Forum LSM Temukan Indikasi Keterlibatan Aparat dan Tenaga PKH Bermain di Pilkada Aceh Selatan

Redaksi Bara News

- Redaksi

Rabu, 20 November 2024 - 03:44 WIB

501,281 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tapaktuan – Pemantauan yang sudah dilakukan Forum LSM Aceh pada Pilkada Aceh Selatan menemukan sejumlah data cukup mengejutkan. Lembaga ini menemukan kasus sejumlah keuchik ( kepala desa) yang mendapat tekanan untuk mengarahkan warganya memilih kandidat tertentu. Tekanan itu dilakukan tidak hanya oleh aparat setempat, tapi juga tenaga pendamping program Keluarga Sejahtera (PKH).

Tenaga pendamping PKH ini umumnya bermain di desa-desa yang penduduknya banyak menerima progam bantuan social dari pemerintah. Petugas PKH itu mempengaruhi warga penerima manfaat untuk memilih kandidat yang pernah berkuasa. Jika tidak, paket bantuan Pemerintah yang selama ini disalurkan kepada warga tersebut akan dihentikan.

Pendamping PKH adalah petugas non ASN yang selama ini membantu penyaluran bantuan social dari pemerintah bagi warga miskin.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Para keuchik dan warga yang mengaku mendapat tekanan itu berada di wilayah Kecamatan Labuhan Haji, Kecamatan Kluet Selatan, Kluet Utara, dan Kecamatan Tapaktuan. Sekjen Forum LSM Aceh Sudirman sudah melakukan cross check terhadap kasus itu.

“Benar kita menemukan ada sejumlah keuchik yang mendapat tekanan dari aparat keamanan untuk mengarahkan warganya memilih kandidat tertentu,” ungkap Sudirman, Rabu 20 November 2024.

Menurut Forum LSM Aceh, uumnya tekanan itu mengarahkan agar para keuchik mendukung pasangan calon incumbent. “Tekanan seperti ini kita harapkan segera dihentikan,” tegas Sudirman.

Baca Juga :  Terkait pembahasan APBK Aceh Selatan tahun 2025 Wasekum HAMAS: Kut Pade Lam Hujeun

Untuk itu Sudirman meminta Bawaslu dan Polres Aceh Selatan memperkuat pengawasan agar Pilkada Aceh Selatan berjalan lebih jujur dan adil. Forum LSM saat ini sedang mengumpulkan sejumlah bukti dan saksi terkait kasus pelanggaran Pilkada itu.

“Sebagai pemantau, kita juga akan mengadu ke lembaga terkait atas fakta yang kita temukan di lapangan. Saat ini kita sedangkan mengumpulkan bukti dan saksi, ” tambah Sudirman.

Data sementara yang sudah dikumpulkan Forum LSM Aceh adalah temuan enam kasus pelanggaran di wilayah itu. Termuan itu berdasarkan hasil pemantauan dari relawan yang sudah bekerja di lapangan.

Di masing-masing kecamatan, Forum LSM Aceh menempatkan sekitar tiga orang pemantaunya. Relawan pemantau ini akan bekerja hingga tahap penghitungan suara selesai di tingkat kecamatan.
Sejak relawan pemantau terjun ke lapangan, Forum LSM sudah menerima sejumlah pengaduan terkait kecurangan Pemilu di Aceh Selatan. Bahkan ada kasus seorang anggota Tim sukses pasangan calon 02 yang mengaku diancam oleh anggota tim sukses dari kandidat lain ia dinilai karena terlalu agresif mempromosikan kandidatnya.

Tim sukses paslon nomor 2 itu kebetulan seorang wanita dan merupakan WNI keturunan. Ia bekerja sepenuh hati untuk mendukung paslon yang dibelanya. Tidak disangka, aksinya itu justru mendapat perlawanan dari tim pendukung paslon lainnya.

Baca Juga :  Aktivis Lingkungan dan Masyarakat Adat Yoyon Pardianto Didorong Maju Pilkada Aceh Selatan, Ini Alasannya

“Bahkan sampai-sampai wanita itu diancam mau dibunuh jika tidak menghentikan aksinya. Hal-hal seperti ini tidak bisa dibiarkan,” kata Sudirman. Wanita tersebut sempat mengalami trauma karena merasa hak politiknya telah dikebiri.

Forum LSM Aceh mendapatkan sejumlah bukti kalau Paslon nomor 2 di Pilkada Aceh Selatan paling banyak mengalami tekanan. Bisa jadi karena pasangan ini dianggap paling populer sehingga memberi ancaman bagi paslon lainnya.

Secara keseluruhan ada empat pasangan calon yang bersaing di Pilkada Aceh Selatan, yakni paslon nomor 1, Darmansah – Sudirman yang didukung Partai Nasdem, Partai Darul Aceh dan Partai Ummat. Paslon nomor 2, Mirwan – Baital Mulkadi mendapat dukungan dari sejumlah partai nasional dan partai local, yakni Partai Gerindra, Golkar, PKB, PAN, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), PDIP, Gelora, Hanura, dan satu partai lokal, Partai Adil Sejatera (PAS) Aceh.

Adapun Paslon nomor 3 adalah pasangan incumbent, Amran SH-Akmal AH yang didukung partai local, yakni Partai Aceh dan Partai Nasional Aceh. Sedangkan paslon nomor 4 yakni pasangan Hendri Yono -Mirwan maju melalui jalur perseorangan ( non partai). *

Berita Terkait

Ketum Barmas Apresiasi Penuh ITQANS 1 MUQ Aceh Selatan yang Sangat Meriah
Tanggapi isu PMK, Novi Rosmita Kunjungi Langsung Kandang Ternak Masyarakat
Temuan PMK di Aceh Selatan; Tonicko Anggara: Masyarakat Wajib Waspada!
Soal Pelantikan Kepala Daerah, Yenni Rosnizar Harapkan Semua Pihak Pertahankan Kekhususan Aceh
Terkait Pelantikan Bupati se-Aceh, Alja Yusnadi: Sebaiknya Dilaksanakan 10 Februari Melalui Paripurna DPRK
Ketua Komisi I DPRK Aceh Selatan Minta Pelantikan Bupati dan Walikota se-Aceh Juga Mengacu UUPA
ASMAT Kembali Sukses Laksanakan Try Out 2025 di SMA Negeri 1 Tapaktuan
H Ermursid: Memulai Tahun Baru dengan Semangat Baru dan Bersatu untuk Aceh Selatan Maju

Berita Terkait

Kamis, 30 Januari 2025 - 04:07 WIB

KPK Kolaborasi dengan Kemenkum, Perkuat Sinergi Pemberantasan Korupsi

Rabu, 29 Januari 2025 - 23:45 WIB

Kementerian HAM Desak Pertanggungjawaban Hukum Malaysia Atas Penembakan PMI

Rabu, 29 Januari 2025 - 16:43 WIB

APH Diminta Pantau Anggaran Desa Gayo Lues

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:37 WIB

Wamentan Tekankan Pentingnya Penyerapan Beras Demi Swasembada Pangan

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:34 WIB

Bawaslu RI Minta Jajaran Bekerja Transparan, Tegas, dan Responsif

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:28 WIB

Selama 3 Bulan Pemerintahan, Komdigi Hadirkan 10 Ribu Talenta Digital

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:24 WIB

Propam Polda Metro Jaya Patsuskan 4 Orang

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:22 WIB

Wapres Tegaskan Pentingnya Pembinaan Atlet Usia Muda

Berita Terbaru

BANDA ACEH

Atraksi Barongsai Meriahkan Perayaan Imlek 2576 di Banda Aceh

Kamis, 30 Jan 2025 - 04:14 WIB

INTERNASIONAL

Kemlu: Personel TNI-Polri di Kongo dalam Keadaan Aman

Kamis, 30 Jan 2025 - 04:08 WIB

INTERNASIONAL

Menlu RI Desak Investigasi Tewasnya WNI di Malaysia

Kamis, 30 Jan 2025 - 04:06 WIB