Santunan Kematian Bukanlah Program Terobosan Tgk Amran yang Hebat, Daerah Lain Lebih Dulu dan Bagus Pengelolaannya

Redaksi Bara News

- Redaksi

Rabu, 2 Oktober 2024 - 07:39 WIB

50221 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tapaktuan – Hiruk pikuk perdebatan yang terjadi antara paslon nomor 1 (Darmansah-Sudirman) dan nomor 3 (Amran – Akmal AH) pasca penyampaian visi dan misi terkait program santunan kematian semestinya tidak perlu terjadi. Mengingat, program santunan kematian itu bukan lagi program terobosan istimewa yang hanya dilakukan oleh Tgk Amran.

“Jika kita lihat secara lebih terbuka program ‘santunan kematian’ itu bukanlah program baru yang merupakan ide Tgk Amran, tapi di daerah lain sudah jauh-jauh hari terealisasi. Jadi program yang digagas oleh Almarhum Azwir dan dijalankan oleh Tgk Amran ini sebenarnya tak lebih dari program copy paste karena sudah duluan dilakukan oleh daerah lain, lalu kenapa diperebutkan seakan-akan sesuatu yang begitu istimewa,” ungkap Koordinator Gerakan Pemuda Negeri Pala (GerPALA), Fadhli Irman Rabu, 2Oktober 2024.

Irman memaparkan, di kabupaten tetangga, Aceh Barat Daya (Abdya) program ini sudah ada ketika kepemimpinan Bupati Akmal Ibrahim jilid I dan juga ada di masa kepemimpinan Bupati Jufri Hasanuddin.

Kemudian, kata Irman di Kota Banda Aceh di saat kepemimpinan Aminullah Usman jilid I selain santunan kematian untuk masyarakat miskin juga ada program santunan ibu melahirkan.

“Selain itu, di Aceh Jaya jauh-jauh hari ketika kepemimpinan Ir H Azhar Abdurrahman juga sudah ada yang namanya program santunan kematian bahkan juga ada program listrik gratis. Jadi santunan kematian bukanlah program terobosan baru masa Tgk Amran yang patut jadi contoh karena di daerah lain program serupa sudah lebih dahulu dilaksanakan dengan besaran santunan yang lebih besar dan proses pencairannya yang lebih cepat. Jadi, program santunan kematian itu bisa saja dilakukan oleh paslon lain dengan lebih baik pengelolaannya dan lebih besar nominalnya,” jelasnya.

Menurut GerPALA, semestinya selain santunan kematian, calon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan bisa lebih fokus untuk hal yang lebih penting semacam santunan kehidupan, yakni bagaimana masyarakat dibantu agar ekonominya hidup dan bertumbuh, SDM nya meningkat dan kesejahteraannya diperhatikan, apakah itu dengan bantuan sektor pertanian, perikanan, bantuan UMKM dan sebagainya.

Baca Juga :  Oknum Kabid di Dinsos Aceh Selatan Diduga Lakukan Pungli kepada Pendamping PKH, APH Didesak Bertindak

“Bahkan jika kita lihat Tgk Amran ketika menjabat masih sangat kurang merealisasikan program sosial lainnya seperti pembangunan rumah duafa, sehingga 2000-an rumah duafa masih belum tersentuh, kemudian janji terkait bantuan listrik 2 Ampere gratis bagi masyarakat miskin juga tak terealisasi, belum lagi program lainnya,”tambahnya.

Untuk itu, GerPALA menyarankan kepada Paslon Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan dan tim pemenangannya agar lebih objektif dan tidak berebut klaim program. “Rakyat butuh gagasan yang inovatif, pemikiran yang terbuka dan solusi dari seorang calon pemimpin daerah untuk menjawab persoalan yang dialami masyarakat ini,” tegasnya.(Ril)

Berita Terkait

Ketum Barmas Apresiasi Penuh ITQANS 1 MUQ Aceh Selatan yang Sangat Meriah
Tanggapi isu PMK, Novi Rosmita Kunjungi Langsung Kandang Ternak Masyarakat
Temuan PMK di Aceh Selatan; Tonicko Anggara: Masyarakat Wajib Waspada!
Soal Pelantikan Kepala Daerah, Yenni Rosnizar Harapkan Semua Pihak Pertahankan Kekhususan Aceh
Terkait Pelantikan Bupati se-Aceh, Alja Yusnadi: Sebaiknya Dilaksanakan 10 Februari Melalui Paripurna DPRK
Ketua Komisi I DPRK Aceh Selatan Minta Pelantikan Bupati dan Walikota se-Aceh Juga Mengacu UUPA
ASMAT Kembali Sukses Laksanakan Try Out 2025 di SMA Negeri 1 Tapaktuan
H Ermursid: Memulai Tahun Baru dengan Semangat Baru dan Bersatu untuk Aceh Selatan Maju

Berita Terkait

Kamis, 30 Januari 2025 - 04:07 WIB

KPK Kolaborasi dengan Kemenkum, Perkuat Sinergi Pemberantasan Korupsi

Rabu, 29 Januari 2025 - 23:45 WIB

Kementerian HAM Desak Pertanggungjawaban Hukum Malaysia Atas Penembakan PMI

Rabu, 29 Januari 2025 - 16:43 WIB

APH Diminta Pantau Anggaran Desa Gayo Lues

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:37 WIB

Wamentan Tekankan Pentingnya Penyerapan Beras Demi Swasembada Pangan

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:34 WIB

Bawaslu RI Minta Jajaran Bekerja Transparan, Tegas, dan Responsif

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:28 WIB

Selama 3 Bulan Pemerintahan, Komdigi Hadirkan 10 Ribu Talenta Digital

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:24 WIB

Propam Polda Metro Jaya Patsuskan 4 Orang

Rabu, 29 Januari 2025 - 01:22 WIB

Wapres Tegaskan Pentingnya Pembinaan Atlet Usia Muda

Berita Terbaru

BANDA ACEH

Atraksi Barongsai Meriahkan Perayaan Imlek 2576 di Banda Aceh

Kamis, 30 Jan 2025 - 04:14 WIB

INTERNASIONAL

Kemlu: Personel TNI-Polri di Kongo dalam Keadaan Aman

Kamis, 30 Jan 2025 - 04:08 WIB

INTERNASIONAL

Menlu RI Desak Investigasi Tewasnya WNI di Malaysia

Kamis, 30 Jan 2025 - 04:06 WIB