Kutacane, 4 Juni 2025 — Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara kembali menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dengan memberikan apresiasi khusus kepada anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang secara konsisten mengikuti apel pagi setiap hari. Apresiasi tersebut diberikan langsung oleh Bupati Aceh Tenggara, H. M. Salim Fakhri, SE, MM, dalam acara yang digelar di Lapangan Satpol PP, Kecamatan Babussalam, Rabu (4/6).
Dalam sambutannya, Bupati Salim Fakhri mengungkapkan bahwa kedisiplinan bukan sekadar kewajiban formal, melainkan pondasi utama yang membangun kepercayaan masyarakat terhadap aparat pemerintah. “Dedikasi tanpa pamrih seperti yang ditunjukkan oleh anggota Satpol PP ini patut diteladani. Disiplin adalah akar dari pelayanan yang berintegritas. Terima kasih telah menjadi contoh nyata semangat pengabdian,” ujarnya dengan penuh apresiasi.
Bupati menambahkan, keteladanan dalam kedisiplinan adalah fondasi penting dalam membentuk birokrasi yang profesional dan bermartabat. Ia mengajak seluruh jajaran pemerintah daerah untuk menanamkan nilai-nilai tersebut dalam setiap aspek pelayanan kepada masyarakat. “Kedisiplinan harus menjadi budaya kerja yang melekat, bukan hanya seremonial. Dengan itu, pelayanan publik dapat berjalan optimal dan menjadi kebanggaan kita semua,” tegasnya.
Selain memberikan penghargaan, Bupati juga berharap bahwa momentum ini dapat memacu semangat dan meningkatkan kualitas kerja seluruh aparat pemerintah di Aceh Tenggara. Ia menegaskan bahwa apresiasi seperti ini bukan hanya bentuk penghargaan semata, tetapi juga dorongan untuk terus maju dan berkembang dalam tugas pelayanan publik.
Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Kasatpol PP dan WH), Ramisin, SE, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas perhatian dan penghargaan yang diberikan oleh Bupati. “Kami merasa sangat terhormat dan termotivasi dengan perhatian Bapak Bupati. Apresiasi ini merupakan suntikan semangat yang sangat berarti bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja dan pengabdian kepada masyarakat Aceh Tenggara,” ujar Ramisin.
Lebih lanjut, Ramisin mengungkapkan bahwa kedisiplinan dalam menjalankan tugas sehari-hari, termasuk rutin mengikuti apel pagi, merupakan salah satu cara mereka menjaga integritas dan profesionalisme dalam melaksanakan fungsi pengawasan dan penegakan peraturan daerah. “Kami sadar bahwa pelayanan publik bukan hanya soal menjalankan tugas, tetapi juga bagaimana kami hadir dengan penuh tanggung jawab dan sikap disiplin agar masyarakat merasa dilayani dengan baik,” tambahnya.
Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara terus berupaya mendorong dan menguatkan budaya kerja yang berorientasi pada pelayanan publik yang prima. Inisiatif seperti pemberian apresiasi ini menjadi salah satu strategi penting dalam membangun tata kelola pemerintahan yang baik, transparan, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. (*)
