Hakikat Idul Fitri: Memaafkan dan Menerima Maaf

Redaksi Bara News

- Redaksi

Kamis, 11 April 2024 - 02:06 WIB

50288 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Aceh Besar – Makna sejati dari Idul Fitri adalah saling memaafkan dan menerima maaf di antara sesama manusia. Sebagai makhluk sosial, kita sering kali melakukan kesalahan terhadap orang lain, baik dengan perkataan maupun perbuatan.

Oleh karena itu, di hari yang penuh berkah ini, sudah sepatutnya kita merendahkan hati untuk meminta maaf dan bersedia memberi maaf kepada orang lain. Ketua Gugus Jaminan Mutu Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry, Ustaz Dr. Abizal Muhammad Yati, Lc, MA, telah menyampaikan pesan ini dalam khutbah Idul Fitri 1445 H di Masjid As-Sajidin, Komplek Tanjung, Kecamatan Ingin Jaya, pada Rabu 1 Syawal 1445 Hijriah, bertepatan dengan 10 April 2024.

Allah SWT berfirman, “Hendaklah mereka memaafkan dan melupakan kesalahan-kesalahan orang itu, tidakkah kamu suka bahwa Allah mengampunkan dosa-dosa kamu” (QS. An-Nur:22).

Direktur Akademi Dakwah Indonesia (ADI) Aceh menjelaskan bahwa orang yang pertama-tama harus kita minta maaf adalah orang tua kita, yang surga kita bergantung padanya. Selain itu, saudara, pasangan, tetangga, dan teman-teman kita juga perlu kita maafkan dan minta maaf.

Baca Juga :  Kapolsek Pulo Aceh bersama Unit Propam Gelar Gaktibplin Mendadak Terkait Judi Online Terhadap Seluruh Personil

“Jika kita gagal mendapatkan maaf dari mereka, maka segala amalan kebaikan kita menjadi sia-sia, dan kita akan menjadi orang yang merugi di masa mendatang,” katanya.

Allah SWT menghitung pahala kebaikan kita dengan membaginya dengan orang-orang yang pernah kita sakiti. Jika pahala kita habis, maka dosa mereka akan kita pikul. Oleh karena itu, di hari yang mulia ini, kita harus mendatangi mereka dan meminta maaf dengan tulus.

Idul Fitri mengisyaratkan kembalinya manusia kepada fitrah (kesucian), sebagaimana seseorang yang baru lahir dari rahim ibunya. Selain itu, fitrah ini juga didapat dengan memperoleh ampunan dosa dari Allah melalui ibadah Ramadhan.

Menurut Ustaz Abizal, bulan Ramadhan memiliki keistimewaan luar biasa dalam mengampuni dosa manusia. Dosa kecil dapat terhapus dengan melakukan puasa Ramadhan, shalat tarawih, dan shalat pada malam Lailatul Qadar dengan penuh keimanan dan keikhlasan.

Baca Juga :  Dirjen Otda Mengajak Kepala Daerah se-Indonesia untuk Terus Meningkatkan Kinerja

Sementara dosa besar dapat diampuni melalui taubat nasuha, yaitu taubat yang sungguh-sungguh dengan menyesali semua dosa, meninggalkan dosa secara totalitas, dan berkomitmen untuk tidak mengulangi dosa. Ini menunjukkan perubahan diri yang semakin taat kepada perintah Allah dan semakin takut melakukan kemaksiatan, ciri khas orang yang bertakwa yang merupakan hasil dari puasa Ramadhan.

“Jika kita telah melakukannya dengan sungguh-sungguh, maka hari ini kita kembali kepada kesucian diri. Perlu diingat, hakikat dari hari raya bukanlah pada penampilan atau harta benda baru, melainkan pada ampunan yang kita peroleh dari Allah,” katanya.

Ustaz Abizal menegaskan bahwa merayakan Idul Fitri dengan penampilan baru sementara dosa belum diampuni adalah tindakan yang memalukan. Bahkan, kita sangat tidak beruntung jika di akhir Ramadhan dosa-dosa kita tidak diampuni oleh Allah SWT. (Ridha Yunawardi)

Berita Terkait

Bentuk Karakter Siswa, SD dan SMP Islam Cendekia Darussalam Gelar Camping
Menjawab Kerinduan Umat dengan Sosok Pemimpin Ideal
Kapolsek Pulo Aceh bersama Unit Propam Gelar Gaktibplin Mendadak Terkait Judi Online Terhadap Seluruh Personil
Tanamkan Nilai Keagamaan, Gampong Rumpet Gelar FAS dan Santuni Yatim
Penduduk Tercatat, Pertahanan Kuat
Calon Wakil Gubernur Aceh Dek Fadh Hadiri Silaturahmi Santri Jeumala Amal
PUSDA Yakin Pasangan Adun Mukhlis – Abati Berpotensi Besar Terpilih Kembali di Pilkada Aceh Besar
Iskandar PJ Bupati Nagan Raya Hadiri Penutupan PKN Tingkat II Angkatan XVII Tahun 2024

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 21:42 WIB

Pantau Situasi Pasar Tradisional Babinsa Pos Ramil Dabun Gelang Koramil 03/Bkj Komsos dengan Pembeli dan Pedagang

Senin, 25 November 2024 - 15:24 WIB

Pj Bupati Gayo Lues Ajak Masyarakat Untuk ke TPS Menggunakan Hak Pilihnya

Senin, 25 November 2024 - 15:23 WIB

KIP Gayo Lues Distribusikan Logistik Pilkada ke Empat Kecamatan

Senin, 25 November 2024 - 08:54 WIB

Babinsa Pos Ramil Dabun Gelang Koramil 03/Bkj Bantu Petani Siapkan Lahan Untuk Penanaman Bawang Merah

Minggu, 24 November 2024 - 14:00 WIB

Panwaslih Gayo Lues Gelar Apel Siaga Pengawasan Masa Tenang Pilkada 2024

Sabtu, 23 November 2024 - 22:09 WIB

Babinsa Pos Ramil Dabun Gelang Koramil 03/Bkj Damping dan bantu Petani Panen Bawang Merah

Sabtu, 23 November 2024 - 18:02 WIB

Panwaslih Adakan Bimtek Panwaslihcam, PPL, PTPS Se-Kabupaten Gayo Lues

Sabtu, 23 November 2024 - 17:11 WIB

Kapolres Gayo Lues Pastikan Situasi Kamtibmas pada Pilkada 2024 Aman dan Kondusif

Berita Terbaru

NAGAN RAYA

Iskandar PJ Bupati Nagan Raya Tinjau Lansung Lokasi TPS.

Selasa, 26 Nov 2024 - 17:36 WIB

BANDA ACEH

Polisi Harus Pastikan Pilkada Aceh Bebas Intimidasi

Selasa, 26 Nov 2024 - 17:32 WIB