Suka Makmue – Aceh : Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nagan Raya ternyata sudah mengusulkan pembangunan sejumlah jembatan dan jembatan gantung ke Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Dengan NOMOR : 050/151/2023 Pada Tanggal 13 Maret 2023. Perihal : Permohonan Pembangunan dan Jembatan dan Jembatan Gantung Kabupaten Nagan Raya Provinsi Aceh.
Permohonan tersebut ditujukan kepada Manteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia C/q Direktur Jendral Bina Marga di Jakarta.
Bukan tanpa alasan, pengusulan tersebut berdasarkan kondisi alam di Kabupaten Nagan Raya yang sering terjadi banjir luapan sungai, sehingga mengakibatkan sarana transportasi masyarakat terganggu.
Selain itu, pengusulan yang ditujukan ke Direktorat Jenderal Bina Marga itu juga disebabkan karena sebagian masyarakat masih menggunakan rakit sebagai alat transportasi penyeberangan sungai.
“Iya benar, telah kita ajukan ke Pemerintah Pusat untuk pembangunan sejumlah jembatan dan jembatan gantung untuk peningkatan sarana akses transportasi,” ujar Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya, Fitriany Farhas, Minggu. 21 Juli 2024.
Menurutnya, usulan pembangunan jembatan di sejumlah lokasi telah lama disampaikan, akan tetapi hingga saat ini Pemkab Nagan Raya masih menunggu realisasi dari Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR.
“Mudah-mudahan segera terealisasi untuk memudahkan akses masyarakat,” katanya.
Hal senada juga disampaikan Kepala Dinas PUPR Nagan Raya Tamarlan. Disebutkan bahwa pembangunan jembatan dan jembatan gantung di sejumlah lokasi dalam Kabupaten Nagan Raya merupakan sektor penting yang diprioritaskan oleh masyarakat.
“Bila jembatan ini terbangun nantinya, maka akan sangat bernilai ekonomis bagi warga, karena selain sarana mempermudah akses lokasi juga mobilitas petani bisa membawa hasil panen dengan mudah,” sebut Tamarlan.

Dijelaskannya, ada beberapa usulan yang telah disampaikan, yaitu jembatan gantung Blang Meurandeh di Kecamatan Beutong Ateuh Banggalang, jembatan gantung Blang Baro Rambong-Ujong Blang di Kecamatan Beutong dan jembatan gantung Blang Baro Rambong-Meunasah Dayah di Kecamatan Beutong.
Kemudian juga jembatan Gantung Blang Geudong Via Blang Langou – Tuwi Meuleusong di Kecamatan Seunagan Timur, selain itu juga jembatan gantung Padang Panyang -Suak Labu (Padang Turi) di Kecamatan Kuala Pesisir, serta jembatan Gantung Gunong Pungki-Alue Gani di Kecamatan Tadu Raya.
Secara terpisah salah satu Tokoh Muda Nagan Raya engan kita sebut nama mengatakan kepada media ini, disaat mendengar terkait beberapa pembangunan Jembatan yang di usulkan oleh Pemkab Nagan Raya ke Manteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia C/q Direktur Jendral Bina Marga di Jakarta.
Menurutnya, terkait beberapa Pembangunan jembatan dan Gedung lainnya tak cukup dengan menggunakan Anggaran APBK. Maka dengan cepat Pemkab Nagan Raya menjemput Program tersebut tingkat Pusat. Imbuhnya. (red)