BENER MERIAH | Pemerintah Kabupaten Bener Meriah terpaksa mengeluarkan biaya tambahan untuk mendatangkan BBM dengan menggunakan jasa kuli panggul melalui Jalan KKA dari Aceh Utara ke Bener Meriah. Hal ini disampaikan Kepala Pusat Data dan Informasi Posko Penanganan Bencana Hidrometeorologi Kabupaten Bener Meriah, Ilham Abdi.
Ilham mengatakan, “sampai dengan Selasa, 9 Desember malam, Pukul 21.00 pihak posko belum mendapat pasokan BBM yang rencananya akan digunakan untuk menerobos jalan longsor”
“Untuk menghindari berhentinya beroperasi alat berat yang membuka akses jalan KKA, Pemda terpaksa mendatangkan BBM melalui jalan darat dengan menggunakan jasa kuli panggul sebesar Rp.200.000/per jirigen isi 30 Liter” papar Ilham.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami sangat berharap agar pasokan BBM bisa masuk melalui jalur udara karena pasokan BBM saat ini menjadi kebutuhan urgent agar akses jalan yang menghubungkan Bener Meriah dengan Aceh Utara dapat diakses kendaraan untuk mengangkut kebutuhan masyarakat terutama bahan makanan, obat obatan serta kebutuhan lainnya untuk mendukung pasokan udara” tambah ilham. (Ril)




































