Mahasiswa Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Trotoar Jalan Banda Aceh – Medan, Diduga Korban Kecelakaan

Redaksi Bara News

- Redaksi

Senin, 9 Juni 2025 - 21:20 WIB

50896 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ACEH BESAR – Seorang pemuda bernama Rian Arafat (22), warga Gampong Niron, Kecamatan Sukamakmur, Aceh Besar, ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan di trotoar Jalan Banda Aceh – Medan, tepatnya di kawasan Gampong Meunasah Manyang, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar. Penemuan mayat tersebut terjadi pada Senin pagi, 9 Juni 2025, sekitar pukul 07.00 WIB.

Korban yang diketahui merupakan seorang mahasiswa ini ditemukan dalam keadaan berlumuran darah, terutama di bagian kepala. Peristiwa tragis tersebut sontak menggegerkan warga sekitar yang melintas di jalur padat tersebut pada pagi hari.

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Joko Heri Purwono, melalui Kapolsek Ingin Jaya, Iptu Fazilullah, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyampaikan bahwa informasi awal diterima dari laporan dua orang warga yang menemukan korban dalam kondisi tak bernyawa di atas trotoar.

“Dua orang datang ke Mapolsek dan melaporkan adanya penemuan mayat laki-laki di pinggir Jalan Banda Aceh – Medan. Setelah menerima laporan, personel Polsek Ingin Jaya langsung menuju lokasi kejadian untuk memastikan kebenarannya,” ujar Iptu Fazilullah.

Setibanya di lokasi, petugas menemukan seorang laki-laki dalam kondisi sudah meninggal dunia. Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), diduga kuat korban meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas. Di sekitar TKP, ditemukan sepeda motor korban dalam kondisi lecet dan terdapat jejak terseret di trotoar.

“Korban mengalami luka serius dan pendarahan di bagian kepala serta dari hidungnya. Indikasi awal menunjukkan bahwa ini merupakan kecelakaan tunggal,” terang Kapolsek.

Usai dilakukan identifikasi dan pemeriksaan awal, jenazah korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Meuraxa, Banda Aceh, untuk penanganan lebih lanjut. Pihak keluarga turut mendampingi proses evakuasi tersebut.

Setelah proses visum dan administrasi di rumah sakit selesai, jenazah korban dibawa pulang ke kampung halamannya di Gampong Niron, Kecamatan Sukamakmur, Aceh Besar, untuk dimakamkan.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih mendalami penyebab pasti kecelakaan. Sementara itu, suasana duka menyelimuti keluarga dan kerabat korban yang kehilangan sosok muda yang dikenal aktif sebagai mahasiswa. (*)

Berita Terkait

Pemuda 22 Tahun Tewas di Jalan Banda Aceh-Medan, Diduga Korban Kecelakaan Tunggal
Polres Aceh Besar Ungkap Jaringan Peredaran Ganja, 2 Tersangka Diamankan dan 1 Masih DPO
Curanmor Remaja Hebohkan Aceh: Pasangan “Suami-Istri” di Bawah Umur Terlibat, Ditangkap Tim Lebah
Kebakaran di Aceh Besar, Brimob dan BPBD Berhasil Padamkan Api Setelah Satu Jam
Kebakaran Rumah Dua Lantai di Aceh Besar, Satu Keluarga Selamat Tanpa Korban Jiwa
Keuchik Teddy Helvan Kukuhkan Pengurus BKM Babul Jannah, Komitmen Majukan Masjid Sebagai Pusat Keagamaan dan Sosial
Muhammad Farhan, Estafet Kepemimpinan Harus Disambut dengan Tanggung Jawab Nyata, Bukan Sekadar Seremoni
Inilah Informasi 70 Khatib Jumat Aceh Besar