Apakah PJ Gubernur Aceh Tidak Berpikir Untuk Bangun Pabrik, agar CPO Tidak Lagi Diangkut Keluar Setiap Hari?

Redaksi Bara News

- Redaksi

Selasa, 30 April 2024 - 05:52 WIB

50216 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDA ACEH  – Mengamati perkembangan pergerakan ekonomi Aceh, menyedihkan sekali, untuk CPO (Crude palm oil) saja jutaan truk diangkut keluar Aceh.

Apakah PJ Gubernur Aceh Bustami Hamzah tidak berpikir untuk bangun pabrik, agar CPO tidak lagi diangkut keluar Aceh tiap hari?, tanya Tarmizi Age akrab disapa Mukarram Eks Denmark, Selasa (30/4/2024).

Coba perhatikan di jalan raya Banda Aceh-Medan, tiap hari CPO diangkut truk tangki keluar Aceh, usai jadi minyak sayur (minyak goreng) diangkut kembali ke Aceh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Beginilah terus terjadi bertahun-tahun, apa mereka seperti PJ Gubernur Aceh saat ini, tidak berpikir yang begitu, atau tak sangup pikir.

Pj Gubernur Aceh harusnya kerja keras buka lapangan kerja untuk rakyat Aceh seluas-luasnya, apalagi PJ Gub Bustami Hamzah putra Aceh itu sendiri, bukan barang import.

“Kapan lagi Aceh maju dan membangun,” ujar Tarmizi Age.

Harusnya Aceh punya pemimpin atau Gubernur yang hebat dong, jangan hanya sebatas dapat gaji, ratyat urus sendiri.

“Aceh kurang apa lagi, perang sudah, damai sudah, anggaran banyak, Dana Otsus melimpah, mau apa lagi?

Ayo rakyat Aceh bangkit, bangun negeri, jangan terlena dengan janji manis yang makin membuat Aceh jauh tertinggal, tutup Tarmizi Age.

Berdasarkan mesin pencarian google, CPO adalah Crude palm oil atau minyak kelapa sawit adalah salah satu minyak yang paling banyak dikonsumsi dan diproduksi di dunia. Minyak yang murah, mudah diproduksi, dan sangat stabil ini digunakan untuk berbagai variasi makanan, kosmetik, produk kebersihan, dan juga bisa digunakan sebagai sumber biofuel atau biodiesel.

Berita Terkait

PEMA UNADA dan STAI Resmi Keluar dari Aliansi BEM Nusantara Aceh
Rp8 Triliun Dana Bank Aceh Parkir Diluar, Tarik Pulang Saja ke Aceh
Serapan APBA 2025 Rendah, Tarmizi Age Desak Copot Kepala SKPA
Dua Pilihan Kesejahteraan Rakyat Aceh: MoU Helsinki atau Referendum?
Perampasan Aset Dinilai Penting untuk Menekan Angka Korupsi di Tanah Air Termasuk Aceh
Kapolda Aceh Marzuki Ali Basyah Resmi Sandang Pangkat Irjen
Kanwil Bea Cukai Aceh Dukung Eksplorasi dan Eksploitasi Migas Melalui Pemberian Fasilitas Fiskal Strategis
Massa Desak Gubernur Aceh Cabut Izin HGU PT Nafasindo

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 22:22 WIB

Bupati dan Wakil Bupati Gayo Lues Silaturahmi dengan Petani, Dorong Peningkatan Perkebunan Kopi

Senin, 15 September 2025 - 16:23 WIB

Kapolres Gayo Lues Jadi Inspektur Upacara di SMA Negeri 1 Blangkejeren, Sampaikan Pesan Kapolda Aceh

Minggu, 14 September 2025 - 23:13 WIB

Bupati Gayo Lues Suhaidi Lepas 1.300 Peserta Lari Marathon 5K dan 10K dalam Peringatan Haornas ke-42

Minggu, 14 September 2025 - 22:25 WIB

Bupati Gayo Lues Bersama Ribuan Jamaah Gelar Dzikir Akbar Peringatan Maulid Nabi 1447 H di Pendopo

Minggu, 14 September 2025 - 21:06 WIB

Bupati Gayo Lues Laksanakan Subuh Keliling, Perkuat Silaturahmi dan Program Memakmurkan Masjid

Jumat, 12 September 2025 - 13:31 WIB

JK Sebut Aceh Kini Kondusif: Dulu Toko Tutup Jam 6, Sekarang Bisa Ngopi Malam

Jumat, 12 September 2025 - 13:02 WIB

Bupati Gayo Lues Sampaikan Jawaban atas Pandangan Umum DPRK dalam Rapat Paripurna

Jumat, 12 September 2025 - 12:11 WIB

Pemerintah Terapkan Skema PPPK Paruh Waktu, Gayo Lues Hadapi Kendala Pemberkasan

Berita Terbaru