Asosiasi Olahraga Football Club Tolak PSGL Gayo Lues sebagai Tuan Rumah Liga 4 Asprov PSSI Aceh

Redaksi Bara News

- Redaksi

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 02:42 WIB

501,501 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Blangkejeren, Baranews  — Polemik penunjukan tuan rumah Liga 4 Asprov PSSI Aceh tahun 2025 mulai mencuat ke permukaan. Ajang sepak bola bergengsi yang akan digelar dalam waktu dekat ini seharusnya menjadi momentum pemersatu dan sekaligus perwujudan komitmen pembinaan olahraga, namun muncul penolakan terhadap salah satu penunjukan tuan rumah dari salah satu asosiasi sepak bola lokal.

Adalah Asosiasi Olahraga Football Club (AOFC) yang secara terbuka menyatakan penolakan terhadap PSGL Gayo Lues sebagai tuan rumah penyelenggaraan Liga 4 zona Aceh. Ketua Umum AOFC, Diki, menyampaikan langsung penolakannya kepada media dan menyebut sejumlah alasan mendasar yang melatarbelakangi sikap tersebut.

“Dalam kasat mata kami yang bergelut dan mencintai sepak bola, PSGL belum layak dijadikan tuan rumah untuk Liga 4 Asprov PSSI Aceh. Banyak hal yang perlu dikaji ulang, khususnya soal kesiapan fasilitas,” ujar Diki, Kamis (17/10).

Menurutnya, kondisi stadion utama yang akan digunakan PSGL untuk menggelar pertandingan masih jauh dari kata siap. Sejumlah kekurangan masih nampak jelas, mulai dari kelayakan teknis stadion, fasilitas pendukung, hingga infrastruktur dasar lain yang dibutuhkan dalam sebuah turnamen skala regional.

“Saat kami tinjau langsung ke lapangan, kondisi lapangannya belum memenuhi standar. Bahkan, dibandingkan dengan beberapa kabupaten lain di Aceh, kesiapan Gayo Lues sangat tertinggal,” ucapnya tegas.

Tak hanya soal infrastruktur, AOFC juga menyoroti aspek pengalaman. Menurut mereka, PSGL sebagai pengelola belum memiliki rekam jejak yang cukup mumpuni dalam penyelenggaraan kompetisi resmi sekelas Liga 4.

“Ini kompetisi bergengsi, bukan pertandingan persahabatan. Butuh kepanitiaan yang kuat, sistem yang tertata, dan SDM berpengalaman,” lanjut Diki.

Dalam catatannya, kepengurusan PSGL saat ini juga menuai sorotan. Ketua PSGL disebut berasal dari kalangan aparatur sipil negara (ASN) di salah satu instansi pemerintah, tanpa latar belakang olahraga atau dunia kepelatihan yang cukup kuat.

“Atas dasar itu kami minta Asprov PSSI Aceh mengevaluasi keputusan ini. Jangan sampai kepentingan sepak bola dikalahkan oleh kompromi kompromi yang tidak berkaitan langsung dengan tujuan pembinaan olahraga,” katanya.

Lebih lanjut, Diki juga mempertanyakan mekanisme penunjukan PSGL sebagai tuan rumah. Menurutnya, harus ada kajian terbuka dan dasar penunjukan yang jelas sehingga keputusan itu tidak menimbulkan spekulasi liar di kalangan pelaku dan pendukung sepak bola.

“Apa alasan PSGL ditunjuk jadi tuan rumah? Apakah karena ada lobi-lobi daerah? Ini pertanyaan besar. Jika keputusan ini tidak murni demi kemajuan sepak bola, maka kami tentu akan terus melawan,” tegasnya.

Diketahui, dalam pembagian klasemen sementara Liga 4 zona Aceh, PSGL tergabung dengan tiga klub lainnya di grup mereka dan telah dijadwalkan menyelenggarakan pertandingan kandang. Namun hal ini dinilai AOFC sebagai keputusan tergesa-gesa yang mengabaikan prinsip keadilan dan standarisasi kompetisi.

Dalam waktu dekat, AOFC berencana menyambangi langsung Kantor Asprov PSSI Aceh untuk menyuarakan sikap resmi mereka serta menyampaikan permintaan agar penunjukan tuan rumah Liga 4 dapat dikaji ulang. Organisasi ini menginginkan proses yang transparan, adil, dan bertumpu pada kesiapan teknis dan profesionalisme daerah.

“Masih banyak kabupaten lain yang lebih siap dan berpengalaman. Kami tidak anti-Gayo Lues, tapi kami ingin penyelenggaraan liga ini berjalan dengan baik, profesional, dan berkelas,” pungkas Diki. (*)

Berita Terkait

PSGL Gayo Lues Taklukkan Persip Pase FC 2-1, Peluang ke Delapan Besar Terbuka
Penilaian Program Desa Anti Korupsi di Kota Rikit Gaib: Wujud Komitmen Pemerintah dan Masyarakat terhadap Pemerintahan Desa yang Bersih dan Berintegritas
Operasi Zebra Dimulai, Kapolres Gayo Lues Pimpin Apel untuk Tegaskan Disiplin Lalu Lintas
Liga 4 Zona Aceh: Persip Pase Tundukkan Juang FC 1-0 di Stadion Seribu Bukit
Kunjungan Bupati Aceh Timur, Bahas Kerusakan Jalan Penarun dan Tunjukkan Dukungan di Laga Liga 4
Bupati Gayo Lues  Buka Liga 4 Aceh 2025/2026, Kompetisi Resmi Bergulir di Blangkejeren
PSGL Gayo Lues Gagal Petik Poin di Laga Perdana, Dukungan Suporter Minta Peran Besar Pemain Lokal
Pemkab Gayo Lues Dorong Optimalisasi SP4N Lapor untuk Tingkatkan Pelayanan Publik

Berita Terkait

Selasa, 18 November 2025 - 00:22 WIB

Polres Aceh Tenggara Bongkar Peredaran Sabu di Pulonas Baru, Dua Orang Diamankan

Selasa, 18 November 2025 - 00:11 WIB

Bupati Aceh Tenggara Peusijuek Kajari Baru, Tradisi Adat Sambut Tugas Baru

Selasa, 18 November 2025 - 00:07 WIB

APBK Aceh Tenggara 2026 Turun Rp121 M, Pemerintah Ketar-ketir Hadapi Defisit

Senin, 17 November 2025 - 19:05 WIB

Polres Aceh Tenggara Gelar Apel Operasi Zebra Seulawah 2025, Fokus pada Keselamatan Lalu Lintas Jelang Natal dan Tahun Baru

Minggu, 16 November 2025 - 22:23 WIB

LSM Gempita Desak Kejari Aceh Tenggara Transparan Tangani Kasus Jembatan Silayakh

Minggu, 16 November 2025 - 02:53 WIB

Sat Binmas Polres Aceh Tenggara Gelar Perjusami Saka Bhayangkara, Angkatan XXV Fokus pada Pencegahan Narkoba

Sabtu, 15 November 2025 - 22:23 WIB

Bupati Fakhry Buka Muskab ke-II Kadin Aceh Tenggara: Tekankan Sinergi Penguatan Dunia Usaha

Sabtu, 15 November 2025 - 15:42 WIB

SMPN 2 Kutacane Gelar Market Day, Siswa Antusias Belajar Kewirausahaan

Berita Terbaru

BANDA ACEH

GEBYAR PAI III 2025 Resmi Ditutup Dengan Megah

Selasa, 18 Nov 2025 - 00:52 WIB