Suka Makmue : Penjabat (Pj) Bupati Nagan Raya, Aceh, Fitriany Farhas menghadiri rapat paripurna dalam rangka penyampaian pendapat Badan Anggaran (Banggar) dan pandangan umum fraksi-fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK ) terhadap Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Tahun Anggaran 2025.
Rapat Paripurna ke-2 masa Persidangan II tahun 2024 yang dipimpin Wakil Ketua I DPRK Dedy Irmayanda didampingi Wakil Ketua II Puji Hartini serta dihadiri 16 dari 25 anggota dewan. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis 1 Agustus 2024 di ruang Sidang Utama Gedung DPRK Nagan Raya.
Dalam kegiatan tersebut Turut dihadiri unsur Forkopimda, Staf Ahli Bupati, para Asisten Sekdakab. Para kepala SKPK, serta sejumlah undangan lainnya.
Usai membuka rapat, Dedy Irmayanda mempersilahkan Zulkarnain selaku juru bicara (jubir) Banggar untuk menyampaikan pendapatnya. Di antaranya ia meminta agar Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2025 supaya dapat ditingkatkan dan dioptimalkan penerimaannya, dengan cara menjaring dari sumber-sumber PAD yang telah direncanakan secara maksimal.
“Maka dari itu kami meminta kepada lembaga eksekutif agar terus proaktif dan menggali dan meningkatkan PAD melalui sumber-sumber yang sah, sehingga tujuan dan sasaran pembangunan yang telah ditetapkan dalam RKPK tahun 2025 dapat kita capai bersama,” jelas Zulkarnain.
Kemudian disusul oleh Fraksi Demokrat melalui jubirnya Zahara Hasma yang meminta kepada setiap Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) agar menyusun program prioritas sebagai program SKPK yang mendesak untuk kepentingan masyarakat.
“Hal ini penting kami tegaskan untuk menghindari program atau anggaran yang tidak efisien. Serta setiap program pembangunan di Kabupaten Nagan Raya wajib dibarengi perencanaan yang matang dan pengawasan yang melekat, supaya penggunaan anggaran dapat efektif dan efisien,” kata politisi Partai Demokrat Zahara.
Dilanjutkan penyampaian pendapat Fraksi Golkar Sira oleh Raja Sayang, di antaranya menekankan agar pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah Sultan Iskandar Muda (RSUD-SIM) terus ditingkatkan serta rumah sakit senantiasa berkomitmen memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik kepada pasien tanpa melihat kondisi ekonomi maupun jenis jaminan yang dimiliki.
“Hal ini perlu disosialisasikan kepada semua jajaran rumah sakit mulai staf hingga pimpinan tertinggi di rumah sakit tersebut,” ujar Raja Sayang yang juga politisi partai Sira.
Kemudian yang terakhir Fraksi Aceh Raya Bersama (ARB) melalui jubirnya Anisa Faradisa, salah-satunya menyarankan agar dalam penyusunan KUA-PPAS APBK Nagan Raya tahun anggaran 2025 Pemerintah Kabupaten Nagan Raya secara substantif harus bersinergi dengan program pemerintah lebih atas atau berpedoman pada rencana kerja pemerintah kabupaten (RKPK).
Hal itu, dengan memperhatikan RKPD serta RKP guna untuk menghindari tumpang tindih program atau kegiatan, dengan memperhatikan prioritas pembangunan daerah dan kemampuan keuangan daerah. (red )