Petani Milenial Kecewa Kepada Imigrasi Aceh Tengah Atas Penangkapan Investor Prancis di Gayo Lues

Redaksi Bara News

- Redaksi

Kamis, 10 Oktober 2024 - 09:42 WIB

501,552 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gayo Lues ,Kamis 10/10/2024| KPK-Sigap. Petani Milenial Masyarkat Gayo Lues Merasa Sangat senang awalnya dengan adanya Investor dari eropa asal Perancis yang melakukan hubungan kerjasama transaksi Minyak Nilam dengan pihak koperasi Petani Nilam Gayo Lues dengan ikatan kerjasama periode hingga 3 tahun kedepan dengan perjanjian pembelian harga terbaik Pada 8 Oktober 2024.

Kamisan,SE tokoh Pemuda Gayo Lues mewakili seluruh Suara Petani Milenial, menyuarakan bahwa kami seluruh masyarakat Gayo Lues merasa Sangat kecewa kepada Imigrasi Aceh Tengah yang melakukan penangkapan terhadap Investor Kami dari Prancis yang di Claim keberadaan mereka di Gayo Lues melakukan kerjaan lain terkait aktivitas politik pada kenyataan sebenarnya mereka melakukan hubungan kerjasama dengan salah satu koperasi yang memproduksi minyak nilam dengan tujuan meningkatkan hasil pendapatan Ekonomi Masyarakat Gayo Lues.

Kamisan menyampaikan kepada Imigrasi Aceh Tenggah melalui Media Pers bahwasannya tidak adanya Laporan Masyarakat ke Panwaslih Gayo Lues Kalau WNA yang mereka tangkap melakukan Kampanye PILKADA di Daerah Dataran tinggi Gayo Lues, kami mengkritisi Kepada Imigrasi Aceh Tenggah Untuk melakukan Koordinasi terlebih dulu dengan Kedubes Prancis yang ada di Indonesia sebelum melakukan tahapan wawancara kepada tiga WNA ini untuk menjaga Hak-hak mereka serta di dampingi dari Kuasa Hukum mereka yang di delegasikan oleh Kedubes Prancis nantinya serta jika memang jika ada aktivitas yang dilanggar terkait yang disangkakan maka sebaiknya juga berkoordinasi dengan lembaga yang berkompeten terhadap pelanggaran Pilkada yaitu Panwaslih dan bukan karena termakan gorengan intrest politik belaka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kami mensinyalir peristiwa mengamankan warga prancis oleh imigrasi aceh tengah tersebut ditunggangi intrest politik di masa pilkada dan kami sangat menyayangkan kepada Oknum yang mengoreng isu tersebut untuk kepentingan politik di era pilkada serentak ini dan karena akibat perbuatan mereka yang kami nilai tidak bermoral dengan mengedepankan ego sektoral yang berakibat adanya upaya untuk memutuskan mata Rantai gemerlapnya harga minyak Nilam yang membaik yang tembus ke harga diatas 2 juta rupiah dan dan dalam meningkatkan ekonomi Masyarakat Gayo Lues di bidang agrobisnis minyak Nilam yang dimana seharusnya kita memperjuangkan Hak-hak dari Mereka pada sektor pertanian Masyarakat Gayo Lues bukannya malah membuat investor asing menjadi alergi utk membuka kerjasama usaha terutama dibidang agribisnis, tutupnya. (Puja)

Berita Terkait

Pemkab Gayo Lues Tegaskan Dukungan terhadap Program Keagamaan, Wabup Maliki: Sejalan dengan Visi Pemerintahan Kami
Polres Gayo Lues Limpahkan Tersangka dan Barang Bukti Kasus Korupsi Dana Bumdesma “Gayo Kita” ke Kejari
Kepala Dinas Pendidikan Gayo Lues Tinjau Sekolah di Dua Kecamatan Pastikan Layanan Pendidikan dan Fasilitas Belajar Tetap Merata
Pemilihan Urang Tue Kampung Porang 2025 Berlangsung Tertib, Warga Empat Dusun Tetapkan Perwakilan Baru untuk Periode 2025–2031
Polres Gayo Lues Serahkan Tersangka Kasus Pemerkosaan Anak Kandung Yang Masih di Bawah Umur ke Kejaksaan
Terima Kunjungan Komisi IV DPRA, Pemkab Gayo Lues Usul Pembebasan 10.000 Ha Lahan untuk APL
Asisten III Setdakab Gayo Lues Lantik 14 ASN Fungsional, 12 Diantaranya Pimpin Puskesmas
Wabup Gayo Lues Tegaskan Penertiban Kendaraan Dinas, Larang Pemakaian BBM Subsidi

Berita Terkait

Jumat, 19 September 2025 - 03:25 WIB

Gugatan Tutut Soeharto ke Menkeu Dicabut, Purbaya: Beliau Kirim Salam, Saya Balas Salam

Jumat, 19 September 2025 - 03:22 WIB

Ahli di Sidang MK: 4.351 Polisi Rangkap Jabatan Sipil, Kesempatan Warga Sipil Hilang!

Jumat, 19 September 2025 - 03:14 WIB

Nurhadi Tegaskan 5.000 Titik Dapur MBG Fiktif Harus Diusut Tuntas: Jangan Korbankan Gizi Anak Bangsa

Jumat, 19 September 2025 - 02:53 WIB

Lima Tersangka Kredit Fiktif BPR Jepara Artha Ditahan KPK, Tiga Orang Dijemput Paksa di Semarang

Jumat, 19 September 2025 - 02:41 WIB

200 Siswa di Banggai Kepulauan Diduga Keracunan Setelah Makan Gratis, RS Trikora Penuh

Jumat, 19 September 2025 - 02:36 WIB

KPK Ingatkan Potensi Korupsi Dana Rp200 Triliun di Bank Himbara: “Jangan Sampai Kredit Fiktif Terulang”

Kamis, 18 September 2025 - 20:27 WIB

Pemerintah Tegaskan Kuota Impor BBM untuk SPBU Swasta Sudah Dinaikkan

Kamis, 18 September 2025 - 20:21 WIB

GAPPRI Sambut Positif Kajian Penurunan Tarif Cukai oleh Menkeu Purbaya

Berita Terbaru