Animo Penonton Tinggi Menyaksikan Perlombaan Arung Jeram PON XXI di Sungai Alas Ketambe Agara

Redaksi Bara News

- Redaksi

Senin, 16 September 2024 - 19:56 WIB

50274 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kutacane |  Animo warga Aceh Tenggara menyaksikan cabor Arung Jeram PON XXI Aceh- Sumut di sungai Alas ketambe Agara tinggi.
Bahkan pada hari libur minggu (15/9), tingginya animo warga menyaksikan semi final Arung Jeram di sungai Alas Ketambe, juga menyebabkan jalan nasional Kutacane- Blangkejeren macet total sepanjang 500 meter. Sehingga akibat macet ini banyak warga terharu atas kegiatan PON XXI skala nasional ini.

Di area lomba terlihat bahwa akibatnya banyaknya kenderaan bermotor roda 4 yang parkir di pinggir jalan nasional dan banyaknya kenderaan roda dua warga yang datang ke daerah wisata Ketambe sembari menyaksikan Arung sungai Alas, menambah kemacetan jalan nasional sampai 2 jam lebih sehingga akibat jalan sempit ini lumpuh tak bisa berbuat apa apa lagi.

ADVERTISEMENT

banner 300x250

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selanjutnya Yuli, salah seorang pedagang kecil di Ketambe kepada wartawan mengaku, Sejak awal dimulainya lomba Arung Jeram di sungai Alas Ketambe, warga sangat antusias menyaksikan olah raga favorit, dan yang banyak digemari warga Aceh Tenggara tersebut.

Pasalnya, selain karena panorama alam Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) yang masih indah, dan asri serta bisa melepas rasa penat warga, juga karena digelarnya lomba Arung Jeram PON XXI Aceh 2024 di kawasan Ketambe.

Baca Juga :  Tim PON Arung Jeram Mulai Berdatangan di Aceh Tenggara

Selanjutnya bahwa selain karena Arung Jeram memang banyak disukai warga Agara, berbagai aneka macam kuliner maupun makanan ada disajikan pedagang juga menambah daya tarik pengunjung PON XXI.

Sementara itu meski sampai saat minggu (15/9)2024 sambung Erda Rina, tim Arung Jeram tuan rumah Aceh baru mendapat 1 medali emas dan 2 perak serta 1 perunggu pada PON XXI ini, namun tak membuat warga berkecil hati.

Akan tetapi animo warga Aceh Tenggara menyaksikan olah raga sungai Alas yang di apit Taman Nasional Gunung Leuser tersebut, semakin meningkat dibandingkan beberapa hari sebelumnya.

Oleh karena itu ” Selain memberikan dukungan pada atlet tuan rumah Aceh, warga juga ingin melihat langsung ketangkasan tim lain yang kerap mengikuti perlombaan diluar negeri seperti tim Arung Jeram Jawa Barat, DKI Jakarta dan Sumut,” timpal Armen, warga Agara lainnya.

Selanjutnya Dahnil, Musmulyadi, Hasyimi, Kopral. dan beberapa penggemar olah Arung Jeram lainnya mengaku, bangga melihat lomba Arung Jeram di sungai Alas Agara pada PON XXI Aceh -Sumut 2024 ini.

Dalam hal ini juga disamping bisa menambah ilmu, dan pengalaman bagi atlet lokal pada cabor yang mengutamakan ketangkasan, dan kekompakan pada arus sungai yang deras tersebut, juga karena dukungan maupun perhatian yang besar dari Pj Bupati Agara, Syakir, Sekdakab, Yusrizal, Kadis Parpora dan Pemkab Agara serta seluruh elemen warga bumi Sepakat Segenep.

Baca Juga :  Sertifikat Akreditasi RSUD H.Sahudin di Terima PJ Bupati Aceh Tenggara di Jakarta

Pada event ini juga hingga minggu (15/9)2024 lomba Arung Jeram PON XXI di sungai Alas, tim Arung Jeram Jawa Barat masih mendominasi dengan perolehan 3 medali emas, disusul Sumut dengan perolehan 2 medali emas, 3 perak dan 1 perunggu, DKI Jakarta 2 medali emas, Aceh dengan Raihan 1 emas, 2 perak dan 1 medali perunggu.

Jawa Timur dengan perolehan 2 medali perak, DI Yogyakarta dengan Raihan 1 medali perak dan Kalimantan Selatan 2 medali perunggu serta Kaltim, Sulut, Banten dan Sumatera Barat masing-masing mengantongi 1 medali perunggu.

Sementara itu animo warga penonton juga akui sekda Agara tamu di beberapa kabupaten juga terlihat ada dari Aceh Tengah takengon dan Kabupaten gayo luas hingga warga tanah karo dan warga sumut berdatangan hingga dari pulau Jawa, dan orang bule ujarnya, ini buktinya keamanan terjamin dan menirunkan ucapan Menpora bahwa kegiatan arung Jeram ketambe Agara dan mamas kutacane dapat menjadi contoh bagi Kabupaten lainnya di seluruh Indonesia tutupnya kepada media ini dengan para insan pers saat di konfirmasikan wartawan. (sadikin)

Berita Terkait

Usai Musibah Perahu Terbalik, Warga 3 Desa di Kecamatan Leuser Alami Langka beras
Tim DVI Pusdokkes Polri Identifikasi Korban Laka Sungai di Aceh Tenggara
Turnamen Sepakbola Usia Dini SSB PSKS Cup II Resmi Ditutup
BPJN 35 tanggap tentang penanganan banjir di desa kuning I
Dugaan Praktek Jual Beli Pogram Pokir Anggota DPR RI Marak di Aceh Tenggara, Pungut Fee Capai Puluhan Juta
Sempat Berhasil, Warga RW 02 Kelurahan Pasar Minggu Amankan dan ‘Poles’ Pelaku Curanmor
Pj Bupati Taufik bersama Bupati Terpilih Salim Fakhry Memberikan Bantuan Banjir di Desa Kuning I
Dua Orang Dalam Kasus Robin Terbalik Diamankan akibat di duga kelalain

Berita Terkait

Sabtu, 28 Desember 2024 - 01:54 WIB

Tim DVI Pusdokkes Polri Identifikasi Korban Laka Sungai di Aceh Tenggara

Rabu, 25 Desember 2024 - 16:18 WIB

BPJN 35 tanggap tentang penanganan banjir di desa kuning I

Rabu, 25 Desember 2024 - 08:42 WIB

Dugaan Praktek Jual Beli Pogram Pokir Anggota DPR RI Marak di Aceh Tenggara, Pungut Fee Capai Puluhan Juta

Rabu, 25 Desember 2024 - 00:11 WIB

Sempat Berhasil, Warga RW 02 Kelurahan Pasar Minggu Amankan dan ‘Poles’ Pelaku Curanmor

Selasa, 24 Desember 2024 - 22:57 WIB

Pj Bupati Taufik bersama Bupati Terpilih Salim Fakhry Memberikan Bantuan Banjir di Desa Kuning I

Selasa, 24 Desember 2024 - 19:39 WIB

Dua Orang Dalam Kasus Robin Terbalik Diamankan akibat di duga kelalain

Senin, 23 Desember 2024 - 15:00 WIB

Kasat Lantas Polres Aceh Tenggara Tetap sigap atur lalu lintas di tengah situasi banjir

Jumat, 13 Desember 2024 - 20:31 WIB

KPPN Kutacane dan Kejari Agara Gelar Puncak Hari Korupsi Sedunia (Hakordia) Tahun 2024

Berita Terbaru

LANGSA

PPN 12% Kenaikan Pajak yang Membebani Rakyat dan UMKM

Sabtu, 28 Des 2024 - 18:49 WIB