iran pada Sabtu lalu, juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari mengatakan Israel tidak melupakan “misi penting di Gaza” untuk menyelamatkan 133 sandera yang masih ditawan Hamas. Sekitar 100 dari sandera tersebut diyakini masih hidup.

Para perunding telah berpekan-pekan membahas suatu proposal gencatan senjata yang akan menghentikan pertempuran untuk sementara. Kesepakatan itu akan mencakup pembebasan sekitar 40 sandera oleh Hamas dan pembebasan ratusan tahanan Palestina oleh Israel. Akan ada pula peningkatan bantuan kemanusiaan yang menjangkau warga sipil di Gaza yang sangat membutuhkan pertolongan.

Militer Israel hari Minggu juga mengatakan mereka sedang mengaktifkan dua brigade tentara cadangan untuk operasi di Gaza. Langkah ini diambil menjelang rencana ofensif di Rafah yang menurut para pemimpin Israel perlu untuk menuntaskan misi mereka melenyapkan Hamas, yang telah ditetapkan sebagai kelompok teror oleh AS.

PBB, AS dan pihak-pihak lainnya telah menyatakan kekhawatiran mengenai kemungkinan bencana kemanusaan jika Israel melancarkan ofensif besar-besaran di Rafah. Rafah adalah tempat tinggal lebih dari separuh populasi Gaza. [uh/ab]/VOA

Berita Terkait

DPSMAI Ajak Masyarakat Aceh dan Pelaku Usaha Meriahkan Selera Serumpun di TBG Kuala Lumpur
WNI di Kapal Misi Bantuan Gaza Masih Selamat, Kemlu Terus Monitor
Korban TPPO Asal Jambo Aye 3 Kali dijual Agen di Kamboja Lapor ke Haji Uma Alhamdulillah akhirnya bisa pulang ke Aceh
Disambut Haru Diaspora Indonesia di Ottawa, Presiden Prabowo: Ini Energi untuk Bangsa
Presiden Prabowo Hadiri Pertemuan Multilateral Timur Tengah, Tegaskan Komitmen Indonesia untuk Perdamaian
Presiden RI Temui Gubernur Jenderal Kanada, Tegaskan Komitmen Kemitraan Inklusif
Presiden Prabowo Bertemu PM Kanada di Ottawa, Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan Strategis
Presiden Prabowo dan PM Kanada Saksikan Penandatanganan MoU Strategis, ICA-CEPA Jadi Tonggak Baru Kemitraan Ekonomi

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 01:09 WIB

KPK Tetapkan Gubernur Riau Tersangka Usai Ketahuan Minta Jatah Preman Rp7 Miliar dari Anggaran PUPR

Rabu, 5 November 2025 - 22:14 WIB

Dolar AS Tembus Rp16.630, Kementerian Keuangan Tetapkan Kurs Pajak dan Bea Masuk Periode 5–11 November 2025

Rabu, 5 November 2025 - 12:37 WIB

Rapat Dengar Pendapat DPD RI Bahas Pembentukan Provinsi Aceh Leuser Antara, Aspirasi Pemekaran Semakin Mendekati Kenyataan

Rabu, 5 November 2025 - 00:51 WIB

KPK Sita Uang Rp1 Miliar dalam OTT Gubernur Riau Abdul Wahid

Rabu, 5 November 2025 - 00:24 WIB

Panglima TNI dan Menhan Tinjau Penertiban Tambang Ilegal di Morowali

Selasa, 4 November 2025 - 23:03 WIB

Inflasi Oktober 2025 Terkendali dalam Rentang Target Pemerintah

Selasa, 4 November 2025 - 02:35 WIB

Presiden Prabowo Serahkan Airbus A400M/MRTT Alpha 4001 untuk Perkuat Kekuatan Angkatan Udara Indonesia

Senin, 3 November 2025 - 23:35 WIB

Gubernur Riau dan Sejumlah Pejabat Diamankan KPK dalam Operasi Tangkap Tangan

Berita Terbaru