Banda Aceh, 17 September 2025 — Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM) Mayor Jenderal TNI Joko Hadi Susilo, S.I.P., melakukan kunjungan silaturahmi ke Markas Kepolisian Daerah (Polda) Aceh. Kunjungan ini mendapat sambutan hangat dan berlangsung dalam suasana penuh keakraban, menjadi penegasan terhadap hubungan erat dan sinergis antara TNI dan Polri di wilayah Aceh.
Pangdam IM hadir bersama jajaran perwira Kodam Iskandar Muda dan diterima langsung oleh Kapolda Aceh Inspektur Jenderal Polisi Marzuki Ali Basyah, beserta para Pejabat Utama (PJU) Polda Aceh. Silaturahmi ini semakin bermakna dengan kehadiran Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Aceh, Yudi Triadi, S.H., M.H., menandakan kuatnya hubungan antar unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Provinsi Aceh.
Kapolda Aceh dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas kunjungan Pangdam IM beserta rombongan. Ia menilai kegiatan tersebut bukan sekadar bentuk temu ramah, melainkan juga manifestasi dari semangat kebersamaan dan komitmen bersama dalam menjaga ketertiban dan keamanan masyarakat Aceh. “Selamat datang kepada Pangdam Iskandar Muda beserta jajaran di Mapolda Aceh. Kunjungan ini menjadi sebuah kehormatan dan bukti bahwa soliditas TNI–Polri di Aceh terus terjalin dengan baik. Semoga kebersamaan ini semakin memperkuat peran kita dalam memberikan rasa aman kepada masyarakat,” ujar Kapolda.
Ia menambahkan, kekompakan TNI dan Polri merupakan modal penting dalam mengantisipasi serta merespons berbagai tantangan yang ada di lapangan, termasuk persoalan keamanan dan dinamika sosial kemasyarakatan yang terus bergerak. Oleh karena itu, kerja sama dan komunikasi lintas institusi yang terjaga menjadi fondasi dalam mewujudkan pelayanan maksimal kepada masyarakat. “Kami berharap kerja sama ini terus terjaga dan semakin erat, karena kekompakan TNI dan Polri adalah pilar penting dalam menjaga stabilitas daerah sekaligus memberikan jaminan keamanan kepada masyarakat,” tuturnya.
Kunjungan Pangdam IM ke Polda Aceh ini menjadi bagian dari agenda penting dalam memperkuat koordinasi antar-instansi keamanan di daerah serta menjaga kesinambungan hubungan kerja para pemangku kepentingan di wilayah. Selain sebagai bentuk silaturahmi, pertemuan ini dinilai strategis untuk meningkatkan sinergi dan menyamakan persepsi dalam menghadapi tantangan keamanan dan ketertiban di daerah, khususnya dalam masa-masa yang penuh dinamika menjelang tahun politik dan pelaksanaan program-program nasional di Aceh.
Dalam pertemuan tersebut, keduanya sepakat untuk terus memperkuat komunikasi serta menjaga profesionalisme masing-masing institusi demi pelayanan terbaik kepada rakyat. Upaya menjaga kekompakan, solidaritas, dan menjalin kerja sama lintas sektor menjadi kunci utama dalam mendukung upaya pemeliharaan stabilitas keamanan dan pembangunan berkelanjutan di Bumi Serambi Mekah.***