Gaji Tertunda, Janji 2 Hektar Tanah: Misteri di Balik Pemerintahan Kota Subulussalam

Redaksi Bara News

- Redaksi

Minggu, 30 Maret 2025 - 02:57 WIB

50638 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Subulussalam – Bayangan ketidakjelasan menyelimuti Kota Subulussalam. Gaji para kepala kemukiman yang tertunda, ditambah janji Walikota terkait pemberian 2 hektar tanah per KK yang belum terealisasi, menimbulkan tanda tanya besar. Apakah ada sesuatu yang disembunyikan di balik janji-janji manis tersebut?

Informasi yang dihimpun menyebutkan bahwa gaji para kepala kemukiman, yang hanya sekitar Rp 21.000.000 per kemukiman, hingga kini belum dibayarkan. Kekecewaan mendalam dirasakan para kepala kemukiman yang merasa telah diperlakukan tidak adil. Ujar Tamrin Barat.

Lebih mengkhawatirkan lagi, janji Walikota untuk memberikan 2 hektar tanah per KK, bagi masyarakat miskin yang diduga sebagai janji kampanye Pilkada, hingga kini belum menunjukkan tanda-tanda akan direalisasikan. Apakah ini hanya strategi politik semata?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pertanyaan-pertanyaan ini mendesak Walikota Subulussalam untuk memberikan penjelasan yang transparan dan akuntabel kepada masyarakat. Kejelasan terkait anggaran dan rencana pelaksanaan program-program tersebut sangat diperlukan untuk mengembalikan kepercayaan publik.//Mr Padang. /TIM

Berita Terkait

96.360 Batang Rokok Ilegal Disita dalam Operasi Pasar di Subulussalam dan Aceh Singkil
KKN Mahasiswa UIA di Desa Penanggalan: Penanaman Pohon dan Kegiatan Pengabdian Masyarakat
Dituduh Jual Tanah Wakaf oleh Pak Adam, Mantan Kades Suak Jampak Sebut Tuduhan Itu Fitnah dan Menyesatkan
Bea Cukai Meulaboh dan Satpol PP Subulussalam Amankan 30.498 Batang Rokok Ilegal dalam Operasi Gabungan
Dugaan Penyimpangan Dana Desa Teladan Baru Jadi Sorotan Publik, Warga Desak APH Turun Lakukan Audit dan Penyelidikan
HRB Lantik 9 Pejabat Eselon II di Subulussalam, Langkah Awal Perombakan Birokrasi?
Dugaan Penyalahgunaan Wewenang Kasi PMD Longkib: Pembuatan APBDes Dikenai Pungutan Liar, Perlu Atensi Hukum
Kapolsek Runding IPTU A. Situmorang Dijuluki ‘Kapolsek Rakyat’ Berkat Pendekatan Humanis di Tengah Masyarakat

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 18:16 WIB

Tanwir Ayubi Akhirnya Pulang ke Bener Meriah: Korban Pekerja Migran di Kamboja Difasilitasi Pemkab dan Diaspora Gayo

Jumat, 11 Juli 2025 - 23:20 WIB

92 Anggota Damkar Bener Meriah Dipeseujuek

Jumat, 11 Juli 2025 - 02:11 WIB

Pemkab Bener Meriah Fasilitasi Pemulangan Warga yang Terlantar di Kamboja

Kamis, 10 Juli 2025 - 22:04 WIB

Travel Zein Wisata Islami Bener Meriah Berangkatkan 54 Jamaah Umroh

Minggu, 6 Juli 2025 - 18:53 WIB

Kapolres Bener Meriah Resmi Buka Turnamen Sepak Bola Pante Raya Cup II dalam Rangka Hari Bhayangkara ke-79

Rabu, 2 Juli 2025 - 21:26 WIB

Bener Meriah Gelar Sunat Massal Gratis, Wujud Kepedulian Terhadap Anak Yatim dan Keluarga Kurang Mampu

Rabu, 25 Juni 2025 - 19:44 WIB

Ketua PSSI Bener Meriah Serukan Semangat Kemenangan dan Dukung Penuh Persibamer di Ajang Pra PORA

Rabu, 25 Juni 2025 - 17:07 WIB

Bupati Bener Meriah Bertemu dengan Regional Head of Corn Partnership PT Charoen Pokphand Group Indonesia

Berita Terbaru