Aceh Tenggara Tutup Evaluasi Dana Desa 2025, Bupati Tegaskan Pentingnya Transparansi dan Kolaborasi Pemerintahan Desa

Redaksi Bara News

- Redaksi

Sabtu, 19 Juli 2025 - 03:42 WIB

50448 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oplus_131072

Oplus_131072

Aceh Tenggara — Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara secara resmi menutup rangkaian kegiatan Monitoring dan Evaluasi Dana Desa Tahun 2025 dengan penekanan tegas pada pentingnya transparansi, akuntabilitas, serta sinergi antar-pemangku kepentingan desa. Penutupan kegiatan berlangsung pada Jumat, 18 Juli 2025, dihadiri langsung oleh Bupati Aceh Tenggara, H. Muhammad Salim Fakhry, S.E., M.M., bersama para kepala desa dan perwakilan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dari enam kecamatan.

Dalam sambutannya, Bupati Salim Fakhry menggarisbawahi bahwa Dana Desa adalah instrumen penting dalam mendorong percepatan pembangunan desa dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Karena itu, pengelolaannya tidak boleh dilakukan secara serampangan. Dana Desa, tegasnya, harus digunakan dengan bijak, mengikuti regulasi yang berlaku, serta dijalankan dengan prinsip keterbukaan dan pertanggungjawaban publik.

“Saya tegaskan, setiap rupiah dari Dana Desa harus digunakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Tidak boleh ada yang berjalan sendiri tanpa koordinasi. Kepala desa wajib melibatkan dan mendapatkan persetujuan dari Ketua BPD dalam setiap pengajuan dan pelaksanaan program,” ujarnya di hadapan para peserta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kegiatan monitoring dan evaluasi yang telah berlangsung selama beberapa pekan itu terbagi dalam dua sesi besar, dengan enam kecamatan yang terlibat secara bergilir. Para peserta menerima pembekalan menyeluruh terkait pembaruan regulasi Dana Desa, penggunaan aplikasi pelaporan berbasis digital, serta penguatan peran pengawasan berbasis komunitas. Kegiatan ini tidak sekadar bersifat administratif, tetapi juga menjadi ruang dialog antara pemerintah daerah dengan pemerintah desa.

Dalam forum tersebut, Bupati menekankan pentingnya kolaborasi antara kepala desa dan Badan Permusyawaratan Desa sebagai mitra strategis dalam pembangunan lokal. Ia menyoroti bahwa kelemahan dalam sinergi antar-lembaga desa sering kali menjadi titik lemah yang menghambat efektivitas program. Oleh karena itu, kemitraan yang sehat dan produktif antara kepala desa, BPD, dan masyarakat menjadi prasyarat mutlak bagi kemajuan desa.

“Desa adalah ujung tombak pembangunan nasional. Untuk itu, pengelolaan Dana Desa tidak boleh sembarangan. Harus ada mekanisme kontrol, transparansi, dan tanggung jawab yang jelas. Pengawasan bukan berarti mencari kesalahan, tapi memastikan arah pembangunan tepat sasaran dan membawa manfaat nyata,” lanjutnya.

Lebih dari sekadar menutup kegiatan, Bupati juga memberikan penegasan akan komitmen pemerintah kabupaten dalam memperkuat sistem pengawasan, pendampingan teknis, serta peningkatan kapasitas aparatur desa. Ia menyampaikan bahwa pendampingan bukan sebatas kewajiban birokratis, melainkan bentuk tanggung jawab untuk memastikan setiap rupiah Dana Desa berdampak langsung pada peningkatan kualitas hidup masyarakat desa.

Dalam kesempatan itu, Bupati turut mengapresiasi beberapa desa yang telah menunjukkan tata kelola keuangan yang baik dan transparan. Ia mendorong agar praktik-praktik positif tersebut menjadi inspirasi dan rujukan bagi desa lain yang masih menghadapi tantangan dalam pelaksanaan program.

Kegiatan Monitoring dan Evaluasi Dana Desa Tahun 2025 ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Aceh Tenggara dalam membangun tata kelola pemerintahan desa yang profesional, inklusif, dan berpihak kepada rakyat. Di tengah dinamika pembangunan dan tuntutan akuntabilitas publik yang semakin tinggi, kegiatan seperti ini dinilai penting untuk memperkuat fondasi pemerintahan yang bersih dan efisien di tingkat akar rumput.

Bupati berharap agar setiap unsur pemerintahan desa mampu memahami tanggung jawabnya dalam mengelola dana publik, serta menjadikannya sebagai modal sosial untuk membangun desa yang lebih mandiri, adil, dan berdaya saing. Baginya, keberhasilan pembangunan desa bukan semata terletak pada besar kecilnya anggaran, tetapi pada niat, komitmen, dan integritas mereka yang mengelolanya. (Zul)

Berita Terkait

Hermansyah Plt. Sekretaris RSUD Sahuddin Bertekad Lakukan Pembenahan Manajemen dan Pelayanan Lebih Baik Kembali
Bupati Aceh Tenggara Salurkan Bantuan Masa Panik untuk Korban Kebakaran di Desa Maha Singkil
Bupati Salim Fakhry Lakukan Kunker Perdana di Desa Pedalaman Kecamatan Leuser
Bupati Fakhry Lakukan Kunker Perdana di Desa Pedalaman Kecamatan Leuser
Bupati Fakhry Salurkan Bantuan Masa Panik Korban Kebakaran di Maha Singkil
PPK BPJN 3.5 Aceh, Jaya Yuliadi, Tanggap Terhadap Kondisi Infrastruktur di Aceh Tenggara
Jadwal mundur 2.628 calon pppk paruh waktu bisa bernapas lega
Tiga Rumah Warga di Aceh Tenggara Hangus Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki

Berita Terkait

Sabtu, 13 September 2025 - 16:30 WIB

Gubernur Aceh dan Empat Balai Kementrian PU Sepakat Perkuat Sinergi Infrastruktur di Aceh

Jumat, 29 Agustus 2025 - 11:57 WIB

Gubernur Jakarta Perintahkan SKPD Bersiap Hadapi Situasi Pasca Demonstrasi, Melayat ke Rumah Duka Korban

Jumat, 29 Agustus 2025 - 11:25 WIB

Kementerian ATR/BPN Matangkan Transformasi Layanan dalam Rapim

Jumat, 29 Agustus 2025 - 11:19 WIB

Lindungi Hak Masyarakat Hukum Adat dan Jaga Warisan Leluhur, Kementerian ATR/BPN Sosialisasikan Pendaftaran Tanah Ulayat di Enrekang

Jumat, 29 Agustus 2025 - 11:05 WIB

Lantik Pejabat Fungsional, Wamen Ossy Harapkan Peran Dosen Lektor dalam Transformasi STPN

Kamis, 28 Agustus 2025 - 23:58 WIB

PB PMII dan OKP Cipayung Lintas Agama Tegaskan Komitmen Persaudaraan Lewat Deklarasi “Harmoni Pemuda Lintas Agama”

Senin, 25 Agustus 2025 - 20:16 WIB

Bupati Gayo Lues Apresiasi Prestasi Siswa SMAN Seribu Bukit di Kompetisi Toyota Eco Youth Nasional

Senin, 18 Agustus 2025 - 15:19 WIB

Konferensi Internasional 20 Tahun MoU Helsinki: Refleksi Dua Dekade Perdamaian Aceh

Berita Terbaru