Darul Makmur | Ketua Dewan Perwakilan Rakyat ( DPR ) Kabupaten Nagan Raya melakukan pemotongan pita tanda Peresmian Asrama Putri Yayasan Pesantren Terpadu Hidayatul Al-Mustafid bersama ribuan Masyarakat. Sabtu (06/01/2024)
Yayasan Pesantren Hidayatul Al-Mustafid yang terletak di Desa Krung Alem, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya. Merupakan salah satu pondok pesantren dengan akreditasi B yang diberikan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia usai dilakukan verifikasi Aktual.
Jonniadi SE.M.Si, selaku ketua DPR K, dalam sambutannya merasa senang dengan telah berdirinya Yayasan pesantren terpadu dan terluas di kabupaten Nagan Raya serta mengajak masyarakat untuk bersama sama mendukung untuk keberlangsungan yayasan pesantren tersebut.
” Ada kesenangan tersendiri bagi kita Khususnya Masyarakat Darul Makmur, umumnya masyarakat Kabupaten Nagan Raya, tentunya hal ini harus bisa kita manfaatkan sebaik mungkin, Karena tempat ini bukan hanya sekedar dibangun, akan tetapi yayasan ini telah di akui oleh Kementerian Agama Republik Indonesia dengan Akreditasi B, dan ijazah yang legal.” Sebutnya Jonniadi.
“Harapan saya, yayasan ini semakin maju, dan berkembang, tentunya dengan dukungan masyarakat secara bersama, karena melalui yayasan ini nantinya akan melahirkan para Pemimpin, Ulama dan para tokoh Agama tentunya ini harus menjadi perhatian khusus terlebih lagi di bidang pendidikan.” Harapan Ketua DPRK Nagan Raya
Tgk. Hidayatul Mustafit,S.Pd, Selaku pimpinan pesantren Hidayatul Al-Mustafid melalui Pembina Yayasan Pesantren Hidayatul Al-Mustafid, Tgk.H.Bukhari,T.SE, mengatakan. Kegiatan cerimoni pemotongan pita pada asrama putri dilakukan dengan penuh rasa syukur.
” Peresmian dengan pemotongan pita yang yang kita lakukan pada hari ini dengan penuh syukur kepada Allah sebab ini adalah pemberian dari Allah, walaupun gedung yang baru siap hanya satu lantai tetap kita lakukan dengan meriah.” Ungkap Tgk.H.Bukhari,T.SE pembina Yayasan Pesantren Hidayatul Al-Mustafid.
Lanjutnya. Yayasan Pesantren Hidayatul Al-Mustafid saat ini menerima santri secara gratis tanpa pemungutan biaya serta disediakan bilik untuk para santri yang mondok, serta mengajak para masyarakat yang memiliki putra dan putri untuk dapat menempuh pendidikan pada yayasan yang telah ada ini. Setelah menyelesaikan pendidikan di yayasan ini nantinya para alumni dapat melanjutkan pendidikan lanjutan seperti kampus yang ada di Indonesia hingga luar negeri dengan legalitas yang telah di keluarkan oleh kementerian agama RI.
Fokus program pendidikan Salafiyah (Kitab Kuning) pada Yayasan Pesantren Hidayatul Al-Mustafid ada tiga, mulai dari Ibtidai’yah Salafiah (3 tahun), Tsanawiyah (3 tahun) dan Ma’had Aly Salafiyah (4 Tahun). Dan pendidikan Mudalah yang merupakan pendidikan formal dengan mengembangkan kurikulum sesuai dengan kekhasan pesantren dengan berbasis kitab kuning atau dirasah islamiah dengan pola pendidikan muallimin secara berjenjang dan berstruktur. Tutupnya Tgk.H.Bukhari,T.SE
Kegiatan peresmian dan sekaligus pelaksanaan kegiatan Maulid Nabi, turut hadir diantaranya, pimpinan Dayah Hadayatul Al-Mustafid beserta Dewan Guru, Ketua DPRK Nagan Raya, Kepala KUA Darul Makmur, Kasi Intel Kodim 0116 Nagan Raya, Perwakilan BSI Cabang Meulaboh, anggota Kompi senapan D, Imum Mukim, Jajaran Kepala Desa, Tokoh masyarakat serta ratusan tamu undangan wali santri turut memeriahkan kegiatan tersebut.
MUSTAFA